Samantha Stosur Merasa Masih Mampu Bersaing Hingga 2020

Rabu, 01 November 2017 - 22:00 WIB
Samantha Stosur Merasa...
Samantha Stosur Merasa Masih Mampu Bersaing Hingga 2020
A A A
MELBOURNE - Petenis tunggal putri berkebangsaan Australia, Samantha Stosur yakin bahwa dirinya masih bisa bersaing di tur WTA selama tiga tahun lagi. Mantan petenis nomor empat dunia itu sangat termotivasi untuk bisa terus berlaga di atas lapangan tenis selama dia bisa.

Stosur, yang lahir di Brisbane pada 30 Maret 1984, mengawali kariernya sebagai petenis profesional pada 1999 dan menyabet sembilan gelar juara. Meski saat ini tertatih-tatih di peringkat 41 dunia, namun dia pernah juga merasakan berada di posisi empat dunia.

Menurut juara grand slam AS Terbuka 2011, bertahan di tur WTA hingga 2020 merupakan sebuah kemungkinan. "Saya merasa sangat termotivasi saat ini dan siap untuk melangkah," ucap Stosur kepada Sydney Morning Herald.

"Saya pikir terkadang ragu-ragu bisa masuk dan keluar untuk atlet, tapi setelah cuti terakhir ini, saya seperti, 'Nah, saya menginginkannya. Saya ingin terus berjalan', dan itu benar-benar menyoroti fakta tersebut," tambahnya.

Lebih lanjut, Stosur menuturkan jika masih terdapat dua atau tiga tahun lagi untuk melanjutkan kiprahnya. "Jika tubuh saya masih bagus dan saya bisa bersaing dengan yang terbaik, maka saya tidak ingin memasukkan nomor di atasnya," sambungnya.

Sepanjang tahun ini, perjalanan Stosur banyak terganjal masalah cedera pergelangan tangan. Bahkan, karena hal tersebut, dia terpaksa melewatkan grand slam Wimbledon dan AS Terbuka. Akibatnya, posisinya melorot hingga ke nomor 41 dunia.

"Pada akhirnya, pertandingan saya melawan (Agnieszka) Radwanska berada di atas dengan bagaimana saya bermain sebelum mengalami cedera," ucap Stosur yang merujuk pada partisipasinya di Hong Kong Terbuka dengan mengalahkan Radwanska di babak kedua.

"Saya merasa sepertinya mental saya sudah siap untuk bersaing lagi dan ingin tampil lagi dan berkompetisi. Secara fisik, saya juga merasa cukup baik. Anda tidak menginginkan waktu libur tersebut, tapi bila sudah mendapatkannya, itu benar-benar bisa menjadi berkah tersembunyi, biarkan baterai habis dan kemudian mengisi baterai lagi dan melangkah," jelasnya.

Stosur merasa jika dirinya saat ini memiliki masa pramusim yang lebih panjang dan mempunyai banyak waktu untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada. Dan target besar di awal 2018 nanti adalah grand slam yang berlangsung di negaranya, Australia Terbuka.
(nug)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7357 seconds (0.1#10.140)