Barcelona Kental Beraroma Samba

Minggu, 29 Juli 2018 - 11:13 WIB
Barcelona Kental Beraroma...
Barcelona Kental Beraroma Samba
A A A
PASADENA - Pergerakan transfer Barcelona menjelang musim 2018/2019 bergulir ke Brasil. Dua dari tiga pemain yang dikontrak berasal dari Brasil. Mereka adalah Filipe Malcom dan Arthur Melo. Satu pemain Clement Lenglet berasal dari Prancis. Barca kental beraroma Samba. Sebelumnya mereka juga memecahkan rekor pembelian saat mendatangkan pemain asal Brasil Philippe Coutinho dari Liverpool.

Coutinho masuk gerbong transfer musim lalu yang melibatkan enam pemain, di mana tiga di antaranya berasal dari Brasil. Sisanya dari Spanyol, Portugal, dan Kolombia. Menariknya, belanja pemain Brasil ini dilakukan Blaugrana setelah mereka kehilangan Neymar Jr yang terbang ke Paris Saint-Germain (PSG).

Kepergian penyerang sayap berusia 26 tahun itu juga meninggalkan luka dan sempat akan merambat ke meja hijau. Padahal, secara finansial, Barca mendapat keuntungan dari kepergian Neymar yang diboyong ke PSG dengan banderol 222 juta euro. Uang tersebut menjadi rekor penjualan terbesar klub Katalan tersebut.

Uang tersebut langsung membuat manajemen Barca kalap dalam pembelian pemain. Terbukti, sejak Neymar meninggalkan Camp Nou, manajemen sudah menggelontorkan 400 juta euro.

Jika dikomparasi dengan durasi waktu sama, Barca menjadi tim dengan pengeluaran terbesar di atas Manchester City 387 juta euro, Paris Saint-Germain 373 juta euro, dan Liverpool 350 juta euro.

Sejauh ini mereka sudah mengeluarkan dana 97,11 juta poundsterling untuk mendapatkan tiga pemain. Rinciannya, Barca menggelontorkan dana 36,9 untuk mendapatkan Malcom 32,31 juta poundsterling demi Lenglet dan 27,9 juta poundsterling agar Melo bersedia teken kontrak di Camp Nou.

Dari tiga transfer tersebut, cerita tentang Malcom paling menarik perhatian. Penyebabnya, Malcom dikabarkan sudah menjadi milik AS Roma, tapi tiba-tiba melakukan tanda tangan kontrak bersama Blaugrana. Kubu AS Roma pun berencana membawa kasus tersebut ke pengadilan.

Presiden Roma James Pallotta menyebut Barca telah berbuat tidak etis. “Barcelona meminta maaf kepada kami, tetapi saya tidak menerima permintaan maaf mereka. Satusatunya cara menerima mereka adalah jika memberi kami (Lionel Messi).

Barcelona melakukan intervensi dengan cara yang tidak etis,” kata Palotta dalam sebuah wawancara dengan radio Roma. Meski begitu, Malcom mengatakan bahwa dari awal dia memang ingin bergabung dengan Barcelona.

Pemain berusia 21 tahun tersebut sudah berada di Portland untuk melakukan latihan sekaligus pertandingan pramusim bersama Barcelona. Pagi ini Barcelona akan menjalani laga pertama International Championships Cup 2018 melawan Tottenham Hotspur.

“Saya tenang menjalani situasi karena dari awal memang ingin ke Barcelona. Agen sudah mengambil alih masalah ini,” katanya Malcom tentang drama kepindahannya ke Barca. “Ini adalah peluang langka bisa bergabung dengan Barcelona.

Saya berada di klub dan bermain bersama pemain terbaik dunia,” tandasnya. Selain tiga nama yang sudah didapatkan, Barca sebenarnya masih memburu beberapa pemain yang diharapkan bisa mengisi lini tengah.

Dua nama yang santer disebut adalah Willian dari Chelsea dan Adrien Robiot gelandang milik PSG. Hanya, keinginan tersebut sepertinya sulit terwujud karena pemilik kedua pemain tersebut memasang harga tinggi.
(don)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0806 seconds (0.1#10.140)