Memahami Pelatih Manchester United Jose Mourinho

Selasa, 31 Oktober 2017 - 10:47 WIB
Memahami Pelatih Manchester...
Memahami Pelatih Manchester United Jose Mourinho
A A A
MANCHESTER - Memahami Jose Mourinho itu gampang-gampang susah. Semua paham jika Mourinho adalah pelatih yang memberi garansi gelar pada setiap tim yang ditukanginya.

Semua juga tahu Mourinho lebih berorientasi pada kemenangan dibanding permainan indah. Masalahnya, banyak fans seperti terobsesi dengan permainan indah. Bertahan adalah "anak haram" dalam permainan sepak bola dan hasil imbang layaknya sebuah kekalahan.

Dua situasi itu yang sekarang sedang dihadapi Mourinho bersama Manchester United (MU). Hasil imbang tanpa gol melawan Liverpool dengan bermainan bertahan dianggap sebuah dosa besar yang bahkan tak bisa ditebus kemenangan atas Tottenham Hotspur (1-0).

Padahal, Tottenham adalah tim yang meremukkan Liverpool empat gol tanpa balas. Pendukung MU tetap mengejek Antonio Valencia dkk dengan teriakan boo...saat melawan Tottenham. Teriakan yang kemudian dibalas Mou, panggilan Mourinho, dengan menempatkan jari telunjuknya di bibir seusai pertandingan.

"Mereka boleh mencemooh pemain yang tidak pantas dicemooh. Mereka bisa mengejek pemain yang sudah bermain seperti binatang. Mereka berhak melakukan itu karena membayar tiket. Mereka juga bisa mencemooh manajer," kata Mou, dikutip ESPN.

Menurut pelatih asal Portugal itu terlalu dini menyebut sebuah tim menjadi juara, ketika laga baru berlangsung sepuluh pertandingan. Apalagi, Setan Merah juga masih berada dalam jalur persaingan juara di semua kompetisi yang diikuti, yakni Piala Liga, Piala FA, Liga Primer, termasuk Liga Champions.

Khusus Liga Champions, MU sekarang berada di puncak klasemen Grup A dengan nilai sembilan dari tiga laga yang dijalani. Mereka berada di atas Basel di posisi kedua dengan 6 poin, CSKA Moskow (3 poin), dan Benfica (0).

(Baca Juga: Pemain Pengganti Tentukan Kemenangan MU atas Spurs
(Baca Juga: Preview MU vs Benfica: Menanti Kepastian Lolos ke Babak 16 Besar
Dini hari nanti MU akan menjamu Benfica di Stadion Old Trafford. Pertandingan yang bisa dianggap sebagai langkah awal MU ke babak 32 besar. MU seharusnya juga tidak memiliki alasan tak bisa meraih kemenangan, meski masih harus tampil tanpa Paul Pogba, Michael Carrick, Marcos Rojo, dan Marouane Fellaini. Khusus Pogba, Mou tidak tahu kapan gelandang asal Prancis itu kembali merumput.

"Saya tidak mengawasi proses pemulihannya karena tak berlatih dengan saya. Dia berusaha secara individual. Beda dengan Rojo yang masih berlatih dengan tim sehingga saya bisa mengatatakan kemungkinan siap bermain setelah jeda internasional. Tapi Pogba, saya tidak tahu," tutur pelatih berusia 54 tahun itu.

Selain soal cedera, Mou harus membuat keputusan terkait siapa pemain yang berhak mendampingi Romelu Lukaku di sisi kiri penyerang MU saat melawan Benfica, Marcus Rashford atau Anthony Martial? Rashford yang sering menempati starter penampilannya belum konsisten. Sementara Martial menunjukkan kualitasnya saat mencetak gol ke gawang Tottenham.

"Terkadang dia (Martial) menjadi starter dan kontribusinya bagus tapi tidak mencetak gol, tak jarang saat datang dari bangku cadangan (main bagus). Sama seperti Rashford atau Lukaku. Pemain-pemain ini bekerja dengan sangat baik," papar Mou.

Sementara itu, Pelatih Chelsea Antonio Conte akan kembali ke Italia memimpin pasukannya menyambangi AS Roma di Stadion Olimpico. Conte bertandang ke Roma dalam suasana jauh lebih bagus karena baru saja keluar dari tekanan setelah mencatatkan tiga kemenangan beruntun pada Liga Primer. Arsitek tim asal Italia itu juga beruntung karena gelandang serangnya, Eden Hazard, sudah mulai mencetak gol di kompetisi domestik dan menyatakan siap bermain di Roma.

"Saya siap 100% untuk pertandingan berikutnya karena saya hanya ingin bermain. Pekan besar akan datang, jadi penting juga menjaga kepercayaan diri tetap tinggi setelah pertandingan melawan Watford dan menang di Bournemouth," kata Hazard.
(amm)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7345 seconds (0.1#10.140)