Burns Sudah Gatal Ingin Tumbangkan Indongo
Burns Sudah Gatal Ingin Tumbangkan Indongo
A
A
A
COATBRIDGE - Pertarungan unifikasi gelar kelas welter junior antara Ricky Burns dengan Julius Indongo baru akan berlangsung pertengahan bulan nanti, namun Burns, yang memegang gelar WBA, sudah merasa gatal untuk segera menyarangkan pukulannya ke juara IBF/IBO, Indongo.
Duel dua juara dunia kelas welter junior itu dijadwalkan akan berlangsung pada 16 April mendatang di The SSE Hydro di Glasgow, Skotlandia. Lokasi tersebut merupakan kandang dari Burns, yang memang berasal dari Skotlandia. Sementara, Indongo adalah petinju berkewarganegaraan Namibia.
"Saya sudah tidak sabar untuk sekarang ini," tegas petinju 33 tahun, seperti dikutip Daily Record. "Hanya sekitar tiga minggu untuk mendapatkannya, ini adalah di mana kami benar-benar masuk ke dalamnya," imbuhnya.
Menyatukan sabuk juara menjadi mimpi dan sesuatu yang selalu diinginkan Rickster --julukan Burns-. "Ada kesempatan selama beberapa pertarungan, tetapi saat pertarungan unifikasi datang, saya tahu itu benar," ujar Burns.
"Orang mengatakan kepada saya itu adalah risiko yang sangat besar untuk menghadapi Indongo. Dia adalah petinju yang besar dan kuat, dan saya memiliki peluang untuk menghadapi lawan lain tapi saya menginginkan yang ini," kata petinju dengan rekor 41-5-1, 14KO.
Sebelumnya, Burns memiliki banyak pilihan untuk dihadapinya, termasuk mempertahankan gelar melawan mantan juara dunia dua divisi, Paulie Malignaggi. Namun, tekadnya yang sangat besar untuk mengunifikasi gelar, maka dia mengabaikan opsi yang lainnya.
Duel dua juara dunia kelas welter junior itu dijadwalkan akan berlangsung pada 16 April mendatang di The SSE Hydro di Glasgow, Skotlandia. Lokasi tersebut merupakan kandang dari Burns, yang memang berasal dari Skotlandia. Sementara, Indongo adalah petinju berkewarganegaraan Namibia.
"Saya sudah tidak sabar untuk sekarang ini," tegas petinju 33 tahun, seperti dikutip Daily Record. "Hanya sekitar tiga minggu untuk mendapatkannya, ini adalah di mana kami benar-benar masuk ke dalamnya," imbuhnya.
Menyatukan sabuk juara menjadi mimpi dan sesuatu yang selalu diinginkan Rickster --julukan Burns-. "Ada kesempatan selama beberapa pertarungan, tetapi saat pertarungan unifikasi datang, saya tahu itu benar," ujar Burns.
"Orang mengatakan kepada saya itu adalah risiko yang sangat besar untuk menghadapi Indongo. Dia adalah petinju yang besar dan kuat, dan saya memiliki peluang untuk menghadapi lawan lain tapi saya menginginkan yang ini," kata petinju dengan rekor 41-5-1, 14KO.
Sebelumnya, Burns memiliki banyak pilihan untuk dihadapinya, termasuk mempertahankan gelar melawan mantan juara dunia dua divisi, Paulie Malignaggi. Namun, tekadnya yang sangat besar untuk mengunifikasi gelar, maka dia mengabaikan opsi yang lainnya.
(nug)
Explore More