Duet Klok-Asnawi Akan Jadi Sosok Vital di Serui
A
A
A
MAKASSAR - Juru taktik PSM Makassar Robert Alberts puas dengan kinerja dua gelandang bertahannya, Marc Klok dan Asnawi Mangkualam. Mereka akan menjadi pilihan utama saat menantang Perseru Serui di Stadion Marora, Kamis (4/5/2017).
Klok dan Asnawi tampil maksimal saat PSM menjamu Persija Jakarta. Hasilnya, mereka mengamankan poin sempurna di markas sendiri seusai menaklukkan tim Macan Kemayoran 1-0. Dalam laga itu, Klok yang baru berduet dengan Asnawi mampu memotong alur serangan lawan.
Kedua pemain ini, turut diboyong ke Serui. Krisis bek yang dialami PSM membuat pos gelandang bertahan menjadi sangat vital. Pasalnya, mereka harus bekerja keras menghalau serangan lawan sejak berada di lini tengah.
Sekretaris Red Gank (fans PSM Makassar) Sadat RG mengatakan, tim kepelatihan harus memaksimalkan kedua pemain tersebut karena mereka tipe pekerja. "Tapi, masih perlu mereka saling tahu permainan, karena tipenya sama," katanya.
Sadat menambahkan, saat lawan Persija mereka tampil bagus, hanya saja masih butuh komunikasi agar saling mengetahui. "Melawan Perseru, tentu pelatih akan memercayakan kedua pemain ini untuk melapis pertahanan," katanya.
Saat menghadapi Persija, tim Juku Eja menerapkan formasi 4-2-3-1. Di mana dua gelandang bertahan disiapkan memutus alur serangan serta membantu Willem Jan Pluim mengatur ritme pertandingan. Hasilnya, peran mereka cukup signifikan hingga Pluim berhasil mencetak gol.
Gelandang Muda PSM Asnawi Mangkualam melalui akun istagram pribadinya, berharap laga selanjutnya bisa mendapat tiga poin. "Semoga bisa mendapat tiga poin lagi," tulis penggawa timnas U-22 ini.
Klok dan Asnawi tampil maksimal saat PSM menjamu Persija Jakarta. Hasilnya, mereka mengamankan poin sempurna di markas sendiri seusai menaklukkan tim Macan Kemayoran 1-0. Dalam laga itu, Klok yang baru berduet dengan Asnawi mampu memotong alur serangan lawan.
Kedua pemain ini, turut diboyong ke Serui. Krisis bek yang dialami PSM membuat pos gelandang bertahan menjadi sangat vital. Pasalnya, mereka harus bekerja keras menghalau serangan lawan sejak berada di lini tengah.
Sekretaris Red Gank (fans PSM Makassar) Sadat RG mengatakan, tim kepelatihan harus memaksimalkan kedua pemain tersebut karena mereka tipe pekerja. "Tapi, masih perlu mereka saling tahu permainan, karena tipenya sama," katanya.
Sadat menambahkan, saat lawan Persija mereka tampil bagus, hanya saja masih butuh komunikasi agar saling mengetahui. "Melawan Perseru, tentu pelatih akan memercayakan kedua pemain ini untuk melapis pertahanan," katanya.
Saat menghadapi Persija, tim Juku Eja menerapkan formasi 4-2-3-1. Di mana dua gelandang bertahan disiapkan memutus alur serangan serta membantu Willem Jan Pluim mengatur ritme pertandingan. Hasilnya, peran mereka cukup signifikan hingga Pluim berhasil mencetak gol.
Gelandang Muda PSM Asnawi Mangkualam melalui akun istagram pribadinya, berharap laga selanjutnya bisa mendapat tiga poin. "Semoga bisa mendapat tiga poin lagi," tulis penggawa timnas U-22 ini.
(sha)