Tiga Alasan Belgia Berpeluang Besar Singkirkan Prancis
A
A
A
SAINT PETERSBURG - Penampilan Belgia di Piala Dunia 2018 terbilang mantap. Mereka memenangkan semua pertandingan sejauh ini. Tiga pertandingan di grup dan dua di babak sistem gugur telah dimenangkan.
Khusus dalam dua pertandingan sistem gugur terakhir, Taktik pelatih Roberto Martinez memainkan peran yang berpengaruh dalam kemenangan mereka. comeback 3-2 atas Jepang di babak 16 besar diwarnai dengan mengubah pola permainan. Menurunkan pemain jangkung seperti Marouane Fellaini dan Nacer Chadli untuk memanfaatkkan umpan lambung tinggi. (Baca Juga: Preview Prancis vs Belgia: Adu Cerdik Juru Taktik).
Sementara kemenangan 2-1 melawan Brasil di perempat final taktik Brilian Martinez kembalui menuai hasil. Dia mengeksploitasi laju pemain depan Romelu Lukaku dengan memainkannya di sayap dan memberi Kevin De Bruyne kebebasan untuk memainkan peran yang lebih menyerang. Sementara itu Fellaini bermain lebih mendalam di lini tengah. Oleh karena itu, Brasil tidak bisa menangani perubahan gaya serangan balik dan perubahan formasi mereka menjadi 5-3-2.
Prancis, di sisi lain memuncaki grup mereka dengan kemenangan tipis atas Australia dan Peru dan bermain imbang tamelawan Denmark. Namun, mereka dominan melawan Argentina dan Uruguay di babak sistem gugur. Mereka akan bergantung pada pemain bintang mereka seperti Pogba, Griezmann, Lloris dan Mbappe untuk membantu mereka menyegel tempat di final Piala Dunia 2018.
Ada tiga alasan mengapa Belgia berpeluang besar dapat mengatasi Prancis pada semifinal Piala Dunia 2018 yang akan berlangsung di Saint Petersburg Stadium, Rabu (11/7/2018), pukul 01.00 WIB.
1. Belgia paham bahwa Prancis bergantung pada Kylian Mbappe
Mbappe sejauh ini mampu menunjukkan penampilan yang sangat ciamik. Dia difavoritkan terpilih menjadi pemain muda terbaik di Piala Dunia 2018. Kecepatannya yang luar biasa, finishing keren dan kemampuan dribbling nyaris sempurna telah menjadi aset bagi Prancis.
Mbappe menjadi pemain termuda kedua setelah Pele yang mampu mencetak dua gol dalam pertandingan, kecepatannya yang gemilang sangat membuat Argentina kerepotan di babak 16 besar. Pemain 19 tahun ini telah mencetak tiga gol di Piala Dunia sejauh ini. Prancis memiliki harapan besar baginya untuk bersinar lagi melawan Belgia di semifinal. Di satu sisi, Prancis terlalu bergantung pada Mbappe untuk membuat serangan dari sayap kanan karena kecepatannya yang luar biasa.
Sangat jelas bahwa Martinez akan menggunakan Chadli untuk mengurangi ancaman apa pun yang ditimbulkan oleh Mabppe. Dalam pertandingan melawan brasil di perempatfinal, Chadli sukses mengherentikan pergerakan Neymar, Oleh karena itu mungkin Mbappe juga akan kesulitan untuk bisa lolo dari penjagaan ketata yang dilakukan Chadli.
2. Pengetahuan Taktik Martinez dan Asisten Thierry Henry tentang tim Prancis
Martinez adalah kontestan teratas untuk meraih gelar sebagai pelatih terbaik di Piala Dunia 2018. Dia telah merotasi skuatnya dengan cerdik dan penggantiannya yang tepat waktu telah membuat dampak besar bagi Belgia sepanjang Piala Dunia 2018 di Rusia.
Ketika Belgia tertinggal 0-2 melawan Jepang, Martinez tetap tenang dan membawa Chadli dan Fellaini. Hasilnya kedua pemain ini saling mencetak gol dan membantu membantu Belgia menyelesaikan comeback 3-2 di babak 16 besar yang mendebarkan.
Dalam pertandingan perempat final yang menentukan melawan Brasil, Martinez secara cerdik mengubah formasinya menjadi 5-3-2. Dia menurunkan Chadli ke starting XI untuk memberikan perlindungan bagi bek Vertonghen untuk meredam kecepatan hebat Willian dan Neymar. Dia juga menrurunkan Fellaini agar menambah otot di lini tengah sehingga memberi keleluasan kepada De Bruyne untuk berkretivitas di lini serang Belgia. Strateginya dan perubahan dalam starting XI menginspirasi Belgia mengalahkan jura dunia lima kali, Brasil
Martinez, yang juga memiliki legenda Prancis Thierry Henry sebagai asistennya. Menjadi pemain legendaris untuk Prancis dan pernah merumput bersama pelatih Prancis Didier Deschamps, Henry adalah suatu keuntungan. Dia akan tahu gaya bermain Prancis dan juga taktik mantan rekan setimnya Deschamps. Pengalaman berharga Henry akan berguna bagi Belgia melawan Prancis di semifinal.
3. Eden Hazard
Hazard telah menjadi faktor X Belgia di Piala Dunia 2018 sejauh ini. Penampilannya yang luar biasa telah menjadi salah satu alasan utama keberhasilan Belgia di turnamen. Menjadi kapten Belgia, kepemimpinannya cukup menginspirasi para pemain Belgia khususnya di babak 16 besar dan perempat final. Penampilannya melawan Brasil adalah yang terbaik sejauh ini di turnamen. Meskipun tidak mencetak gol melawan Brasil, kemampuannya untuk melindungi bola dari para pemain Brasil patut diacungi jempol. Dia tidak mudah kehilangan bola. Kecepatannya yang luar biasa dan kemampuan teknis tentu akan menyiksa pertahanan Prancis.
Khusus dalam dua pertandingan sistem gugur terakhir, Taktik pelatih Roberto Martinez memainkan peran yang berpengaruh dalam kemenangan mereka. comeback 3-2 atas Jepang di babak 16 besar diwarnai dengan mengubah pola permainan. Menurunkan pemain jangkung seperti Marouane Fellaini dan Nacer Chadli untuk memanfaatkkan umpan lambung tinggi. (Baca Juga: Preview Prancis vs Belgia: Adu Cerdik Juru Taktik).
Sementara kemenangan 2-1 melawan Brasil di perempat final taktik Brilian Martinez kembalui menuai hasil. Dia mengeksploitasi laju pemain depan Romelu Lukaku dengan memainkannya di sayap dan memberi Kevin De Bruyne kebebasan untuk memainkan peran yang lebih menyerang. Sementara itu Fellaini bermain lebih mendalam di lini tengah. Oleh karena itu, Brasil tidak bisa menangani perubahan gaya serangan balik dan perubahan formasi mereka menjadi 5-3-2.
Prancis, di sisi lain memuncaki grup mereka dengan kemenangan tipis atas Australia dan Peru dan bermain imbang tamelawan Denmark. Namun, mereka dominan melawan Argentina dan Uruguay di babak sistem gugur. Mereka akan bergantung pada pemain bintang mereka seperti Pogba, Griezmann, Lloris dan Mbappe untuk membantu mereka menyegel tempat di final Piala Dunia 2018.
Ada tiga alasan mengapa Belgia berpeluang besar dapat mengatasi Prancis pada semifinal Piala Dunia 2018 yang akan berlangsung di Saint Petersburg Stadium, Rabu (11/7/2018), pukul 01.00 WIB.
1. Belgia paham bahwa Prancis bergantung pada Kylian Mbappe
Mbappe sejauh ini mampu menunjukkan penampilan yang sangat ciamik. Dia difavoritkan terpilih menjadi pemain muda terbaik di Piala Dunia 2018. Kecepatannya yang luar biasa, finishing keren dan kemampuan dribbling nyaris sempurna telah menjadi aset bagi Prancis.
Mbappe menjadi pemain termuda kedua setelah Pele yang mampu mencetak dua gol dalam pertandingan, kecepatannya yang gemilang sangat membuat Argentina kerepotan di babak 16 besar. Pemain 19 tahun ini telah mencetak tiga gol di Piala Dunia sejauh ini. Prancis memiliki harapan besar baginya untuk bersinar lagi melawan Belgia di semifinal. Di satu sisi, Prancis terlalu bergantung pada Mbappe untuk membuat serangan dari sayap kanan karena kecepatannya yang luar biasa.
Sangat jelas bahwa Martinez akan menggunakan Chadli untuk mengurangi ancaman apa pun yang ditimbulkan oleh Mabppe. Dalam pertandingan melawan brasil di perempatfinal, Chadli sukses mengherentikan pergerakan Neymar, Oleh karena itu mungkin Mbappe juga akan kesulitan untuk bisa lolo dari penjagaan ketata yang dilakukan Chadli.
2. Pengetahuan Taktik Martinez dan Asisten Thierry Henry tentang tim Prancis
Martinez adalah kontestan teratas untuk meraih gelar sebagai pelatih terbaik di Piala Dunia 2018. Dia telah merotasi skuatnya dengan cerdik dan penggantiannya yang tepat waktu telah membuat dampak besar bagi Belgia sepanjang Piala Dunia 2018 di Rusia.
Ketika Belgia tertinggal 0-2 melawan Jepang, Martinez tetap tenang dan membawa Chadli dan Fellaini. Hasilnya kedua pemain ini saling mencetak gol dan membantu membantu Belgia menyelesaikan comeback 3-2 di babak 16 besar yang mendebarkan.
Dalam pertandingan perempat final yang menentukan melawan Brasil, Martinez secara cerdik mengubah formasinya menjadi 5-3-2. Dia menurunkan Chadli ke starting XI untuk memberikan perlindungan bagi bek Vertonghen untuk meredam kecepatan hebat Willian dan Neymar. Dia juga menrurunkan Fellaini agar menambah otot di lini tengah sehingga memberi keleluasan kepada De Bruyne untuk berkretivitas di lini serang Belgia. Strateginya dan perubahan dalam starting XI menginspirasi Belgia mengalahkan jura dunia lima kali, Brasil
Martinez, yang juga memiliki legenda Prancis Thierry Henry sebagai asistennya. Menjadi pemain legendaris untuk Prancis dan pernah merumput bersama pelatih Prancis Didier Deschamps, Henry adalah suatu keuntungan. Dia akan tahu gaya bermain Prancis dan juga taktik mantan rekan setimnya Deschamps. Pengalaman berharga Henry akan berguna bagi Belgia melawan Prancis di semifinal.
3. Eden Hazard
Hazard telah menjadi faktor X Belgia di Piala Dunia 2018 sejauh ini. Penampilannya yang luar biasa telah menjadi salah satu alasan utama keberhasilan Belgia di turnamen. Menjadi kapten Belgia, kepemimpinannya cukup menginspirasi para pemain Belgia khususnya di babak 16 besar dan perempat final. Penampilannya melawan Brasil adalah yang terbaik sejauh ini di turnamen. Meskipun tidak mencetak gol melawan Brasil, kemampuannya untuk melindungi bola dari para pemain Brasil patut diacungi jempol. Dia tidak mudah kehilangan bola. Kecepatannya yang luar biasa dan kemampuan teknis tentu akan menyiksa pertahanan Prancis.
(sha)