Vandeweghe Tembus Dua Final Sekaligus di Stanford
A
A
A
STANFORD - Petenis tunggal putri Amerika Serikat, CoCo Vandeweghe kembali menginjakkan kakinya di final turnamen tenis Stanford Classic yang berlangsung di Stanford, California, AS. Lima tahun lalu, petenis 25 tahun itu takluk kepada pemain senegaranya, Serena Williams di laga terakhir.
Vandeweghe, yang menempati unggulan keenam, memenangkan pertempuran saudara dengan sesama petenis AS, Catherine "CiCi" Bellis, yang masih berusia 18 tahun, di semifinal, Minggu (6/8) dini hari WIB.
Menghadapi pemain unggulan kedelapan tersebut, Vandeweghe kehilangan empat game dalam kemenangan dua set langsung 6-3, 6-1. Selama 66 menit jalannya pertandingan, Vandeweghe berhasil mencatatkan tujuh ace dan mematahkan servis Bellis sebanyak lima kali.
Dengan demikian, Vandeweghe melaju ke partai puncak keduanya di Stanford dengan tanpa kehilangan satu set pun. Vandeweghe kini menantikan pemenang semifinal lainnya antara favorit teratas, Garbine Muguruza menghadapi petenis AS lainnya, Madison Keys.
Selain menembus final di sektor tunggal, Vandeweghe, yang berpasangan dengan Abigail Spears, juga berhasil mencapai final Stanford Classic 2017. Pasangan unggulan ketiga asal AS itu menumbangkan Anastasia Pavlyuchenkova (Rusia)/Olga Savchuk (Ukraina) 6-3, 6-2 dalam waktu satu jam pada Minggu pagi.
Di final nanti, Vandeweghe/Spears akan bertemu dengan pemenang laga semifinal ganda lainnya, yakni antara Alize Cornet (Prancis)/Alicja Rosolska (Polandia) melawan duo AS, Kayla Day/Caroline Dolehide.
Vandeweghe, yang menempati unggulan keenam, memenangkan pertempuran saudara dengan sesama petenis AS, Catherine "CiCi" Bellis, yang masih berusia 18 tahun, di semifinal, Minggu (6/8) dini hari WIB.
Menghadapi pemain unggulan kedelapan tersebut, Vandeweghe kehilangan empat game dalam kemenangan dua set langsung 6-3, 6-1. Selama 66 menit jalannya pertandingan, Vandeweghe berhasil mencatatkan tujuh ace dan mematahkan servis Bellis sebanyak lima kali.
Dengan demikian, Vandeweghe melaju ke partai puncak keduanya di Stanford dengan tanpa kehilangan satu set pun. Vandeweghe kini menantikan pemenang semifinal lainnya antara favorit teratas, Garbine Muguruza menghadapi petenis AS lainnya, Madison Keys.
Selain menembus final di sektor tunggal, Vandeweghe, yang berpasangan dengan Abigail Spears, juga berhasil mencapai final Stanford Classic 2017. Pasangan unggulan ketiga asal AS itu menumbangkan Anastasia Pavlyuchenkova (Rusia)/Olga Savchuk (Ukraina) 6-3, 6-2 dalam waktu satu jam pada Minggu pagi.
Di final nanti, Vandeweghe/Spears akan bertemu dengan pemenang laga semifinal ganda lainnya, yakni antara Alize Cornet (Prancis)/Alicja Rosolska (Polandia) melawan duo AS, Kayla Day/Caroline Dolehide.
(nug)