Pertahankan Gelar, Linares Tak Rasakan Kekuatan Gesta
Pertahankan Gelar, Linares Tak Rasakan Kekuatan Gesta
A
A
A
INGLEWOOD - Jorge "El Nino de Oro" Linares sukses mempertahankan mahkota kelas ringan WBA dengan mencetak kemenangan angka mutlak atas petinju Filipina, Mercito "No Mercy" Gesta pada Minggu (28/1) WIB.
Dalam pertarungan yang berlangsung di The Forum di Inglewood, California, Amerika Serikat, Linares mendaratkan pukulan keras dan bersih di seluruh ronde, serta memenangkan hampir setiap ronde di dalam penilaian hakim pertandingan.
Seluruh tiga hakim pertarungan Max DeLuca, Esther Lopez dan Edward Hernandez Sr masing-masing memberikan skor 110-118, 110-118 dan 111-117 untuk keunggulan Linares.
Linares mengalami luka di sekitar mata kanannya di ronde kedelapan dan bertempur dengan darah yang mengalir sepanjang ronde tersisa, namun timnya di sudut ring mampu menghentikan hal yang mengganggu Linares di sisa pertarungan tersebut.
"Saya tidak benar-benar merasakan kekuatannya. Tapi saya mencederai tangan saya di ronde keempat atau kelima," ujar Linares dikutip ESPN. "Tidak ada KO karena dia sudah mempersiapkan diri dengan baik."
Duel ini merupakan laga mempertahankan gelar ketiga bagi Linares dan kemenangan beruntun ke-14 buat petinju asal Venezuela tersebut. Sebelumnya, petinju 32 tahun ini dua kali berturut-turut mempecundangi petinju Inggris, Anthony Crolla, sebelum menundukkan petinju Inggris lainnya, Luke Campbell.
Linares memperbaiki rekornya menjadi 44-3, 27 KO. Sementara itu, Gesta kembali gagal dalam duel perebutan gelar dunia, setelah kalah dari Miguel Vazquez pada 2012. Kini, petinju 30 tahun itu memiliki catatan tanding 31-2-2, 17KO.
"Saya bertempur melawan juara dunia. Dia menyesuaikan diri dengan gaya saya setelah beberapa ronde pertama," ujar Gesta mengenai laga melawan Linares.
Dalam pertarungan yang berlangsung di The Forum di Inglewood, California, Amerika Serikat, Linares mendaratkan pukulan keras dan bersih di seluruh ronde, serta memenangkan hampir setiap ronde di dalam penilaian hakim pertandingan.
Seluruh tiga hakim pertarungan Max DeLuca, Esther Lopez dan Edward Hernandez Sr masing-masing memberikan skor 110-118, 110-118 dan 111-117 untuk keunggulan Linares.
Linares mengalami luka di sekitar mata kanannya di ronde kedelapan dan bertempur dengan darah yang mengalir sepanjang ronde tersisa, namun timnya di sudut ring mampu menghentikan hal yang mengganggu Linares di sisa pertarungan tersebut.
"Saya tidak benar-benar merasakan kekuatannya. Tapi saya mencederai tangan saya di ronde keempat atau kelima," ujar Linares dikutip ESPN. "Tidak ada KO karena dia sudah mempersiapkan diri dengan baik."
Duel ini merupakan laga mempertahankan gelar ketiga bagi Linares dan kemenangan beruntun ke-14 buat petinju asal Venezuela tersebut. Sebelumnya, petinju 32 tahun ini dua kali berturut-turut mempecundangi petinju Inggris, Anthony Crolla, sebelum menundukkan petinju Inggris lainnya, Luke Campbell.
Linares memperbaiki rekornya menjadi 44-3, 27 KO. Sementara itu, Gesta kembali gagal dalam duel perebutan gelar dunia, setelah kalah dari Miguel Vazquez pada 2012. Kini, petinju 30 tahun itu memiliki catatan tanding 31-2-2, 17KO.
"Saya bertempur melawan juara dunia. Dia menyesuaikan diri dengan gaya saya setelah beberapa ronde pertama," ujar Gesta mengenai laga melawan Linares.
(nug)
Explore More