Hari Ketiga Indonesia Open 2017: Menanti Kejutan dari Tiga Nomor
A
A
A
JAKARTA - Para pebulu tangkis dari tiga nomor pertandingan, siap memberi kejutan dalam kejuaraan Indonesia Open Super Series Premier 2017 hari ketiga, di Jakarta Covention Center (JCC) Senayan, Rabu (14/6). Tiga nomor pertandingan babak utama yang akan berlangsung pada hari ketiga adalah tunggal putra, ganda putra, dan ganda putri.
Kemenangan maupun kekalahan yang diperoleh akan menjadi kejutan, menyusul persaingan ketat pada dua nomor pertandingan sebelumnya yaitu tunggal putri dan ganda campuran. Pada nomor tunggal putra, Indonesia menempatkan tiga wakil. Mereka adalah Tommy Sugiarto, Jonatan Christine, dan Anthony Sinisuka Ginting.
Tommy akan langsung mendapatkan tantangan terberat pada laga pembukanya karena harus menghadapi pemain unggulan pertama Lee Chong Wei. Pertandingan dengan Datuk Lee ini, akan menjadi pertemuan ke-15 antara kedua pebulu tangkis, di mana Chong Wei mencatat 14 kemenangan, sedangkan Tommy kebagian satu.
Pada ganda putra, dua pasangan Merah-Putih akan menghadapi pasangan Denmark dalam turnamen berhadiah total satu juta dolar AS ini. Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, yang menjadi salah satu tumpuan target juara bagi wakil tuan rumah, akan menghadapi ganda putra Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.
Di atas kertas, Kevin/Marcus yang menempati peringkat pertama dunia itu lebih diunggulkan dibanding Kim/Anders. Pasangan juara All England 2017 itu juga mencatatkan 14 kali kemenangan dari 15 pertemuan sebelumnya atas Kim/Anders.
Sementara, pasangan Indonesia lainnya yang akan mendapatkan persaingan ketat dari Denmark adalah Berry Angriawan/Hardianto. Mereka akan menantang ganda unggulan dua sekaligus pasangan senior Mathias Boe/Carsten Mogensen.
Kejutan lain yang layak diharapkan adalah pertandingan ganda putri Greysia Polii/Apriani Rahayu dengan pasangan Korea Selatan Chae Yoo Jung/Kim So Yeong. Ganda senior-junior Greysia/Apriani telah memulai penampilan perdana mereka dalam Piala Sudirman 2017 di Australia. Meskipun belum membuahkan kemenangan, mereka mendapatkan kepercayaan dari pelatih untuk kembali berpasangan dan turun dalam turnamen internasional tertinggi di Tanah Air itu.
Sebelumnya, publik tuan rumah Indonesia telah dikejutkan ganda campuran unggulan Praveen Jordan/Debby Susanto yang kalah pada putaran pertama dari pasangan muda Denmark Mathias Christiansen/Sara Thygesen 21-15, 19-21, 11-21.
Namun, Indonesia masih dapat mengejar target satu gelar juara setelah pasangan andalan lain Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir melaju ke putaran kedua dengan menundukkan ganda Korea Selatan Kim Dukyoung/Kim Ha Na 19-21, 21-19, 21-18.
Kemenangan maupun kekalahan yang diperoleh akan menjadi kejutan, menyusul persaingan ketat pada dua nomor pertandingan sebelumnya yaitu tunggal putri dan ganda campuran. Pada nomor tunggal putra, Indonesia menempatkan tiga wakil. Mereka adalah Tommy Sugiarto, Jonatan Christine, dan Anthony Sinisuka Ginting.
Tommy akan langsung mendapatkan tantangan terberat pada laga pembukanya karena harus menghadapi pemain unggulan pertama Lee Chong Wei. Pertandingan dengan Datuk Lee ini, akan menjadi pertemuan ke-15 antara kedua pebulu tangkis, di mana Chong Wei mencatat 14 kemenangan, sedangkan Tommy kebagian satu.
Pada ganda putra, dua pasangan Merah-Putih akan menghadapi pasangan Denmark dalam turnamen berhadiah total satu juta dolar AS ini. Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, yang menjadi salah satu tumpuan target juara bagi wakil tuan rumah, akan menghadapi ganda putra Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.
Di atas kertas, Kevin/Marcus yang menempati peringkat pertama dunia itu lebih diunggulkan dibanding Kim/Anders. Pasangan juara All England 2017 itu juga mencatatkan 14 kali kemenangan dari 15 pertemuan sebelumnya atas Kim/Anders.
Sementara, pasangan Indonesia lainnya yang akan mendapatkan persaingan ketat dari Denmark adalah Berry Angriawan/Hardianto. Mereka akan menantang ganda unggulan dua sekaligus pasangan senior Mathias Boe/Carsten Mogensen.
Kejutan lain yang layak diharapkan adalah pertandingan ganda putri Greysia Polii/Apriani Rahayu dengan pasangan Korea Selatan Chae Yoo Jung/Kim So Yeong. Ganda senior-junior Greysia/Apriani telah memulai penampilan perdana mereka dalam Piala Sudirman 2017 di Australia. Meskipun belum membuahkan kemenangan, mereka mendapatkan kepercayaan dari pelatih untuk kembali berpasangan dan turun dalam turnamen internasional tertinggi di Tanah Air itu.
Sebelumnya, publik tuan rumah Indonesia telah dikejutkan ganda campuran unggulan Praveen Jordan/Debby Susanto yang kalah pada putaran pertama dari pasangan muda Denmark Mathias Christiansen/Sara Thygesen 21-15, 19-21, 11-21.
Namun, Indonesia masih dapat mengejar target satu gelar juara setelah pasangan andalan lain Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir melaju ke putaran kedua dengan menundukkan ganda Korea Selatan Kim Dukyoung/Kim Ha Na 19-21, 21-19, 21-18.
(sbn)