Telan Kekalahan Perdana, Gassiev Akui Ketangguhan Usyk

MOSKOW - Murat "Iron" Gassiev akhirnya bertemu dengan lawan yang sepadan dalam karier tinju profesionalnya. Lawan yang dimaksud adalah juara kelas penjelajah WBC/WBO, Oleksandr Usyk (15-0, 11KO).

Berhadapan dengan petinju berkebangsaan Ukraina itu, Gassiev dipaksa untuk menderita kekalahan pertama sepanjang kariernya. Hasil negatif itu pun diraih Gassiev saat tampil di hadapan publiknya di Moskow, Rusia pada akhir pekan kemarin.

Memainkan laga final World Boxing Super Series di kelas penjelajah, Gassiev menderita kekalahan angka mutlak. "Saya memiliki lawan terbaik dalam karier profesional saya. Saya sudah melakukan yang terbaik, hanya hari ini adalah harinya Oleksandr," ungkap Gassiev seperti dilansir New York Times.

"Oleksandr adalah sang favorit, dan dia membuktikannya. Ini adalah pengalaman yang sangat menarik buat saya. Saya ingin memberi selamat kepada tim Oleksandr pada pekerjaan luar biasa yang telah dilakukan," tutur Gassiev yang kini rekor tarungnya berubah menjadi 26-1, 19KO.

Kekalahan dari Usyk ini pun direspons dengan positif oleh Gassiev. Menurutnya, Usyk telah memperlihatkan kepadanya bahwa dirinya masih memiliki sesuatu yang harus diperbaiki.

"Terdapat perbedaan di antara kami, di mana dia memiliki modal yang besar dari pengalaman amatir. Dia melihat kelemahan saya, saya akan bekerja lebih keras dan akan kembali lebih kuat," ujar Gassiev dengan optimistis.

Sementara itu, seusai pertempuran, Gassiev dan Usyk tampak begitu akrab. Mereka berpelukan dengan hangat serta memperlihatkan senyum lebar. Mereka seperti tidak terpengaruh dengan panasnya kondisi politik dan hubungan antara Ukraina dan Rusia.