Setelah Bungkam Parker, Joshua Bidik Sabuk WBC Milik Deontay Wilder
Minggu, 01 April 2018 - 13:23 WIB
Setelah Bungkam Parker, Joshua Bidik Sabuk WBC Milik Deontay Wilder
A
A
A
CARDIFF - Anthony Joshua akhirnya mewujudkan mimpi mengumpulkan sabuk juara dunia kelas berat seusai mengalahkan Joseph Parker dengan menang angka pada pertarungan 12 ronde di Principality Stadium, Cardiff, Minggu (1/4/2018) dini hari WIB.
![Setelah Bungkam Parker, Joshua Bidik Sabuk WBC Milik Deontay Wilder]()
Joshua pertama kali meladeni petinju tangguh sepeti Parker yang memiliki gerakan dan daya tahan yang mengesankan. Dia harus kerja keras hingga akhir ronde untuk memenangkan pertandingan dengan angka pertama kalinya. Sebelumnya, dalam 20 laga Joshua selalu menang KO.
Joshua sempat mendaratkan uppercut keras di ronde kedelapan dan dua kali pukulan telak tangan kiri pada ronde ke-10 yang membuat terlihat dominanan dalam pengumpulan poin. Parker sempat bangkit di ronde ke-11, tapi tak menolong dirinya menjatuhkan Joshua.
![Setelah Bungkam Parker, Joshua Bidik Sabuk WBC Milik Deontay Wilder]()
Parker, petinju asal Selandia Baru itu mendapat pujian kendati gagal mempertahankan gelarnya. Setidaknya, Parker telah membuat Joshua pertama kali menang dengan angka. Dua dari hakim pertandingan memberi kemenangan Joshua dengan skor 118-110, sedangkan hakim lainnya 119-109.
Dengan sukses ini, Joshua menambah sabuk kelas beratnya, yakni IBO, WBA, IBF, dan WBO yang dia dapatkan dari Parker. Satu sabuk yang belum dikuasai Joshua adalah gelar WBC yang kini dipegang Deontay Wilder.
Seusai pertandingan, Joshua berharap bisa bertarung dengan petinju AS tersebut, dan mengatakan pihaknya akan pergi ke Amerika Serikat untuk melihat keseriusan pihak Wilder, sekaligus menegosiasikan kemungkinan pertarungan.
![Setelah Bungkam Parker, Joshua Bidik Sabuk WBC Milik Deontay Wilder]()
"Ini adalah semua tentang itu, pihak kami serius tentang negosiasi. Saya pikir, 2018 adalah tentang mendapatkan semua sabuk juara dan kami akan lakukan," kata Joshua.
"Saya tidak dalam promosi bisnis. Saya ingin pergi ke Amerika, melihat situasi dan melihat berapa seriusnya mereka. Sepakat dengan mereka di di balik pintu tertutup."
Joshua pertama kali meladeni petinju tangguh sepeti Parker yang memiliki gerakan dan daya tahan yang mengesankan. Dia harus kerja keras hingga akhir ronde untuk memenangkan pertandingan dengan angka pertama kalinya. Sebelumnya, dalam 20 laga Joshua selalu menang KO.
Joshua sempat mendaratkan uppercut keras di ronde kedelapan dan dua kali pukulan telak tangan kiri pada ronde ke-10 yang membuat terlihat dominanan dalam pengumpulan poin. Parker sempat bangkit di ronde ke-11, tapi tak menolong dirinya menjatuhkan Joshua.
Parker, petinju asal Selandia Baru itu mendapat pujian kendati gagal mempertahankan gelarnya. Setidaknya, Parker telah membuat Joshua pertama kali menang dengan angka. Dua dari hakim pertandingan memberi kemenangan Joshua dengan skor 118-110, sedangkan hakim lainnya 119-109.
Dengan sukses ini, Joshua menambah sabuk kelas beratnya, yakni IBO, WBA, IBF, dan WBO yang dia dapatkan dari Parker. Satu sabuk yang belum dikuasai Joshua adalah gelar WBC yang kini dipegang Deontay Wilder.
Seusai pertandingan, Joshua berharap bisa bertarung dengan petinju AS tersebut, dan mengatakan pihaknya akan pergi ke Amerika Serikat untuk melihat keseriusan pihak Wilder, sekaligus menegosiasikan kemungkinan pertarungan.
"Ini adalah semua tentang itu, pihak kami serius tentang negosiasi. Saya pikir, 2018 adalah tentang mendapatkan semua sabuk juara dan kami akan lakukan," kata Joshua.
"Saya tidak dalam promosi bisnis. Saya ingin pergi ke Amerika, melihat situasi dan melihat berapa seriusnya mereka. Sepakat dengan mereka di di balik pintu tertutup."
(sha)
