Asian Para Games 2018 Disosialisasikan di Jakarta Utara
A
A
A
JAKARTA - DKI Jakarta akan menjadi tuan rumah perhelatan Asian Para Games 2018 yang berlangsung pada 6-13 Oktober 2018. Oleh karenanya Indonesia Asian Para Games Organization Cammitte (INAPOC) sosialisasi ajang olahraga Asia bagi penyandang disabilitas, kepada warga Jakarta Utara.
Berbeda dengan Asian Games 2018 yang digelar di dua kota yakni Jakarta dan Palembang, Asian Para Games 2018 yang akan diikuti 43 negara dengan tagline 'The Inspiring Spirit and Energy of Asia' ini menjadi perhatian khusus karena masih banyak sudut-sudut Ibu Kota yang tidak ramah pada kaum difabel.
Wakil Ketua INAPOC 2018, Sylviana Murni mengatakan, sosialisasi gencar dilaksanakan pada lima wilayah di Jakarta Utara serta Kabupaten Kepulauan Seribu. Jakarta Utara merupakan wilayah ke empat yang dilakukan sosialisasi, yang sebelumnya dilakukan di Jakarta Pusat, Selatan, dan Timur.
"Masyarakat diminta berpartisipasi aktif untuk berempati dan menyadari kebutuhan kaum disabilitas dimulai dengan memahami kebutuhan kaum difabel serta memberikan masukan pada sektor yang perlu dibenahi," kata Sylviana saat ditemui di kantor Wali Kota Jakarta Utara, Selasa (19/12/2017).
Dijelaskannya, sosialisasi ini dilakukan guna memberikan informasi pelaksanaan Asian Para Games 2018 . Selain itu, juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan keberadaan olah raga khusus penyandang disabilitas.
"Jangan sampai masyarakat yang tidak tahu ada event besar setelah dilakukannya Asian Games 2018, yakni adanya Asian Para Games 2018," jelasnya.
Dia berharap, adanya event Asian Para Games 2018 mampu membangkitkan semangat hidup penyandang disabilitas di Indonesia. Terutama menjadikan olah raga sebagai kemampuan dan keahliannya agar tidak mudah putus asa.
"Kita harap penyandang disabilitas mampu bertekad kuat dan meningkatkan kepercayaan diri untuk menghadapi segala tantangan, baik fisik maupun mental," tutupnya.
Berbeda dengan Asian Games 2018 yang digelar di dua kota yakni Jakarta dan Palembang, Asian Para Games 2018 yang akan diikuti 43 negara dengan tagline 'The Inspiring Spirit and Energy of Asia' ini menjadi perhatian khusus karena masih banyak sudut-sudut Ibu Kota yang tidak ramah pada kaum difabel.
Wakil Ketua INAPOC 2018, Sylviana Murni mengatakan, sosialisasi gencar dilaksanakan pada lima wilayah di Jakarta Utara serta Kabupaten Kepulauan Seribu. Jakarta Utara merupakan wilayah ke empat yang dilakukan sosialisasi, yang sebelumnya dilakukan di Jakarta Pusat, Selatan, dan Timur.
"Masyarakat diminta berpartisipasi aktif untuk berempati dan menyadari kebutuhan kaum disabilitas dimulai dengan memahami kebutuhan kaum difabel serta memberikan masukan pada sektor yang perlu dibenahi," kata Sylviana saat ditemui di kantor Wali Kota Jakarta Utara, Selasa (19/12/2017).
Dijelaskannya, sosialisasi ini dilakukan guna memberikan informasi pelaksanaan Asian Para Games 2018 . Selain itu, juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan keberadaan olah raga khusus penyandang disabilitas.
"Jangan sampai masyarakat yang tidak tahu ada event besar setelah dilakukannya Asian Games 2018, yakni adanya Asian Para Games 2018," jelasnya.
Dia berharap, adanya event Asian Para Games 2018 mampu membangkitkan semangat hidup penyandang disabilitas di Indonesia. Terutama menjadikan olah raga sebagai kemampuan dan keahliannya agar tidak mudah putus asa.
"Kita harap penyandang disabilitas mampu bertekad kuat dan meningkatkan kepercayaan diri untuk menghadapi segala tantangan, baik fisik maupun mental," tutupnya.
(nug)