Presiden Diharapkan Segera Keluarkan Keppres Hari Bersepeda Nasional
A
A
A
SRAGEN - Diwakili komunitas sepeda se-Indonesia, masyarakat di tanah air mengharapkan Presiden RI Joko Widodo segera mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Hari Bersepeda Nasional. Harapan itu dideklarasikan di Stadion Taruna, Sragen, Minggu (19/11/2017).
Permintaan tersebut dibacakan oleh ratusan komunitas sepeda yang menamakan dirinya masyarakat sepeda Indonesia. Dipimpin oleh Aditya Iman, mereka membacakan ikrar tersebut dengan disaksikan dan diikuti oleh 15 ribuan pegowes yang baru saja menyelesaikan etapa ke-90 Gowes Pesona Nusantara di kota Sragen.
"Kami memohon kepada Presiden RI Joko Widodo untuk berkenan menetapkan hari bersepeda nasional melalui keputusan Presiden (Keppres)," kata Aditya Iman yang lantas diikuti ikrar deklarasi oleh belasan ribu pegowes lainnya.
Mereka juga meminta, deklarasi yang dibacakan pada 19 November ini, bisa dicanangkan sebagai hari bersepeda nasional. Pasalnya, dengan program Gowes Pesona Nusantara, bisa dirasakan dan dijaring animo dari masyarakat bawah untuk segera ada hari bersepeda nasional.
Setelah mendengarkan deklarasi dan ikrar untuk segera menetapkan hari bersepeda nasional dengan Keppres, Menpora Imam Nahrawi yang hadir menyaksikan sebagai bentuk kehadiran pemerintah kemudian naik ke atas panggung.
Dia juga melihat, dengan hadirnya ratusan komunitas sepeda dan pegowes di Sragen, menegaskan bahwa keinginan dari bawah untuk segera ada hari bersepeda nasional sangat besar. "Nanti, saya sebagai pembantu Presiden akan segera melaporkan dan juga turut mendorong agar keinginan besar dari bawah ini bisa diterima oleh Presiden Jokowi dan bisa menerbitkan aturan atau Keppres-nya," terang Imam.
Sebagai bentuk dukungan, Bupati Sragen Yuni Sukowati Kusdinar yang mendampingi Imam Nahrawi langsung memastikan, pada pekan depan akan membuat hari Jumat sebagai hari wajib bersepeda bagi seluruh pegawai di Pemkab Sragen dan seluruh instansi pemerintahan. "Kami setuju dan di Sragen minggu depan khusus hari Jumat akan mulai meminta semua pegawai bersepeda," tegasnya disambut tepuk tangan masyarakat dan pegowes yang hadir.
Imam pun tak mau kalah dan juga akan menetapkan satu hari tertentu pada pekan depan khusus untuk pegawai Kemenpora harus bersepeda. "Kami canangkan di Sragen ini sebagai hari bersepeda nasional. Sekarang tinggal menunggu Keppres," tegas Imam.
Permintaan tersebut dibacakan oleh ratusan komunitas sepeda yang menamakan dirinya masyarakat sepeda Indonesia. Dipimpin oleh Aditya Iman, mereka membacakan ikrar tersebut dengan disaksikan dan diikuti oleh 15 ribuan pegowes yang baru saja menyelesaikan etapa ke-90 Gowes Pesona Nusantara di kota Sragen.
"Kami memohon kepada Presiden RI Joko Widodo untuk berkenan menetapkan hari bersepeda nasional melalui keputusan Presiden (Keppres)," kata Aditya Iman yang lantas diikuti ikrar deklarasi oleh belasan ribu pegowes lainnya.
Mereka juga meminta, deklarasi yang dibacakan pada 19 November ini, bisa dicanangkan sebagai hari bersepeda nasional. Pasalnya, dengan program Gowes Pesona Nusantara, bisa dirasakan dan dijaring animo dari masyarakat bawah untuk segera ada hari bersepeda nasional.
Setelah mendengarkan deklarasi dan ikrar untuk segera menetapkan hari bersepeda nasional dengan Keppres, Menpora Imam Nahrawi yang hadir menyaksikan sebagai bentuk kehadiran pemerintah kemudian naik ke atas panggung.
Dia juga melihat, dengan hadirnya ratusan komunitas sepeda dan pegowes di Sragen, menegaskan bahwa keinginan dari bawah untuk segera ada hari bersepeda nasional sangat besar. "Nanti, saya sebagai pembantu Presiden akan segera melaporkan dan juga turut mendorong agar keinginan besar dari bawah ini bisa diterima oleh Presiden Jokowi dan bisa menerbitkan aturan atau Keppres-nya," terang Imam.
Sebagai bentuk dukungan, Bupati Sragen Yuni Sukowati Kusdinar yang mendampingi Imam Nahrawi langsung memastikan, pada pekan depan akan membuat hari Jumat sebagai hari wajib bersepeda bagi seluruh pegawai di Pemkab Sragen dan seluruh instansi pemerintahan. "Kami setuju dan di Sragen minggu depan khusus hari Jumat akan mulai meminta semua pegawai bersepeda," tegasnya disambut tepuk tangan masyarakat dan pegowes yang hadir.
Imam pun tak mau kalah dan juga akan menetapkan satu hari tertentu pada pekan depan khusus untuk pegawai Kemenpora harus bersepeda. "Kami canangkan di Sragen ini sebagai hari bersepeda nasional. Sekarang tinggal menunggu Keppres," tegas Imam.
(bbk)