Sambut Musim Baru, Persebaya Gelar Blessing Game

SURABAYA - Jelang menghadapi kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2018, Persebaya Surabaya berencana untuk melakukan satu pertandingan ujicoba di Surabaya. Bukan tim dalam negeri, melainkan salah satu kontestan Malaysia Premier League, Sarawak FA yang akan menjadi lawan Bajol Ijo.

Dengan dilabeli "Blessing Game", bentrokan Persebaya dengan Sarawak FA itu akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, 18 Maret mendatang. Dalam situs resminya, Persebaya juga menyebutkan jika pertandingan akan ditayangkan langsung MNC TV pukul 15.00 WIB.

Bukan hanya menyajikan laga persahabatan, Blessing Game juga akan menjadi ajang buat manajamen Persebaya mengenalkan skuad dan jersey Persebaya untuk musim baru secara resmi, termasuk juga mengumumkan korporasi-korporasi yang menjadi mitra pendukung tim kebanggaan Kota Pahlawan.

Presiden Persebaya, Azrul Ananda menegaskan bahwa dalam momentum ini, manajemen Persebaya memastikan bahwa tim sudah siap untuk mengarungi kompetisi Liga 1 dan Piala Indonesia yang akan segera bergulir.

Demi kejayaan tim, Green Force --julukan lain Persebaya-- tidak lupa untuk menggelar doa bersama secara akbar di tengah-tengah acara Blessing Game. "Kami akan mengundang para pemuka agama serta yatim piatu menghadiri pertandingan itu," ungkap Azrul mengutip dari laman Persebaya.id.

"Jadi, kami akan undang para Kyai, Pendeta, Biksu, Pastor, dan para tokoh agama lainnya. Kami akan memberikan tempat kepada mereka semua di tengah lapangan untuk berdoa bersama-sama," terang pria kelahiran 4 Juli 1977.

Rencana dilangsungkannya Blessing Game ini mendapatkan sambutan yang positif dari pelatih Persebaya, Angel Alfredo Vera. Menurutnya, hal tersebut bisa memberikan pengalaman baru buat pemain dan mendongkrak kepercayaan diri tim. "Ini momentum bagus untuk kami menyambut musim baru," ujarnya.

Sementara itu, The Crocs akan hadir ke Surabaya pada 16 Maret dengan kekuatan penuh dan didampingi langsung oleh Raja Sarawak sekaligus pemilik Sarawak FA, Dato Posa Majais.

Pada awalnya, Persebaya membidik Selangor FA sebagai lawan tanding dalam Blessing Game. Namun, kesebelasan yang diperkuat dua pemain Indonesia, Ilham Udin Armaiyn dan Evan Dimas, itu tidak bisa memenuhi undangan, karena terbentur dengan jadwal kompetisi yang mereka jalani.