Abaikan Ejekan, Pique Bertahan di Timnas Spanyol
A
A
A
MADRID - Bek Barcelona Gerard Pique menegaskan tidak akan mundur dari tim nasional Spanyol. Mantan pemain Manchester United itu mengaku tim Matador sudah seperti saudara baginya dan dia bangga menjadi bagian La Furia Roja.
"Saya sudah katakan berkali-kali, saya sangat bangga menjadi bagian dari timnas Spanyol, bagian dari tim yang memenangkan semua gelar. Saya di sini untuk membuat posisi saya jelas dan karena pelatih juga meminta saya," kata Pique dalam jumpa pers jelang laga penyisihan Grup G kualifikasi Piala Dunia 2018 kontra Albania, Rabu (4/10/2017).
Pique mendapat cemoohan dan ejekan dari fans Spanyol saat mengikuti latihan bersama tim Matador di Madrid, Senin (2/10/2017). Fans marah lantaran Pique terang-terangan mendukung dan memberikan suaranya pada referendum kemerdekaan Catalonia, Minggu (1/10/2017). Pemungutan suara menghasilkan 90% suara mayoritas mendukung kemerdekaan dari Spanyol.
Fans pun membentangkan poster meminta Pique keluar dari timnas Spanyol. Namun, Pique tak peduli teriakan fans. Dia kembali menegaskan jangan meragukan komitmennya untuk membela timnas Matador sekalipun dirinya pendukung Catalonia merdeka. (Baca Juga: Dukung Referendum Catalonia, Pique Diejek Suporter Timnas Spanyol).
"Jika keluar dari timnas saat ini, hal itu akan memberi sebuah alasan kepada mereka yang mengejek, dan itu akan membuat mereka bahagia. Saya tidak berpikir bahwa mereka adalah mayoritas di Spanyol," ujarnya.
"Komitmen saya untuk timnas Spanyol tidak diragukan. Saya sudah berada di sini sejak berusia 15 tahun, saya menganggap ini sebagai keluarga dan saya sangat bangga berada di timnas Spanyol, jadi saya merasa sakit hati ketika komitmen saya diragukan," tegasnya.
Pique juga meminta, meskipun orang tidak sepakat dengannya, dia berharap mereka dapat memahami posisinya. Dia juga menertawakan soal penilaian orang bahwa kejadian ini dapat membahayakan kemitraannya dengan Sergio Ramos.
"Saya pikir sebenarnya ada banyak orang di Spanyol yang mengerti apa yang saya rasakan, dari mana saya berasal dan apa yang ingin saya ekspresikan," tambahnya. "Saya adalah sosok global, saya bermain sepak bola dan anak-anak saya adalah orang Kolombia, Lebanon, Catalan."
"Saya sudah katakan berkali-kali, saya sangat bangga menjadi bagian dari timnas Spanyol, bagian dari tim yang memenangkan semua gelar. Saya di sini untuk membuat posisi saya jelas dan karena pelatih juga meminta saya," kata Pique dalam jumpa pers jelang laga penyisihan Grup G kualifikasi Piala Dunia 2018 kontra Albania, Rabu (4/10/2017).
Pique mendapat cemoohan dan ejekan dari fans Spanyol saat mengikuti latihan bersama tim Matador di Madrid, Senin (2/10/2017). Fans marah lantaran Pique terang-terangan mendukung dan memberikan suaranya pada referendum kemerdekaan Catalonia, Minggu (1/10/2017). Pemungutan suara menghasilkan 90% suara mayoritas mendukung kemerdekaan dari Spanyol.
Fans pun membentangkan poster meminta Pique keluar dari timnas Spanyol. Namun, Pique tak peduli teriakan fans. Dia kembali menegaskan jangan meragukan komitmennya untuk membela timnas Matador sekalipun dirinya pendukung Catalonia merdeka. (Baca Juga: Dukung Referendum Catalonia, Pique Diejek Suporter Timnas Spanyol).
"Jika keluar dari timnas saat ini, hal itu akan memberi sebuah alasan kepada mereka yang mengejek, dan itu akan membuat mereka bahagia. Saya tidak berpikir bahwa mereka adalah mayoritas di Spanyol," ujarnya.
"Komitmen saya untuk timnas Spanyol tidak diragukan. Saya sudah berada di sini sejak berusia 15 tahun, saya menganggap ini sebagai keluarga dan saya sangat bangga berada di timnas Spanyol, jadi saya merasa sakit hati ketika komitmen saya diragukan," tegasnya.
Pique juga meminta, meskipun orang tidak sepakat dengannya, dia berharap mereka dapat memahami posisinya. Dia juga menertawakan soal penilaian orang bahwa kejadian ini dapat membahayakan kemitraannya dengan Sergio Ramos.
"Saya pikir sebenarnya ada banyak orang di Spanyol yang mengerti apa yang saya rasakan, dari mana saya berasal dan apa yang ingin saya ekspresikan," tambahnya. "Saya adalah sosok global, saya bermain sepak bola dan anak-anak saya adalah orang Kolombia, Lebanon, Catalan."
(sha)