Ribuan Peserta Semarakkan Gala Desa di Tuban
A
A
A
TUBAN - Perhelatan Gala Desa sudah memasuki pekan-pekan terakhir. Kali ini, event salah satu program unggulan Kemenpora itu digelar di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, pada Selasa (21/11/2017). Ajang Gala Desa edisi Tuban ini melibatkan total 1135 peserta. Ribuan peserta itu berkumpul di Lapangan Rangga Jaya, Anoraga, Tuban.
Mereka mengikuti pembukaan secara seremonial ajang olahraga yang dipimpin langsung oleh perwakilan Kemenpora, Pejabat Pemkab Tuban, Kadisdikbudparpora Tuban, Ketua KONI Tuban, dan penggiat Karang Taruna Tuban.
Ketua panitia Gala Desa Tuban Nashirul Umam menjelaskan bahwa sebelum pembukaan secara resmi, beberapa cabang olahraga sudah menggelar pertandingan. Cabor tersebut adalah bulu tangkis dan sepak bola yang digelar di desa yang letaknya sekira 40km dari pusat kota, yakni Senori dan Jenu.
"Kami senang dengan program dari pemerintah pusat ini. Para calon atlet masa depan Indonesia yang berasal dari Tuban ini, mendapatkan ajang unjuk kebolehan. Antusiasmenya terlihat ada 1000 lebih peserta ambil bagian," jelasnya.
Meski belum semua desa mengirimkan wakilnya, tapi ada juga satu desa yang sampai mengirimkan atlet lebih dari desa lainnya. "Masyarakat dari tingkat desa kini bisa semakin gemar berolahraga. Program ini menurutnya, memberi fasilitas untuk mendorong masyarakat terlecut berolahraga dan berkompetisi dari level terbawah," ujar Kadisdikbudparpora Tuban, Sulistiyadi.
Sementara itu, Kabid Olahraga Menengah Asdep Ordik Deputi III Kemenpora Ari Moelyadi yang mewakili Menpora Imam Nahrawi, memaparkan bahwa penerimaan dan antusiasme di masyarakat menunjukkan program ini tepat sasaran. Dengan langsung turun ke desa, program ini mengajak masyarakat desa berolahraga dengan memfasilitasi kegiatan olahraga di tingkat desa, menjadikan program Gala Desa mendapatkan dukungan dari bawah untuk dilanjutkan pada tahun depan.
"Kami ingin membudayakan masyarkat berolahraga. Kami senang, program ini diterima dan dijalankan dengan baik oleh daerah. Tahun depan, harus lebih maksimal karena ada 186 kabupaten yang akan dipilih menggelar even ini," tuturnya.
Acara semakin meriah karena setelah seremonial pembukaan, perwakilan Kemenpora langsung melakukan kick off cabor sepak takraw. Serta melakukan Servis pertama do cabor voli outdoor.
Mereka mengikuti pembukaan secara seremonial ajang olahraga yang dipimpin langsung oleh perwakilan Kemenpora, Pejabat Pemkab Tuban, Kadisdikbudparpora Tuban, Ketua KONI Tuban, dan penggiat Karang Taruna Tuban.
Ketua panitia Gala Desa Tuban Nashirul Umam menjelaskan bahwa sebelum pembukaan secara resmi, beberapa cabang olahraga sudah menggelar pertandingan. Cabor tersebut adalah bulu tangkis dan sepak bola yang digelar di desa yang letaknya sekira 40km dari pusat kota, yakni Senori dan Jenu.
"Kami senang dengan program dari pemerintah pusat ini. Para calon atlet masa depan Indonesia yang berasal dari Tuban ini, mendapatkan ajang unjuk kebolehan. Antusiasmenya terlihat ada 1000 lebih peserta ambil bagian," jelasnya.
Meski belum semua desa mengirimkan wakilnya, tapi ada juga satu desa yang sampai mengirimkan atlet lebih dari desa lainnya. "Masyarakat dari tingkat desa kini bisa semakin gemar berolahraga. Program ini menurutnya, memberi fasilitas untuk mendorong masyarakat terlecut berolahraga dan berkompetisi dari level terbawah," ujar Kadisdikbudparpora Tuban, Sulistiyadi.
Sementara itu, Kabid Olahraga Menengah Asdep Ordik Deputi III Kemenpora Ari Moelyadi yang mewakili Menpora Imam Nahrawi, memaparkan bahwa penerimaan dan antusiasme di masyarakat menunjukkan program ini tepat sasaran. Dengan langsung turun ke desa, program ini mengajak masyarakat desa berolahraga dengan memfasilitasi kegiatan olahraga di tingkat desa, menjadikan program Gala Desa mendapatkan dukungan dari bawah untuk dilanjutkan pada tahun depan.
"Kami ingin membudayakan masyarkat berolahraga. Kami senang, program ini diterima dan dijalankan dengan baik oleh daerah. Tahun depan, harus lebih maksimal karena ada 186 kabupaten yang akan dipilih menggelar even ini," tuturnya.
Acara semakin meriah karena setelah seremonial pembukaan, perwakilan Kemenpora langsung melakukan kick off cabor sepak takraw. Serta melakukan Servis pertama do cabor voli outdoor.
(bbk)