De Rossi Janjikan Liverpool Bakal Menderita di Roma
De Rossi Janjikan Liverpool Bakal Menderita di Roma
A
A
A
LIVERPOOL - Kekalahan telak 2-5 atas Liverpool di leg pertama semifinal Liga Champions terasa sangat menyakitkan buat AS Roma. Beruntung I Giallorossi punya pengalaman bagaimana bisa bangkit ketika menyingkirkan Barcelona di perempat final.
Terlepas dari sisi permainan, Daniele De Rossi tak mau larut dalam suasana kecewa. Mereka mencoba meningglkan Anfield Stadium dengan segenap rasa dendam. De Rossi melontarkan janji bakal membuat Liverpool menderita di Olympico, 2 Mei mendatang.
(Baca Juga: Juergen Klopp : Liverpool Bukan Barcelona)
"Kami harus mempertahankan apa yang lakukan di perempat final lalu. Itu memberitahu kami kalau tidak yang mustahil bahwa kami memiliki kewajiban untuk mencoba, untuk diri kami sendiri dan di atas segalanya, orang-orang yang mencintai Roma," papar De Rossi kepada Mediaset Premium, Rabu (25/4/2018).
(Baca juga : Liverpool Pesta Gol ke Gawang AS Roma )
"Satu-satunya perbedaan adalah melawan Barcelona, saya merasa itu adalah permainan yang tidak beruntung. Kami memiliki 20-25 menit yang baik di Anfield. Kami hanya kurang pandai menutup ruang, tapi sulit untuk melakukannya ketika mereka lebih cepat dari Anda."
"Ini tidak benar kebobolan banyak gol. Kami semua bermain sangat agresif, meski kami memiliki perasaan mampu menguasai lapangan tengah. Mereka terus menerus memainkan bola panjang dan inilah yang tidak kami antisipasi."
Terlepas dari sisi permainan, Daniele De Rossi tak mau larut dalam suasana kecewa. Mereka mencoba meningglkan Anfield Stadium dengan segenap rasa dendam. De Rossi melontarkan janji bakal membuat Liverpool menderita di Olympico, 2 Mei mendatang.
(Baca Juga: Juergen Klopp : Liverpool Bukan Barcelona)
"Kami harus mempertahankan apa yang lakukan di perempat final lalu. Itu memberitahu kami kalau tidak yang mustahil bahwa kami memiliki kewajiban untuk mencoba, untuk diri kami sendiri dan di atas segalanya, orang-orang yang mencintai Roma," papar De Rossi kepada Mediaset Premium, Rabu (25/4/2018).
(Baca juga : Liverpool Pesta Gol ke Gawang AS Roma )
"Satu-satunya perbedaan adalah melawan Barcelona, saya merasa itu adalah permainan yang tidak beruntung. Kami memiliki 20-25 menit yang baik di Anfield. Kami hanya kurang pandai menutup ruang, tapi sulit untuk melakukannya ketika mereka lebih cepat dari Anda."
"Ini tidak benar kebobolan banyak gol. Kami semua bermain sangat agresif, meski kami memiliki perasaan mampu menguasai lapangan tengah. Mereka terus menerus memainkan bola panjang dan inilah yang tidak kami antisipasi."
(bbk)
Explore More