BFC Siap Putus Rekor Semen Padang

Kamis, 23 Februari 2017 - 15:45 WIB
BFC Siap Putus Rekor...
BFC Siap Putus Rekor Semen Padang
A A A
SOLO - Bhayangkara FC (BFC) tertantang untuk memutus rekor tak terkalahkan Semen Padang di Piala Presiden 2017. Pelatih BFC Simon McMenemy terus mempelajari kekuatan lawan yang akan dihadapi di perempat final pada Minggu, (26/2/2017), di Stadion Manahan, Solo.

McMenemy meyakini tim berjuluk Kabau Sirah merupakan salah satu kekuatan yang akan sulit dihadapi. Memang secara detil dirinya belum begitu paham dengan karakter tim asuhan Nil Maizar, namun dia akan terus menelisik kelebihan dan kekurangan mereka.

"Saya belum paham secara mendetail kekuatan Semen Padang, tapi saya tahu ada beberapa pemain berbahaya di sana. Semen Padang belum terkalahkan di Piala Presiden dan saya berharap Bhayangkara FC menjadi tim yang menghentikan mereka," tegas McMenemy.

McMenemy optimistis timnya kapabel untuk menyingkirkan Kabau Sirah di babak delapan besar nanti sekaligus melaju ke semifinal. Syaratnya, Evan Dimas dkk harus mampu menaikkan grafik permainan dibanding dengan fase penyisihan lalu.

Secara mental, BFC dan Semen Padang bisa dibilang dalam level yang sama karena keduanya terbukti mampu menghadapi tekanan di luar kandang pada fase penyisihan. Semen Padang lolos menjadi juara grup di Madura dan memaksa tuan rumah Madura United sebagai runner up.

Sedangkan Bhayangkara FC bermain di Stadion Kanjuruhan, Malang, lolos sebagai runer up mendampingi Arema FC. McMenemy sendiri yakin pemainnya sudah tidak menghadapi problem berarti ketika bermain di mana pun, termasuk di Stadion Manahan.

"Secara teknis maupun mental, saya rasa Bhayangkara FC berada di level yang sama dengan Semen Padang. Tentu saja kemenangan akan ditentukan siapa yang paling fokus dan rapi dalam bermain. Kami siap menghadapi tantangan itu," tandas McMenemy.

Dua pemain yang bakal menjadi sorotan pertahanan BFC adalah Marcel Sacramento dan Vendry Mofu. Keduanya kerap menjadi momok bagi pertahanan lawan meski keduanya memiliki tipikal dan posisi berbeda. Terbukti peran keduanya di babak penyisihan lalu sangat vital bagi tim asuhan Nil Maizar.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1295 seconds (0.1#10.140)