Pelatih Berdoa Ganda Putra Indonesia Bentrok di Final

Sabtu, 18 November 2017 - 14:20 WIB
Pelatih Berdoa Ganda Putra Indonesia Bentrok di Final
Pelatih Berdoa Ganda Putra Indonesia Bentrok di Final
A A A
FUZHOU - Pelatih ganda putra Indonesia, Aryono Miranat mengaku tidak terlalu terkejut dengan keberhasilan ganda putra Indonesia di semifinal China Terbuka 2017. Apalagi jika berbicara tentang Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.

Kendati demikian, peta persaingan di sektor ganda putra tidak semudah yang dibayangkan. "Kalau dilihat dari seeding, Kevin/Marcus memang sudah diprediksi untuk bisa terus maju. Tapi sekarang ini untuk ganda putra dari babak pertama tidak semudah yang dibayangkan. Karena lawan-lawannya dari babak pertama sudah ketat semua," terang Aryono seperti dikutip dari laman resmi Badmintonindonesia, Sabtu (18/11/2017).

"Jadi dengan ada dua wakil di semifinal sudah bagus. Mudah-mudahan bisa bertemu di final. Harus optimis," tambah Aryono.

Selanjutnya di babak semifinal, Kevin/Marcus yang datang sebagai unggulan satu, akan menantang Li Junhui/Liu Yuchen unggulan empat asal China di Haixia Olympic Sports Center. Mereka sebelumnya sudah tiga kali berhadapan, dengan rekor pertemuan 2-1 untuk Kevin/Marcus.

Pertemuan terakhir terjadi di Malaysia Terbuka 2017. Saat itu Kevin/Marcus menang melalui pertarungan rubber game 7-21, 21-17 dan 21-17. "Karakter main mereka sama-sama cepat dan keras. Jadi besok harus diatur temponya, disesuaikan dengan kondisi di lapangan," ungkap Aryono.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6912 seconds (0.1#10.140)