PBSI Masih Godok Pemain Inti Tim Piala Thomas dan Uber Indonesia

Sabtu, 24 Maret 2018 - 12:02 WIB
PBSI Masih Godok Pemain...
PBSI Masih Godok Pemain Inti Tim Piala Thomas dan Uber Indonesia
A A A
JAKARTA - Pengurus Pusat PBSI masih menggodok nama pemain tim inti yang akan diterjunkan di Piala Thomas dan Uber. Bersaing dengan tim unggulan, baik di Piala Thomas dan Uber, tentunya menentukan pemain bukan perkara mudah.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susy Susanti mengungkapkan saat ini nama-nama pemain masih terus didiskusikan. Tentunya nama-nama pemain top seperti pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, kemungkinan besar akan masuk dalam tim inti. (Baca juga : Susy Susanti Tak Pusingkan Hasil Undian Piala Thomas dan Uber )

Sedangkan untuk tim Uber, pasangan ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu menjadi andalan. Di nomor tunggal, Fitriani masih menjadi ujung tombak.(Baca juga : Hasil Drawing Piala Thomas dan Uber 2018 )

“Peluang tetap ada, paling tidak, hasil di BATC bisa jadi motivasi dan percaya diri yang lebih. Intinya kami tidak mau membebani atlet, maunya tim Uber bisa ke semifinal. Di awal kami fokus ke grup stage dulu,” jelas Susy seperti dikutip Badmintonindonesia.

“Tim Thomas harus siap, siapa pun lawannya. Apa yang positif bisa diambil dari BATC, ya diambil, misalnya jadi lebih percaya diri. Jangan lihat sebagai beban karena sudah juara Asia. Itu kan sudah berlalu, sekarang mulai baru lagi,” katanya.

“Mengenai persiapan, sekarang fokus kami ke Badminton Asia Championships 2018 (BAC) dulu. Kami akan berdiskusi dengan tim mengenai penentuan nominasi tim inti. Kami akan pantau prestasi beberapa atlet di sejumlah kejuaraan terakhir. Kesempatan terbuka untuk siapa pun, yang penting demi Indonesia, mungkin juga ada perubahan dari yang di BATC kemarin,” ungkap Susy.

Susy juga mengatakan tak menutup kemungkinan diadakan berbagai program persiapan seperti latihan bersama, team building, atau simulasi. Segala sesuatunya akan disesuaikan dengan jadwal pertandingan, kondisi atlet, serta program latihan di tiap sektor. Berdasarkan informasi dari BWF (Federasi Bulu Tangkis Dunia), nominasi tim inti harus diserahkan pada Minggu, 6 Mei 2018.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6929 seconds (0.1#10.140)