1.500 peserta Ikuti Jakarta Kung Fu Run 2017
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak 1.500 peserta ikut serta dalam Jakarta Kung Fu Run 2017. Acara ini dilaksanakan dari ex Golf Drive Range Senayan melewati Jalan Jenderal Sudirman, Parkir Timur Senayan, berakhir di ex Golf Drive Range Senayan. Meski hanya berjarak 5k, para peserta terlihat sangat antusias dengan kegiatan itu.
Kegiataan yang dilaksanakan oleh China Communication Construction Group (CCCG) selaku pengembang properti Daan Mogot City (DAMOCI), ingin mengajak masyarakat untuk melawan kanker.
Menurut Marketing Communication Executive DAMOCI Francicsca Widjaja, pengambilan tema Kung Fu ini diambil karena seni bela diri Kun Fu bukan hanya menekankan pada keselamatan diri, tapi juga mempunyai tujuan untuk kesehatan dan pembentukan karakter. Apalagi, acara lari ini berbeda dengan ajang lari lainnya karena dipadu dengan seni bela diri asal China tersebut.
"Ada 1500 peserta yang join, kita undang dari komunitas dan beberapa dari buyers kita dari Daan Mogot City. Daftar sendiri gratis sebelumnya online website dan buka offline sesama komunitas. 5K itu sebenarnya bukan hal yang sulit buat mereka. Terbukti estimasi waktu setengah jam lomba, ini 15 menit mereka sudah pada balik. Kalau mereka yang sudah hobi, lari 5K itu sih kecil buat mereka,” ungkap Francisca.
Selain itu, Pihak panitia juga ingin mengajak masyarakat untuk berolahraga dengan paduan bela diri kung fu yang diimplementasikan dalam 6 rintangan. Rintangan itu, sebagai gambaran kerja keras dan kemampuan membela diri. Bahkan, kegiatan Kung Fu Run ini juga merefleksikan keharmonisan antara gaya hidup yang berkembang saat ini dengan tidak meninggalkan pola hidup sehat.
"Tujuan acara ini, kita ingin mengajak orang hidup sehat. Kita juga ingin menunjukkan kalau kita ini concern sama kesehatan semua orang," kata Francicsa. "Selain itu, acara ini sekaligus mendukung gelaran Asian Games 2018 dalam bentuk lari. Daan Mogot City juga kalau memungkinkan dan sama–sama bisa mendukung kita mau jadi sponsor Asian Games 2018," imbuh Francisca.
Pada bagian terpisah, General Manager Marketing Daan Mogot City, Mario Jati Parayogo menerangkan bahwa Jakarta Kung Fu Run 2017 sendiri bertujuan mengajak masyarakat untuk berolah raga lari dengan dipadukan konsep bela diri Kung Fu yang di implementasikan dalam 6 rintangan sebagai penggambaran kerja keras dan kemampuan membela diri. Selain itu hal ini juga merefleksikan keharmonisan antara gaya hidup yang berkembang saat ini dengan tidak meninggalkan pola hidup sehat.
"Kami ingin mengajak masyarakat untuk hidup sehat dan berbagi dengan sesama dengan olah raga lari. Selain itu acara ini juga merefleksikan dari konsep Daan Mogot City yaitu sebuah hunian yang tepat, sebuah hunian yang menunjang masyarakat di dalamnya agar dapat hidup harmonis antara gaya hidup, kesibukan kerja dan juga lingkungan yang sehat," ungkap Mario.
Kegiataan yang dilaksanakan oleh China Communication Construction Group (CCCG) selaku pengembang properti Daan Mogot City (DAMOCI), ingin mengajak masyarakat untuk melawan kanker.
Menurut Marketing Communication Executive DAMOCI Francicsca Widjaja, pengambilan tema Kung Fu ini diambil karena seni bela diri Kun Fu bukan hanya menekankan pada keselamatan diri, tapi juga mempunyai tujuan untuk kesehatan dan pembentukan karakter. Apalagi, acara lari ini berbeda dengan ajang lari lainnya karena dipadu dengan seni bela diri asal China tersebut.
"Ada 1500 peserta yang join, kita undang dari komunitas dan beberapa dari buyers kita dari Daan Mogot City. Daftar sendiri gratis sebelumnya online website dan buka offline sesama komunitas. 5K itu sebenarnya bukan hal yang sulit buat mereka. Terbukti estimasi waktu setengah jam lomba, ini 15 menit mereka sudah pada balik. Kalau mereka yang sudah hobi, lari 5K itu sih kecil buat mereka,” ungkap Francisca.
Selain itu, Pihak panitia juga ingin mengajak masyarakat untuk berolahraga dengan paduan bela diri kung fu yang diimplementasikan dalam 6 rintangan. Rintangan itu, sebagai gambaran kerja keras dan kemampuan membela diri. Bahkan, kegiatan Kung Fu Run ini juga merefleksikan keharmonisan antara gaya hidup yang berkembang saat ini dengan tidak meninggalkan pola hidup sehat.
"Tujuan acara ini, kita ingin mengajak orang hidup sehat. Kita juga ingin menunjukkan kalau kita ini concern sama kesehatan semua orang," kata Francicsa. "Selain itu, acara ini sekaligus mendukung gelaran Asian Games 2018 dalam bentuk lari. Daan Mogot City juga kalau memungkinkan dan sama–sama bisa mendukung kita mau jadi sponsor Asian Games 2018," imbuh Francisca.
Pada bagian terpisah, General Manager Marketing Daan Mogot City, Mario Jati Parayogo menerangkan bahwa Jakarta Kung Fu Run 2017 sendiri bertujuan mengajak masyarakat untuk berolah raga lari dengan dipadukan konsep bela diri Kung Fu yang di implementasikan dalam 6 rintangan sebagai penggambaran kerja keras dan kemampuan membela diri. Selain itu hal ini juga merefleksikan keharmonisan antara gaya hidup yang berkembang saat ini dengan tidak meninggalkan pola hidup sehat.
"Kami ingin mengajak masyarakat untuk hidup sehat dan berbagi dengan sesama dengan olah raga lari. Selain itu acara ini juga merefleksikan dari konsep Daan Mogot City yaitu sebuah hunian yang tepat, sebuah hunian yang menunjang masyarakat di dalamnya agar dapat hidup harmonis antara gaya hidup, kesibukan kerja dan juga lingkungan yang sehat," ungkap Mario.
(bep)