Pogba Bicara Soal Adu Mulut dengan Sanchez dan Gaya Penalti
A
A
A
MANCHESTER - Jose Mourinho merupakan pelatih yang sangat memahami kebudayaan sepak bola di kesebelasannya. Catatan itu merujuk dari pengalaman sang arsitek lapangan dalam menangani klub di empat negara berbeda yakni Portugal, Inggris, Spanyol, dan Italia.
Stempel sebagai pelatih jenius pun kian melekat pada diri Mourinho. Sudah banyak gelar yang dipersembahkan setiap kali dia menangani klub. Di balik kesempurnaan itu terselip cerita tentang kecerobohan Mourinho dalam menentukan pemain yang bakal menendang penalti, tendangan bebas, dan tendangan sudut.
Itulah yang terjadi saat Manchester United menjamu Leicester City pada laga pembuka Liga Inggris 2018/2019 di Stadion Old Trafford, yang berakhir dengan skor 2-1 untuk tuan rumah, Sabtu (11/8/2018) dini hari WIB. Pada menit ketiga, Paul Pogba dan Alexis Sanchez terlibat adu argumen saat akan mengeksekusi tendangan penalti.
United mendapatkan hadiah penalti setelah Daniel Amartey melakukan handsball di kotak terlarang. Usai wasit menunjuk titik putih, Pogba dan Sanchez seperti tidak mau mengalah satu sama lain. Namun perdebatan itu akhirnya tak berlanjut setelah gelandang asal Prancis yang mengeksekusi penalti.
Meskipun Sachez mengisyaratkan bahwa dia yang harus mengambil tendangan tersebut, namun Pogba mampu menyelesaikan tugasnya dengan sempurna. "Kami tidak benar-benar mengetahui siapa yang akan mengambil tendangan itu. Bahkan pelatih tidak meletakkan nama pemainnya. Jadi saya memutuskan untuk mengambilnya, tetapi mungkin lain kali saya bisa menyerahkannya kepada Alexis, itu tidak masalah," jelas Pogba dikutip dari Squawka.
Seusai pertandingan, banyak yang mempertanyakan tentang teknik pengambilan penalti yang dilakukan Pogba. Pasalnya, itu terkesan aneh dengan langkah yang sedikit lambat saat mendekati bola sebelum menendang ke gawang Leicester.
"Ini adalah gaya saya mengambil penalti dan saya selalu melakukannya. Saya tahu itu panjang, saya tahu itu bisa menganggu kiper, tetapi yang paling penting adalah bola masuk," imbuh Pogba.
Paul Pogba telah mencetak gol dalam 11 pertandingan di Liga Primer. United tidak terkalahkan dalam 122 pertandingan kandang di kompetisi domestik saat berhasil membuka skor lebih dulu.
Tak hanya klub, pelatih Mourinho juga mendapatkan catatan ciamik dengan belum terkalahkan di 18 pertandingan pembukaan Liga Inggris. Dengan rincian, menang sembilan dan sekali seri.
Stempel sebagai pelatih jenius pun kian melekat pada diri Mourinho. Sudah banyak gelar yang dipersembahkan setiap kali dia menangani klub. Di balik kesempurnaan itu terselip cerita tentang kecerobohan Mourinho dalam menentukan pemain yang bakal menendang penalti, tendangan bebas, dan tendangan sudut.
Itulah yang terjadi saat Manchester United menjamu Leicester City pada laga pembuka Liga Inggris 2018/2019 di Stadion Old Trafford, yang berakhir dengan skor 2-1 untuk tuan rumah, Sabtu (11/8/2018) dini hari WIB. Pada menit ketiga, Paul Pogba dan Alexis Sanchez terlibat adu argumen saat akan mengeksekusi tendangan penalti.
United mendapatkan hadiah penalti setelah Daniel Amartey melakukan handsball di kotak terlarang. Usai wasit menunjuk titik putih, Pogba dan Sanchez seperti tidak mau mengalah satu sama lain. Namun perdebatan itu akhirnya tak berlanjut setelah gelandang asal Prancis yang mengeksekusi penalti.
Meskipun Sachez mengisyaratkan bahwa dia yang harus mengambil tendangan tersebut, namun Pogba mampu menyelesaikan tugasnya dengan sempurna. "Kami tidak benar-benar mengetahui siapa yang akan mengambil tendangan itu. Bahkan pelatih tidak meletakkan nama pemainnya. Jadi saya memutuskan untuk mengambilnya, tetapi mungkin lain kali saya bisa menyerahkannya kepada Alexis, itu tidak masalah," jelas Pogba dikutip dari Squawka.
Seusai pertandingan, banyak yang mempertanyakan tentang teknik pengambilan penalti yang dilakukan Pogba. Pasalnya, itu terkesan aneh dengan langkah yang sedikit lambat saat mendekati bola sebelum menendang ke gawang Leicester.
"Ini adalah gaya saya mengambil penalti dan saya selalu melakukannya. Saya tahu itu panjang, saya tahu itu bisa menganggu kiper, tetapi yang paling penting adalah bola masuk," imbuh Pogba.
Paul Pogba telah mencetak gol dalam 11 pertandingan di Liga Primer. United tidak terkalahkan dalam 122 pertandingan kandang di kompetisi domestik saat berhasil membuka skor lebih dulu.
Tak hanya klub, pelatih Mourinho juga mendapatkan catatan ciamik dengan belum terkalahkan di 18 pertandingan pembukaan Liga Inggris. Dengan rincian, menang sembilan dan sekali seri.
(sha)