Pasca Dilumat Juku Eja, Herkis Minta Persela Tidak Panik
Kamis, 20 April 2017 - 01:00 WIB

Pasca Dilumat Juku Eja, Herkis Minta Persela Tidak Panik
A
A
A
LAMONGAN - Persela Lamongan dilarang jatuh mental kendati menelan kekalahan 3-1 di kandang PSM Makassar pada laga perdana Liga 1 2017. Tim kebanggaan Kota Soto diinstruksikan untuk tetap tenang dan fokus pada pertandingan berikutnya menjamu Madura United (MU).
Pelatih Persela Herry Kiswanto mengatakan tim tidak holeh terpengaruh dengan hasil kontra Juku Eja -julukan PSM- di pekan sebelumnya. Kompetisi menurutnya baru berjalan dan banyak pertandingan yang lebih membutuhkan fokus dibanding meratapi kekalahan sebelumnya.
"Kekalahan di pertandingan pertama bukan sebuah bencana. Persela harus tetap tenang dan konsentrasi penuh di pertandingan berikutnya. Menghadapi Madura United, saya optimistis kami bisa bangkit dan mendapatkan hasil positif," ujar pelatih yang akrab disapa Herkis itu.
Meski MU merupakan tim dengan materi pemain lebih baik, menurutnya Persela memiliki keunggulan lain. Status sebagai tuan rumah dengan dukungan penuh suporter membuat Laskar Joko Tingkir bakal lebih bersemangat untuk mendapatkan angka perdana musim ini.
Secara materi pemain, Herkis menilai kualitas timnya tidak terpaut jauh dengan calon lawannya tersebut. Eks pemain tim nasional di era 80-an ini bakal melakukan pembenahan agar timnya bisa bermain optimal, berdasarkan evaluasi kekalahan di Makassar.
"Tentu ada perbaikan dan bagaimana menutup kelemahan dari pertandingan sebelumnya. Terutama di pertahanan, saya ingin pemain lebih solid karena Madura United punya beberapa pemain depan yang berbahaya," lanjut Herkis.
Menilik pada proses pertandingan di Makassar, sekilas Persela belum begitu siap menghadapi kompetisi. Pertandingan kandang akhir pekan ini menjadi momentum bagi tim Biru Langit untuk membuktikan bahwa mereka bukan kekuatan yang tumbang dengan mudah.
Pelatih Persela Herry Kiswanto mengatakan tim tidak holeh terpengaruh dengan hasil kontra Juku Eja -julukan PSM- di pekan sebelumnya. Kompetisi menurutnya baru berjalan dan banyak pertandingan yang lebih membutuhkan fokus dibanding meratapi kekalahan sebelumnya.
"Kekalahan di pertandingan pertama bukan sebuah bencana. Persela harus tetap tenang dan konsentrasi penuh di pertandingan berikutnya. Menghadapi Madura United, saya optimistis kami bisa bangkit dan mendapatkan hasil positif," ujar pelatih yang akrab disapa Herkis itu.
Meski MU merupakan tim dengan materi pemain lebih baik, menurutnya Persela memiliki keunggulan lain. Status sebagai tuan rumah dengan dukungan penuh suporter membuat Laskar Joko Tingkir bakal lebih bersemangat untuk mendapatkan angka perdana musim ini.
Secara materi pemain, Herkis menilai kualitas timnya tidak terpaut jauh dengan calon lawannya tersebut. Eks pemain tim nasional di era 80-an ini bakal melakukan pembenahan agar timnya bisa bermain optimal, berdasarkan evaluasi kekalahan di Makassar.
"Tentu ada perbaikan dan bagaimana menutup kelemahan dari pertandingan sebelumnya. Terutama di pertahanan, saya ingin pemain lebih solid karena Madura United punya beberapa pemain depan yang berbahaya," lanjut Herkis.
Menilik pada proses pertandingan di Makassar, sekilas Persela belum begitu siap menghadapi kompetisi. Pertandingan kandang akhir pekan ini menjadi momentum bagi tim Biru Langit untuk membuktikan bahwa mereka bukan kekuatan yang tumbang dengan mudah.
(sha)