Amir Imam Berusaha Keras Perbaiki Kehidupan
A
A
A
NEW YORK - Petinju yang pernah digadang-gadang menjadi seorang bintang, Amir Imam akan melakukan pementasan lagi pada akhir pekan ini di Madison Square Garden Theater di New York, Amerika Serikat.
Pemilik julukan Young Master itu tidak sabar untuk segera tampil di lokasi yang menjadi salah satu kiblat dunia tinju profesional tersebut. "Saya senang bisa bertarung di The Garden," ucap Imam kepada Boxing Scene.
"Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Tidak banyak orang yang mendapat kesempatan ini. Ini adalah panggung besar bagi saya dan semua petinju yang bertarung dalam acara ini. Saya senang. Saya tidak sabar," sambungnya.
Dalam pertarungan di MSG nanti, petinju berusia 27 tahun itu akan bertemu dengan petinju belum terkalahkan dari California, AS, Jose Carlos Ramirez. Laga tersebut juga menjadi pertempuran perebutan gelar kelas welter junior atau kelas ringan super versi WBC yang lowong.
Apabila meraih kemenangan, maka penampilan perdananya di MSG akan menjadi sejarah secara pribadi buat Amir Imam.
"Ini bisa mengubah hidup saya, kehidupan ibu saya, kehidupan nenek saya, kehidupan semua orang di sekitar saya. Saya berusaha keras, dan sekarang saya siap menunjukkan bakat saya," terang pemilik catatan tarung 21-1, 18KO.
Imam sempat dianggap sebagai salah satu bakat dalam tinju, hingga pada akhirnya namanya langsung jatuh begitu dia menderita kekalahan TKO di ronde kedelapan dari Adrian Granados pada November 2015.
Data kedua petinju yang akan bertarung
Pemilik julukan Young Master itu tidak sabar untuk segera tampil di lokasi yang menjadi salah satu kiblat dunia tinju profesional tersebut. "Saya senang bisa bertarung di The Garden," ucap Imam kepada Boxing Scene.
"Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Tidak banyak orang yang mendapat kesempatan ini. Ini adalah panggung besar bagi saya dan semua petinju yang bertarung dalam acara ini. Saya senang. Saya tidak sabar," sambungnya.
Dalam pertarungan di MSG nanti, petinju berusia 27 tahun itu akan bertemu dengan petinju belum terkalahkan dari California, AS, Jose Carlos Ramirez. Laga tersebut juga menjadi pertempuran perebutan gelar kelas welter junior atau kelas ringan super versi WBC yang lowong.
Apabila meraih kemenangan, maka penampilan perdananya di MSG akan menjadi sejarah secara pribadi buat Amir Imam.
"Ini bisa mengubah hidup saya, kehidupan ibu saya, kehidupan nenek saya, kehidupan semua orang di sekitar saya. Saya berusaha keras, dan sekarang saya siap menunjukkan bakat saya," terang pemilik catatan tarung 21-1, 18KO.
Imam sempat dianggap sebagai salah satu bakat dalam tinju, hingga pada akhirnya namanya langsung jatuh begitu dia menderita kekalahan TKO di ronde kedelapan dari Adrian Granados pada November 2015.
Data kedua petinju yang akan bertarung
Amir Imam | vs | Jose Carlos Ramirez |
05 November 1990 | Lahir | 12 Agustus 1992 |
Amerika Serikat | Asal | Amerika Serikat |
179cm | Tinggi | 178cm |
188cm | Jangkauan | 184cm |
Young Master | Julukan | - |
Orthodox | Stance | Orthodox |
21 (18KO) | Menang | 21 (16KO) |
1 | Kalah | - |
- | Seri | - |
(nug)