Juara Australia Terbuka Dua Kali Batal Tampil di Auckland
A
A
A
AUCKLAND - Mantan petenis tunggal putri nomor satu dunia, Victoria Azarenka dipastikan tidak tampil di turnamen pemanasan jelang grand slam Australia Terbuka, ASB Classic atau Auckland Terbuka yang akan mulai digelar pada 1 Januari 2018 di Auckland, Selandia Baru.
Salah satu petenis yang bisa menarik animo Auckland Terbuka itu menyatakan mundur dari turnamen karena masalah keluarga. Mundurnya Azarenka ini disampaikan hanya seminggu jelang turnamen dimulai.
Juara Australia Terbuka dua kali itu sedang menjalani pertarungan hak asuh dengan mantan pasangannya, dan sebuah pengadilan di Amerika Serikat telah memutuskan bahwa Azarenka dan anaknya, Leo, tidak diperkenankan meninggalkan California sampai kasus tersebut tuntas.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Auckland Terbuka, Karl Budge menyatakan bahwa dia sangat memahami kondisi Azarenka dan masalah keluarga menjadi prioritas utama Azarenka saat ini.
"Kami jelas sangat kecewa karena tidak memiliki seseorang sekaliber Victoria di Auckland dan tahu betapa dia sangat ingin bermain di sini," ungkap Budge, sebagaimana mengutip dari New Zealand Herald.
"Namun, saya pikir kita semua bisa menghargai keluarga lebih dulu dan sementara kami menyesal, kami mengharapkan yang terbaik buat Victoria dan berharap bisa segera kembali ke lapangan, termasuk menyambutnya kembali ke Auckland pada 2019," sambung Budge.
Salah satu petenis yang bisa menarik animo Auckland Terbuka itu menyatakan mundur dari turnamen karena masalah keluarga. Mundurnya Azarenka ini disampaikan hanya seminggu jelang turnamen dimulai.
Juara Australia Terbuka dua kali itu sedang menjalani pertarungan hak asuh dengan mantan pasangannya, dan sebuah pengadilan di Amerika Serikat telah memutuskan bahwa Azarenka dan anaknya, Leo, tidak diperkenankan meninggalkan California sampai kasus tersebut tuntas.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Auckland Terbuka, Karl Budge menyatakan bahwa dia sangat memahami kondisi Azarenka dan masalah keluarga menjadi prioritas utama Azarenka saat ini.
"Kami jelas sangat kecewa karena tidak memiliki seseorang sekaliber Victoria di Auckland dan tahu betapa dia sangat ingin bermain di sini," ungkap Budge, sebagaimana mengutip dari New Zealand Herald.
"Namun, saya pikir kita semua bisa menghargai keluarga lebih dulu dan sementara kami menyesal, kami mengharapkan yang terbaik buat Victoria dan berharap bisa segera kembali ke lapangan, termasuk menyambutnya kembali ke Auckland pada 2019," sambung Budge.
(nug)