Atlet Renang Indonesia Juara Umum ASEAN Schools Games 2017
A
A
A
SINGAPURA - Prestasi gemilang ditorehkan atlet renang Indonesia yang tampil di multievent pelajar se-Asia Tenggara bertajuk ASEAN Schools Games 2017 di Singapore Sport School, Singapura, 16-21 Juli 2017. Cabang renang menyumbang medali terbanyak untuk kontingen Indonesia sekaligus menjadi juara umum.
Indonesia menjadi runner-up di ajang tersebut dengan raihan 25 medali emas, 33 perak, dan 39 perunggu, atau total 97 medali. Sedangkan Thailand yang menjadi juara umum mendulang 29 emas, 26 perak, dan 32 perunggu, atau total 87 medali.
Pada hari terakhir lomba renang, Rabu (19/07/2017), tim Indonesia menambah 4 medali emas. Dengan tambahan empat emas, total selama tiga hari, pasukan renang Merah-Putih mengumpulkan 20 emas, 9 perak, dan 9 perunggu bertengger di puncak klasemen.
Peringkat dua Singapura dengan 7 emas. Di bawahnya berturut-turut; Filipina 7 emas, Vietnam 2 emas, Malaysia dengan 2 emas, dan Thailand di juru kunci dengan 1 emas.
Ketua Umum PB PRSI Anindya Bakrie, mengucapkan selamat atas keberhasilan tim renang yang banyak mengalami kemajuan. "Bersyukur perenang-perenang junior Indonesia kemajuannya luar biasa dan mereka inilah yang sedang dipersiapkan untuk bisa lolos kualifikasi limit waktu untuk Olimpiade Tokyo 2020. Sangat membanggakan bisa mengharumkan nama Indonesia," katanya pria yang akrab disapa Anin ini.
Pada nomor 50 meter gaya punggung putri, Sofie Kemala meraih emas dengan catatan waktu 30,59 detik. Medali perak Newberry Bhay Maitland dari Filipina dan perunggu Suttata Tepbud dari Thailand.
Pada nomor 200 meter gaya kupu-kupu putri, Adinda Larasati meraih emas dengan catatan 2 menit 19,02 detik. Medali perak Kamonchanok Kwanmuang dan Parima Petchakul sama-sama dari Thailand.
Di nomor estafet 4x100 meter gaya ganti putri, tim Indonesia meraih medali emas dengan waktu 4 menit 22,51 detik. Tim Indonesia diperkuat Dewi Novita Lestari, Felicia Angelica, Adinda Larasati dan Laila Siti Amina.
Perak diraih Singapura dan perunggu Filipina.
Pada nomor 4x100 meter gaya ganti putra, emas juga diraih tim beregu Indonesia dengan waktu 3 menit 52,86 detik. Tim Indonesia terdiri dari Daniel Setyawan, Pande Made Iron Digjaya, Alexander Damanik dan Erik Ahmad Fathoni. Medali perak direbut Thailand dan perunggu Malaysia.
Indonesia menjadi runner-up di ajang tersebut dengan raihan 25 medali emas, 33 perak, dan 39 perunggu, atau total 97 medali. Sedangkan Thailand yang menjadi juara umum mendulang 29 emas, 26 perak, dan 32 perunggu, atau total 87 medali.
Pada hari terakhir lomba renang, Rabu (19/07/2017), tim Indonesia menambah 4 medali emas. Dengan tambahan empat emas, total selama tiga hari, pasukan renang Merah-Putih mengumpulkan 20 emas, 9 perak, dan 9 perunggu bertengger di puncak klasemen.
Peringkat dua Singapura dengan 7 emas. Di bawahnya berturut-turut; Filipina 7 emas, Vietnam 2 emas, Malaysia dengan 2 emas, dan Thailand di juru kunci dengan 1 emas.
Ketua Umum PB PRSI Anindya Bakrie, mengucapkan selamat atas keberhasilan tim renang yang banyak mengalami kemajuan. "Bersyukur perenang-perenang junior Indonesia kemajuannya luar biasa dan mereka inilah yang sedang dipersiapkan untuk bisa lolos kualifikasi limit waktu untuk Olimpiade Tokyo 2020. Sangat membanggakan bisa mengharumkan nama Indonesia," katanya pria yang akrab disapa Anin ini.
Pada nomor 50 meter gaya punggung putri, Sofie Kemala meraih emas dengan catatan waktu 30,59 detik. Medali perak Newberry Bhay Maitland dari Filipina dan perunggu Suttata Tepbud dari Thailand.
Pada nomor 200 meter gaya kupu-kupu putri, Adinda Larasati meraih emas dengan catatan 2 menit 19,02 detik. Medali perak Kamonchanok Kwanmuang dan Parima Petchakul sama-sama dari Thailand.
Di nomor estafet 4x100 meter gaya ganti putri, tim Indonesia meraih medali emas dengan waktu 4 menit 22,51 detik. Tim Indonesia diperkuat Dewi Novita Lestari, Felicia Angelica, Adinda Larasati dan Laila Siti Amina.
Perak diraih Singapura dan perunggu Filipina.
Pada nomor 4x100 meter gaya ganti putra, emas juga diraih tim beregu Indonesia dengan waktu 3 menit 52,86 detik. Tim Indonesia terdiri dari Daniel Setyawan, Pande Made Iron Digjaya, Alexander Damanik dan Erik Ahmad Fathoni. Medali perak direbut Thailand dan perunggu Malaysia.
(sha)