Briggs Buka Peluang Jadi Juara Kelas Berat Tertua

BROOKLYN - Sejarah baru di dunia tinju kelas berat kemungkinan besar bisa terjadi pada 3 Juni mendatang. Ya, pada saat itu, petinju gaek, Shannon 'The Cannon' Briggs akan bertarung memperebutkan gelar reguler WBA di kelas berat melawan Fres "Fast Fres" Oquendo.Briggs, yang mulai memasuki usia 46 di tahun ini, berpeluang untuk menjadi juara dunia tertua di kelas berat, apabila mampu mengalahkan Oquendo pada pertarungan yang rencananya akan digelar Juni nanti.Menurut Briggs, kemungkinan laga melawan Oquendo akan berlangsung di Hard Rock Hollywood di Florida, Amerika Serikat. Petinju kelahiran Brooklyn, New York, AS pada 4 Desember 1971 itu pun ngotot akan mengalahkan Oquendo."Tiga kali juara dunia kelas berat dalam tiga dekade yang berbeda, dan saya akan menjadi kelas berat tertua yang memenangkan gelar juara dunia. Saya sudah tidak sabar," ujar Briggs, seperti dilansir Sky Sports.Briggs sebenarnya sangat berharap bisa bertemu dengan mantan juara dunia dua divisi asal Inggris, David Haye. Bahkan, sesuai memukul jatuh Emilio Ezequiel Zarate di London, Mei tahun lalu, Briggs langsung mengarahkan tantangannya ke Haye. Namun, keinginan itu tidak pernah terwujud, justru WBA memerintahkan Briggs untuk bertemu dengan Oquendo.Hingga saat ini, juara dunia tinju kelas berat tertua yang pernah ada di planet ini adalah George Foreman. Legenda tinju kelahiran 10 Januari 1949 itu secara mengejutkan mampu merebut sabuk juara WBA/IBF dengan mengalahkan Michael Moorer pada 5 November 1994.