Kepada JK, Persani Curhat Soal Minimnya Bantuan

Rabu, 05 April 2017 - 14:08 WIB
Kepada JK, Persani Curhat...
Kepada JK, Persani Curhat Soal Minimnya Bantuan
A A A
JAKARTA - Ketua Umum Pengrurus Besar Persatuan Senam Seluruh Indonesia (PB Persani), Ilya Avianti mencurahkan isi hatinya terkait pengembangan senam di tanah air kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla. Minimnya bantuan menjadi salah satu hal yang disampaikan Ilya pada JK.

"Setelah senam vakum selama 10 tahun kami ingin prestasi atlet senam dapat berkibar kembali di event-event internasional karena itu lewat pertemuan ini kami menyampaikan program kerja 2017 dan event-event mandiri yang kami ikut dengan swadana," jelas Ilya dalam rilis yang diterima SINDOnews, Rabu (5/4/2017).

Sayangnya untuk mengembalikan prestasi tidaklah mudah. Ilya mengatakan peningkatan prestasi atlet tidak lepas pula dari pembinaan pelatih dan wasit yang jumlahnya belum memadai. Oleh karena itu pihaknya mengimbau agar ada yang mau memberikan sponsor untuk pelatihan atlet, pelatih dan wasit sebagai unsur penting dalam senam itu.

"Apalagi sejak tempat senam di Gelora Bung Karno (GBK) tidak difungsikan lagi karena kepentingan penyediaan sarana kompleks olahraga Asian Games 2018, kami tidak mendapatkan tempat pengganti, tidak punya tempat berlatih untuk tim atlit nasional dan tidak punya kantor Pengurus Besar Persani pula," kata Ilya.

Wapres memahami perjuangan para pengurus yang terdiri dari para srikandi senam itu dan meminta pengusaha Sofyan Wanandi agar menindaklanjuti mencarikan bapak asuh yang tepat untuk PB Persani. "Curahan hati (curhat) diterima karena memang begitulah yang harus diperjuangkan oleh para pengurus dan senam adalah salah satu cabang dalam olimpic jadi harus mendapatkan perhatian pemerintah," kata Wapres.

Bantuan dirasakan cukup mendesak mengingat akan ada dua event besar di depan mata, SEA Games 2017 dan Asian Games 2018. "Salah satunya adalah mendesak pemerintah untuk menyediakan sarana berlatih yang layak. Belajar dari Qatar yang menjadi tuan rumah Asian Games tahun 2006, pemerintahnya membangun fasilitas senam yang lengkap dan berstandar internasional in return devisa masuk dari event," kata Ketua 1 Persani Ita Yuliati.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3987 seconds (0.1#10.140)