Restart Los GaLacticos

REAL MADRID - Real Madrid dalam masa transisi yang mungkin tidak pernah dibayangkan sebelumnya. Kepergian Cristiano Ronaldo (CR7) ke Juventus membuat tim Kota Madrid tersebut bisa disebut kehilangan separuh label Los Galacticos mereka.

Bisa jadi, ini juga menjadi akhir Los Galacticos era CR7 bersama Karim Benzema, Gareth Bale, dan Luka Modric. Ketika CR7 sudah pergi, Benzema dan Modric mulai menua, Bale yang tak pernah konsisten dan lebih banyak bergulat dengan cedera membuat Madrid menyisakan pemain-pemain minim nilai jual tinggi.

James Rodriguez dikabarkan akan kembali setelah menjalani masa pinjam. Pemain asal Kolombia ini awalnya masuk set Los Galacticos era CR7, realitasnya, dia justru harus menepi karena tak masuk skema Zinedine Zidane. Setelah tampil bagus bersama Bayern Muenchen dan Zidane pergi, peluang Rodriguez kembali membesar.

Masalahnya, sejauh ini transfer yang dilakukan Madrid jauh dari kesan sedang menyusun Los Galacticos baru. Tak ada pembelian spektakuler dengan menyertakan nama besar di dalamnya. Dari tiga pemain yang didatangkan, semua masih belia.

Bocah ajaib dari Brasil Vinicius Junior sejauh ini menjadi pembelian termahal Madrid. Pemain berusia 18 tahun itu didatangkan dari klub asal Brasil Flamengo dengan mahar 45 juta euro (Rp757 miliar), yang menempatkan namanya dalam daftar pembelian termahal Madrid.

Masalahnya, usianya baru 18 tahun dan berat rasanya bisa menggantikan tugas. Karena itu, kabar menyebutkan, Junior akan dipinjamkan lebih dulu ke klub lain dengan beberapa klausal, mulai dari jam bermain sampai klub tersebut harus berasal dari Madrid. Selain Junior, ada Alvaro Odriozola, bek kanan berusia 22 tahun.

Dia diboyong dari Real Sociedad senilai 30 juta euro (Rp505 miliar), diikuti Andriy Lunin, 19, senilai Rp143 miliar, dan Omar Mascarell, gelandang bertahan dari Eintracht Frankfurt senilai Rp67 miliar. Tapi, Presiden Madrid Florentino Perez membantah timnya akan berhenti membeli bintang untuk melakukan restart Los Galacticos.

Banyak nama besar dikaitkan dengan Los Blancos. Duo Chelsea Eden Hazard dan Thibaut Courtois dikabarkan segera mendekat. Kylian Mbappe dan Robert Lewandowski pun kabarnya merapat. Mbappe berpeluang hengkang karena Paris Saint-Germain sedang dipaksa melakukan pengurangan pengeluaran jika tidak ingin terkena sanksi financial fair play.

“Kami perlu memperkuat masa kini dan masa depan. Ini adalah skuad hebat yang akan diperkuat beberapa pemain brilian,” kata Perez. Madrid, lanjut Perez, berada di salah satu periode terkaya dalam sejarah.

Timnya telah memenangkan berbagai gelar sehingga mereka sehat secara manajemen, memiliki kekuatan keuangan kuat, dan mendapat dukungan dari jutaan penggemar. “Kami akan berusaha terus meraih kemenangan dan itu tidak ada yang meragukannya.

Banyak yang berpikir tidak mungkin memenangkan tiga Liga Champions berturut-turut. Kami adalah Madrid dan kami selalu menginginkan lebih banyak,” tandasnya.

Sementara Pelatih Madrid Julen Lupetegui mengatakan Los Blancos sudah memiliki skuad luar biasa. “Saya punya tim yang sangat kuat dan siap menghadapi tantangan, terlepas dari apa yang terjadi dan akan ada beberapa perubahan,” kata mantan pelatih tim nasional Spanyol tersebut.

Menurut dia, tim memiliki keinginan terus berkembang dalam banyak aspek. Pemain ingin menjadi lebih baik, karena didukung fasilitas tempat yang fantastis untuk menjadi profesional. Dia mengaku selalu berusaha menjadi diri sendiri yang lebih baik dan itulah yang coba ditanamkan ke dalam tim.

Karena itu, dia butuh komitmen dan semangat yang harus dirasakan semua pemain Madrid. Ambisi itu pula yang diperlihatkan Odriozola setelah melakukan teken kontrak bersama Los Blancos. “Saya ingin tumbuh sebagai pemain dan sebagai pribadi serta bercita-cita memenangkan setiap gelar yang mungkin.

Saya ingin menang di Madrid, yang merupakan impian setiap pemain sepak bola. Saya akan berjuang mewujudkan impian itu benar,” ujar Odriozola, dikutip situs resmi klub.