Tren Kemenangan Dihentikan Persib, Ini Reaksi Simon McMenemy

Minggu, 24 September 2017 - 19:45 WIB
Tren Kemenangan Dihentikan...
Tren Kemenangan Dihentikan Persib, Ini Reaksi Simon McMenemy
A A A
BANDUNG - Catatan manis Bhayangkara FC yang menang dalam enam laga beruntun terhenti saat ditahan Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (24/9/2017). Bhayangkara FC yang sempat unggul akhirnya harus puas dengan skor 1-1.

Pelatih Bhayangkara FC Simon McMenemy mengungkap kekecewaannya atas hasil itu. Sebab, kemenangan yang sudah di depan mata menguap di pertengahan babak kedua. Gol Bhayangkara FC dikemas Paulo Sergio pada menit ke-25, namun dibalas Michael Essien pada menit ke-73.

"Saya kecewa dengan hasil ini karena kami (harusnya) bisa memenangkan pertandingan," kata Simon.

Menurutnya, para pemain bermain dengan berani menghadapi Persib yang merupakan tim besar. Mereka juga tidak gentar bermain di hadapan Bobotoh yang memadati Stadion Si Jalak Harupat. Simon pun memuji permainan anak asuhnya di babak pertama. Sebab, mereka bisa menjalankan taktik sesuai yang diinginkannya.

Tapi, di babak kedua, khususnya pada 25 menit terakhir, para pemainnya tidak menjalankan instruksi yang diharapkan. Alhasil, Persib bisa menguasai jalannya laga pada 25 menit terakhir dan mampu mencetak gol penyama kedudukan.

"Mereka (pemain Persib) kerja sangat keras dan main bagus pada 25 menit terakhir. Sementara anak-anak (pemain Bhayangkara FC) tampak mengubah apa yang biasa dilakukan menjadi tidak dilakukan, mereka main dengan bola-bola panjang," jelas Simon.

Pemain Bhayangkara FC Wahyu Subo Seto juga mengungkap kekecewaan atas hasil yang diraih timnya. Sebab, timnya datang dengan tekad meraih kemenangan. Tapi, hal itu gagal diwujudkan.

"Hasil imbang ini tidak bagus untuk Bhayangkara FC karena hasil imbang ini bukan yang kami inginkan. Kami ingin menang," ucap Subo.

Dia mengakui para pemain di lapangan mengalami kendala. Sehingga, instruksi yang biasa dijalankan tidak berjalan maksimal pada 25 menit babak kedua. Timnya bermain dengan umpan panjang. Padahal, biasanya timnya memeragakan permainan dengan umpan-umpan pendek.
(sha)
Berita Terkait
Gol Bunuh Diri Menit...
Gol Bunuh Diri Menit Akhir Antarkan Arema Pecundangi Bali United
Persib Vs Persija :...
Persib Vs Persija : Kemenangan Jadi Harga Mati Kedua Tim
Performa Jeblok, Robert...
Performa Jeblok, Robert Rene Albert Resmi Mengundurkan Diri dari Persib Bandung
Diwarnai Kartu Merah...
Diwarnai Kartu Merah Nadeo Argawinata, Bali United Taklukkan Persib Bandung dengan 10 Pemain
Hadapi Bali United,...
Hadapi Bali United, Thomas Doll Berharap Para Pemain Persija Jakarta tetap Bugar Usai kembali dari Timnas Indonesia
Persis Solo vs Persija...
Persis Solo vs Persija Jakarta, Thomas Doll Enggan Terlena
Berita Terkini
Peringkat 10 Petarung...
Peringkat 10 Petarung UFC Teratas: Jon Jones Hampir Sempurna!
14 menit yang lalu
Thom Haye Targetkan...
Thom Haye Targetkan Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026: Bermimpi Boleh!
1 jam yang lalu
Legenda Australia Sebut...
Legenda Australia Sebut Timnas Indonesia Setara Socceroos: Tantangan Berat Menanti di Kualifikasi Piala Dunia 2026!
2 jam yang lalu
Pelatih Bongkar Perbedaan...
Pelatih Bongkar Perbedaan Islam Makhachev dan Khabib Nurmagomedov: Siapa yang Lebih Unggul?
3 jam yang lalu
Profil Callum Walsh,...
Profil Callum Walsh, Raja KO yang Didukung Dana White dan Dilatih Freddie Roach!
3 jam yang lalu
Merab Dvalishvili vs...
Merab Dvalishvili vs Sean O'Malley Jilid II: Pertarungan Ulang Perebutan Gelar Kelas Bantam Dikonfirmasi!
4 jam yang lalu
Infografis
Inggris Saat Ini Menghadapi...
Inggris Saat Ini Menghadapi Ancaman 800 Rudal Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved