Ditekuk Meksiko, Loew: Jangan Panik
Ditekuk Meksiko, Loew: Jangan Panik
A
A
A
MOSKOW - Pelatih Jerman, Joachim Loew mengatakan bahwa kalah dan menang itu adalah hal yang lumrah dalam sebuah pertandingan. Dia yakin mental Jerman akan segera bangkit setelah kalah 0-1 dari Meksiko di laga perdana Grup F Piala Dunia 2018 yang berlangsung di Luzhniki Stadium, Minggu (17/6/2018) waktu setempat.
Saat menghadapi Meksiko, Juara bertahan Jerman tak menunjukkan penampilan hebat di babak pertama. Mereka cenderung tergesa-gesa melakukan serangan. Hal senada pun diungkapkan oleh Loew dalam sebuah kesempatan wawancara selepas pertandingan usai.
"Pada babak pertama kami bermain sangat buruk. Kami tidak bisa memaksakan cara bermain kami yang biasa. Serangan kami tidak efektif," kata Loew di kutip dari skysports, Senin (18/6/2018)
"Kami tidak efektif di ruang pertahanan mereka. Ada banyak serangan balik dan kami harus berlari kembali. Tentu saja, kami sangat rentan karena kami kehilangan bola dan itu meninggalkan celah terbuka di pertahanan kami," ujarnya.
Dia menambahkan: "Pada babak kedua kami menekan lebih banyak tetapi Meksiko semakin bertahan. Kami memiliki beberapa tembakan ke gawang tetapi entah bagaimana tampaknya membawa sial, bola tidak ingin masuk. Kadang-kadang mereka (Jerman) terlalu cepat dalam menendang bola dan tidak menjaga ketenangan mereka.
Jerman yang selalu berhasil melaju 16 besar di Piala Dunia, akan mencoba bangkit ketika menghadapi Swedia di pertandingan kedua grup F pada Minggu (24/6/2018) dini hari. Meskipun masih kecewa dengan penampilan anak asuhnya saat menghadapi Meksiko, Loew bersikeras pendekatan dan strategi mereka tidak akan berubah pada laga berikutnya.
"Tentu saja, semua orang benar-benar tidak senang dan kecewa dengan hasil ini. Namun ini sepakbola. Apapun bisa terjadi. Tetapi besok kami harus melihat ke depan. Kami harus bisa fokus. Tim kami pasti memiliki pengalaman dalam menangani kekalahan dan tak perlu dikatakan lagi bahwa pertandingan berikutnya akan menentukan bagi kami. Tak perlu panik dan kami harus memenangkannya," jelasnya.
"Kami tidak akan mengubah permainan kami. Jika kami memainkan ide-ide kami maka kami memiliki pemain yang mampu untuk menjalankan ide tersebut. Kami harus fokus pada poin kuat yang belum bisa diterapkan di beberapa pertandingan terakhir kami." pungkasnya.
Saat menghadapi Meksiko, Juara bertahan Jerman tak menunjukkan penampilan hebat di babak pertama. Mereka cenderung tergesa-gesa melakukan serangan. Hal senada pun diungkapkan oleh Loew dalam sebuah kesempatan wawancara selepas pertandingan usai.
"Pada babak pertama kami bermain sangat buruk. Kami tidak bisa memaksakan cara bermain kami yang biasa. Serangan kami tidak efektif," kata Loew di kutip dari skysports, Senin (18/6/2018)
"Kami tidak efektif di ruang pertahanan mereka. Ada banyak serangan balik dan kami harus berlari kembali. Tentu saja, kami sangat rentan karena kami kehilangan bola dan itu meninggalkan celah terbuka di pertahanan kami," ujarnya.
Dia menambahkan: "Pada babak kedua kami menekan lebih banyak tetapi Meksiko semakin bertahan. Kami memiliki beberapa tembakan ke gawang tetapi entah bagaimana tampaknya membawa sial, bola tidak ingin masuk. Kadang-kadang mereka (Jerman) terlalu cepat dalam menendang bola dan tidak menjaga ketenangan mereka.
Jerman yang selalu berhasil melaju 16 besar di Piala Dunia, akan mencoba bangkit ketika menghadapi Swedia di pertandingan kedua grup F pada Minggu (24/6/2018) dini hari. Meskipun masih kecewa dengan penampilan anak asuhnya saat menghadapi Meksiko, Loew bersikeras pendekatan dan strategi mereka tidak akan berubah pada laga berikutnya.
"Tentu saja, semua orang benar-benar tidak senang dan kecewa dengan hasil ini. Namun ini sepakbola. Apapun bisa terjadi. Tetapi besok kami harus melihat ke depan. Kami harus bisa fokus. Tim kami pasti memiliki pengalaman dalam menangani kekalahan dan tak perlu dikatakan lagi bahwa pertandingan berikutnya akan menentukan bagi kami. Tak perlu panik dan kami harus memenangkannya," jelasnya.
"Kami tidak akan mengubah permainan kami. Jika kami memainkan ide-ide kami maka kami memiliki pemain yang mampu untuk menjalankan ide tersebut. Kami harus fokus pada poin kuat yang belum bisa diterapkan di beberapa pertandingan terakhir kami." pungkasnya.
(bbk)
Explore More