Sevastova Bingung Selalu Tembus Final Mallorca Terbuka
Minggu, 24 Juni 2018 - 17:08 WIB
Sevastova Bingung Selalu Tembus Final Mallorca Terbuka
A
A
A
MALLORCA - Juara bertahan Anastasija Sevastova untuk kali ketiga secara beruntun lolos ke final Mallorca Terbuka. Pada gelaran tahun ini, petenis asal Latvia itu menuju ke pertandingan terakhir dengan mengalahkan petenis veteran Australia, Samantha Stosur di semifinal.
Menghuni unggulan nomor tiga, Sevastova menghabiskan waktu pertandingan selama 1 jam 16 menit untuk membekuk Stosur dengan 7-6 (7-1), 6-1 di turnamen yang mulai digelar sejak 2016.
"Saya tidak pernah berharap untuk membuat final di sini tiga kali berturut-turut. Itu hasil yang sulit di sini dengan banyak pemain bagus," ujar Sevastova seperti dikutip situs resmi WTA.
"Saya tidak merasakan tekanan. Saya pikir saya memiliki lebih banyak tekanan di babak pertama daripada sekarang, sebagai juara bertahan. Sekarang saya kembali ke final dan saya akan mencoba menikmatinya," sambung wanita berusia 28 tahun itu.
Menurutnya, setiap tahun kondisinya berbeda, terdapat poin untuk dipertahankan, namun tidak perlu untuk memiliki pikiran seperti itu. "Anda harus berpikir bahwa setiap tahun Anda mulai dengan nol. Itu poin yang penting," terangnya.
Dua tahun lalu, Sevastova menderita kekalahan saat berhadapan dengan Caroline Garcia di final. Namun, setahun berikutnya, petenis peringkat 20 dunia itu sukses mengangkat trofi dengan menaklukkan Julia Goerges.
Pada final kali ini, Sevastova akan kembali bertemu dengan petenis berkebangsaan Jerman. Namun, bukan Goerges, melainkan Tatjana Maria, petenis yang untuk kali pertama dalam kariernya mencapai final tur WTA. Maria menyingkirkan petenis kualifikasi Sofia Kenin 6-2, 2-6, 6-4 di semifinal.
"Saya benar-benar tidak tahu kenapa dengan Mallorca. Saya suka lapangannya, saya suka kondisi di sini karena panas dan bola melompat bagus untuk saya. Saya menikmati bermain di sini," pungkas Sevastova yang akan bertanding dengan Maria pada Minggu (24/6) malam.
Menghuni unggulan nomor tiga, Sevastova menghabiskan waktu pertandingan selama 1 jam 16 menit untuk membekuk Stosur dengan 7-6 (7-1), 6-1 di turnamen yang mulai digelar sejak 2016.
"Saya tidak pernah berharap untuk membuat final di sini tiga kali berturut-turut. Itu hasil yang sulit di sini dengan banyak pemain bagus," ujar Sevastova seperti dikutip situs resmi WTA.
"Saya tidak merasakan tekanan. Saya pikir saya memiliki lebih banyak tekanan di babak pertama daripada sekarang, sebagai juara bertahan. Sekarang saya kembali ke final dan saya akan mencoba menikmatinya," sambung wanita berusia 28 tahun itu.
Menurutnya, setiap tahun kondisinya berbeda, terdapat poin untuk dipertahankan, namun tidak perlu untuk memiliki pikiran seperti itu. "Anda harus berpikir bahwa setiap tahun Anda mulai dengan nol. Itu poin yang penting," terangnya.
Dua tahun lalu, Sevastova menderita kekalahan saat berhadapan dengan Caroline Garcia di final. Namun, setahun berikutnya, petenis peringkat 20 dunia itu sukses mengangkat trofi dengan menaklukkan Julia Goerges.
Pada final kali ini, Sevastova akan kembali bertemu dengan petenis berkebangsaan Jerman. Namun, bukan Goerges, melainkan Tatjana Maria, petenis yang untuk kali pertama dalam kariernya mencapai final tur WTA. Maria menyingkirkan petenis kualifikasi Sofia Kenin 6-2, 2-6, 6-4 di semifinal.
"Saya benar-benar tidak tahu kenapa dengan Mallorca. Saya suka lapangannya, saya suka kondisi di sini karena panas dan bola melompat bagus untuk saya. Saya menikmati bermain di sini," pungkas Sevastova yang akan bertanding dengan Maria pada Minggu (24/6) malam.
(nug)
