David Haye: Bellew Tak Miliki Motivasi dalam Tanding Ulang, Dia Akan Kalah
David Haye: Bellew Tak Miliki Motivasi dalam Tanding Ulang, Dia Akan Kalah
A
A
A
LONDON - David Haye akan menjalani tanding ulang dengan Tony Bellew dalam pertandingan tinju kelas berat di The O2 Arena, London pada 17 Desember 2017 mendatang. The Hayemaker, julukan Haye, sesumbar akan merobohkan Bellew sebelum bel terakhir berbunyi.
Haye cukup percaya diri karena dia menilai Bellew tidak memiliki motivasi kuat dalam tanding ulang nanti. Berbeda dengan dirinya yang membawa misi balas dendam setelah kalah dalam pertarungan sebelumnya melawan Bellew di arena yang sama.
"Dia aman secara finansial. Dia seorang jutawan. Jadi apa motivasinya? memukuliku? Saya tidak percaya dia bisa melakukannya lagi," kata Haye dalam konferensi pers di London seperti dilansir Dailystar.co.uk, Rabu (4/10/2017).
Seperti diketahui, David Haye mengalami kekalahan TKO di ronde ke-11 dari Tony Bellew dalam duel kelas berat non-gelar di O2 Arena pada awal Maret 2017. Hingga paruh pertandingan sebenarnya The Hayemaker sempat unggul dalam pengumpulan poin tapi kemudian dia menderita cedera engkel di ronde keenam sehingga penampilannya langsung merosot.
"Ketika Anda merampok bank sekali, apakah Anda kembali lagi? Saya tidak tahu motivasinya. Tapi saya tahu apa motivasi saya, balas dendam. Aku tidak akan membiarkan Bellew mendengar bel terakhir," katanya.
Bellew yang merupakan mantan juara kelas penjelajah dunia membalas sesumbar Haye tentang 'merampok bank' dalam pertarungan pertama karena dia yakin dia adalah pemenang yang layak dengan atau tanpa cedera. "Apa yang memotivasi saya? Hal sama yang memotivasi saya untuk pertama kalinya adalah pulang dengan aman," katanya.
"Merampok bank? Dia pasti kehabisan hinaan untukku. Saya tidak merampok bank manapun, saya masuk ring dan meninjunya tanpa alasan," ujar Bellew.
Bellew menilai mantan juara dunia dua divisi, David Haye masih belum menghormatinya meski dia menang tujuh bulan yang lalu. "Dia masih berpikir dia bisa mengalahkan saya. Ini tidak akan berlangsung selama yang terakhir. David akan kalah pada 17 Desember. Karirnya berakhir pada 17 Desember," katanya.
Haye cukup percaya diri karena dia menilai Bellew tidak memiliki motivasi kuat dalam tanding ulang nanti. Berbeda dengan dirinya yang membawa misi balas dendam setelah kalah dalam pertarungan sebelumnya melawan Bellew di arena yang sama.
"Dia aman secara finansial. Dia seorang jutawan. Jadi apa motivasinya? memukuliku? Saya tidak percaya dia bisa melakukannya lagi," kata Haye dalam konferensi pers di London seperti dilansir Dailystar.co.uk, Rabu (4/10/2017).
Seperti diketahui, David Haye mengalami kekalahan TKO di ronde ke-11 dari Tony Bellew dalam duel kelas berat non-gelar di O2 Arena pada awal Maret 2017. Hingga paruh pertandingan sebenarnya The Hayemaker sempat unggul dalam pengumpulan poin tapi kemudian dia menderita cedera engkel di ronde keenam sehingga penampilannya langsung merosot.
"Ketika Anda merampok bank sekali, apakah Anda kembali lagi? Saya tidak tahu motivasinya. Tapi saya tahu apa motivasi saya, balas dendam. Aku tidak akan membiarkan Bellew mendengar bel terakhir," katanya.
Bellew yang merupakan mantan juara kelas penjelajah dunia membalas sesumbar Haye tentang 'merampok bank' dalam pertarungan pertama karena dia yakin dia adalah pemenang yang layak dengan atau tanpa cedera. "Apa yang memotivasi saya? Hal sama yang memotivasi saya untuk pertama kalinya adalah pulang dengan aman," katanya.
"Merampok bank? Dia pasti kehabisan hinaan untukku. Saya tidak merampok bank manapun, saya masuk ring dan meninjunya tanpa alasan," ujar Bellew.
Bellew menilai mantan juara dunia dua divisi, David Haye masih belum menghormatinya meski dia menang tujuh bulan yang lalu. "Dia masih berpikir dia bisa mengalahkan saya. Ini tidak akan berlangsung selama yang terakhir. David akan kalah pada 17 Desember. Karirnya berakhir pada 17 Desember," katanya.
(amm)
Explore More