Bejo Sugiantoro yang Bangga dengan Rahmat Irianto
A
A
A
KEDIRI - Sugiantoro mengaku bangga melihat perjalanan karier sepak bola anaknya Rahmat Irianto hingga masuk skuat timnas Indonesia U-19. Mantan pemain Primavera di era-90an itu menuturkan bahwa bakat kapten Garuda Nusantara di bidang sepak bola sudah terlihat sejak usia 10 tahun.
Rasa bangga itu disampaikan Bejo disela-sela melatih tim asuhannya Persik Kediri. Selain bangga, Libero yang akrab disapa Bejo ini mengakui keberadaan Rahmat di skuat timnas U-19 bisa dikatakan untuk mengukur kemampuannya sendiri.
"Saya hanya menanamkan kebiasaan jika sebagai pemain besar harus menambah jam latihan tanpa disuruh oleh orangtua," kata Bejo.
Bejo juga mengatakan yang istimewa dari Rahmat adalah dia bermain pula di klub Persebaya seperti dirinya serta membela timnas meski U-19. Diharapkan, sepak terjang anaknya itu semakin maju pada kariernya di masa mendatang.
Bejo menjelaskan tidak pernah mengarahkan Rahmat untuk mengambil posisi. Hanya saja, itu berjalan sendiri seiring kariernya yang makin meningkat. Ditambahkan, sebelum mematenkan posisi di barisan pertahanan Garuda Nusantara, anaknya pernah bertugas sebagai striker.
"Rahmat pernah bermain sebagai striker, tapi karena kasihan melihat Rahmat pernah dihantam pemain belakang, saya pun mengusulkan untuk mencoba menjadi pemain belakang. Ternyata dirinya nyaman sebagai pemain belakang hingga saat ini," terang Bejo.
Saat ini Rahmat Irianto dkk berhasil menapaki kakinya di semifinal Piala AFF U-18. Pasukan Indra Sjafri akan menantang Thailand di Thuwunna Stadium pada Jumat (15/9/2017) pukul 15.30 WIB.
Rasa bangga itu disampaikan Bejo disela-sela melatih tim asuhannya Persik Kediri. Selain bangga, Libero yang akrab disapa Bejo ini mengakui keberadaan Rahmat di skuat timnas U-19 bisa dikatakan untuk mengukur kemampuannya sendiri.
"Saya hanya menanamkan kebiasaan jika sebagai pemain besar harus menambah jam latihan tanpa disuruh oleh orangtua," kata Bejo.
Bejo juga mengatakan yang istimewa dari Rahmat adalah dia bermain pula di klub Persebaya seperti dirinya serta membela timnas meski U-19. Diharapkan, sepak terjang anaknya itu semakin maju pada kariernya di masa mendatang.
Bejo menjelaskan tidak pernah mengarahkan Rahmat untuk mengambil posisi. Hanya saja, itu berjalan sendiri seiring kariernya yang makin meningkat. Ditambahkan, sebelum mematenkan posisi di barisan pertahanan Garuda Nusantara, anaknya pernah bertugas sebagai striker.
"Rahmat pernah bermain sebagai striker, tapi karena kasihan melihat Rahmat pernah dihantam pemain belakang, saya pun mengusulkan untuk mencoba menjadi pemain belakang. Ternyata dirinya nyaman sebagai pemain belakang hingga saat ini," terang Bejo.
Saat ini Rahmat Irianto dkk berhasil menapaki kakinya di semifinal Piala AFF U-18. Pasukan Indra Sjafri akan menantang Thailand di Thuwunna Stadium pada Jumat (15/9/2017) pukul 15.30 WIB.
(mir)