Tumbangkan Duo AS, Kubot/Melo Terharu
Minggu, 02 April 2017 - 18:30 WIB
Tumbangkan Duo AS, Kubot/Melo Terharu
A
A
A
MIAMI - Pemain ganda tuan rumah Amerika Serikat, Nicholas Monroe/Jack Sock gagal memenangkan trofi ganda Miami Terbuka 2017 yang digelar di Key Biscane, Florida, AS. Pasangan ganda AS terakhir yang menjadi juara adalah Bryan bersaudara, Bob/Mike pada 2014 dan 2015.
Lukasz Kubot (Polandia)/Marcelo Melo (Brasil) tampil menjadi tim yang mampu menggagalkan ambisi Monroe/Jack untuk menyabet trofi pertama di Miami. Kubot/Melo membutuhkan waktu 83 menit untuk mengukir skor kemenangan 7-5, 6-3.
"Saya merasa cukup senang. Tidak setiap hari Anda memenangkan Masters. Kami memiliki kesempatan pekan lalu di Indian Wells dan kemudian hari ini adalah kesempatan lain bagi kami," tutur Melo seusai kemenangan di Miami, seperti dikutip laman resmi ATP.
"Kami sangat senang bisa hadir melewatinya dan menjadi juara dari turnamen yang sangat penting buat kami," sambung petenis 33 tahun.
Sama seperti Melo, Kubot juga tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya usai meraih trofi turnamen tingkat Masters pertama bersama Melo. "Itu mengharukan pada akhirnya tapi sangat senang bisa menang, terutama bagi saya, karena itu kemenangan Masters 1000 pertama saya," tandas petenis 34 tahun.
Lukasz Kubot (Polandia)/Marcelo Melo (Brasil) tampil menjadi tim yang mampu menggagalkan ambisi Monroe/Jack untuk menyabet trofi pertama di Miami. Kubot/Melo membutuhkan waktu 83 menit untuk mengukir skor kemenangan 7-5, 6-3.
"Saya merasa cukup senang. Tidak setiap hari Anda memenangkan Masters. Kami memiliki kesempatan pekan lalu di Indian Wells dan kemudian hari ini adalah kesempatan lain bagi kami," tutur Melo seusai kemenangan di Miami, seperti dikutip laman resmi ATP.
"Kami sangat senang bisa hadir melewatinya dan menjadi juara dari turnamen yang sangat penting buat kami," sambung petenis 33 tahun.
Sama seperti Melo, Kubot juga tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya usai meraih trofi turnamen tingkat Masters pertama bersama Melo. "Itu mengharukan pada akhirnya tapi sangat senang bisa menang, terutama bagi saya, karena itu kemenangan Masters 1000 pertama saya," tandas petenis 34 tahun.
(nug)
