Magis La Pulga pada Pekan Pertama Liga Spanyol
Magis La Pulga pada Pekan Pertama Liga Spanyol
A
A
A
BARCELONA - Meski sudah dua musim melatih Barcelona, Pelatih Ernesto Valverde mengaku masih terkejut dengan kejeniusan Lionel Messi. Penampilan luar biasa pada laga pertama Primera Liga 2018/2019 membuktikan La Pulga masih yang terbaik di dunia. Messi kini menjadi pemain pertama pada abad ke-20 yang terus mencetak gol selama 15 musim beruntun di kompetisi domestik.
Rekor itu tercipta setelah bomber berusia 31 tahun asal Argentina itu membantu Barcelona melumat Deportivo Alaves 3-0 di Camp Nou, Minggu (19/8). Pada laga kandang itu, Barcelona sempat dipersulit Alaves sepanjang babak pertama yang berimbas tidak adanya gol. Tapi, situasi itu mulai berubah setelah turun minum. Messi memecah kebuntuan pada menit ke-64 melalui tendangan bebas.
Itu langsung melahirkan momen penting. Messi kini tercatat dalam sejarah karena mencetak gol ke-6.000 Barcelona di Primera Liga. Hebatnya, 6,4% di antaranya disumbangkan alumnus La Masia tersebut. Messi juga menjadi pemain pertama yang terus merobek gawang lawan selama 15 musim beruntun di ajang lokal sejak 2004/2005.
Bahkan, dia mencetak gol keduanya berkat umpan Luis Suarez saat injury time. Kontributor tuan rumah lainnya adalah Philippe Coutinho (83). Itu berarti El Azulgrana sekarang sudah mendulang 6.002 gol di Primera Liga. Messi menjadi penyumbang terbanyak dengan 385 gol. Jumlahnya dipastikan terus bertambah karena ini baru laga pertama. Sementara Messi rata-rata bisa meraup 30 gol ke atas di Spanyol.
“Messi seorang jenius. Kami beruntung bisa melihatnya setiap hari (di sini). Kami beruntung dapat terlibat dalam sepak bola pada era di mana dia bermain. Kami ingin dia terus mencetak gol,” ucap Valverde, dilansir Marca. Valverde mengaku masih belum melihat batasan Messi. Meski sudah dianggap uzur, mantan pelatih Valencia itu meyakini bintangnya tersebut bakal terus bersinar dan menyumbang banyak gelar bagi Barcelona.
“Masih ada ruang bagi Messi untuk terus mengejutkan kami. Dia selalu mengejutkan Anda. Dia tidak pernah berhenti membuat saya kagum. Anda harus bersiap untuk menaruh ekspektasi tinggi kepada Messi. Dia bisa melihat apa yang pemain lain tidak,” ucap Valverde.
Langsung tampil luar biasa pada laga pertama Primera Liga membuktikan Messi memiliki kekuatan mental yang tinggi. Karena, sebelumnya dia sempat dihujani kritik lantaran bermain buruk ketika membela Argentina pada Piala Dunia 2018 di Rusia. Menjadi andalan di lini depan, Messi hanya menyumbang satu gol.
Bahkan, saat itu Negeri Tango nyaris tersisih di penyisihan Grup D. Dia juga tidak bisa berbuat banyak ketika negaranya dipermalukan Prancis 3-4 saat babak 16 besar. Kondisi itu sempat berlanjut ketika Supercopa de Espana melawan Sevilla, Senin (13/8). Walau Barcelona menang 2-1, nama Messi tidak tercantum di papan skor.
Gol Blaugrana malah dicetak Gerard Pique (42) dan Ousmane Dembele (78). Karena itu, sukses Messi mengoyak jala Alaves hingga dua kali dianggap sebagai indikasi positif. Ini membuktikan sosok berpostur 170 cm itu masih bisa diandalkan dalam upaya Barcelona mempertahankan takhta Primera Liga.
“Terkadang dalam pertandingan seperti ini Anda harus menunggu sampai Messi menunjukkan keahliannya. Tendangan bebas yang pertama membentur mistar. Tapi, yang kedua menjadi gol ke-6.000 (Barcelona di Primera Liga),” ujar bek Barcelona Sergi Roberto.
Rekor itu tercipta setelah bomber berusia 31 tahun asal Argentina itu membantu Barcelona melumat Deportivo Alaves 3-0 di Camp Nou, Minggu (19/8). Pada laga kandang itu, Barcelona sempat dipersulit Alaves sepanjang babak pertama yang berimbas tidak adanya gol. Tapi, situasi itu mulai berubah setelah turun minum. Messi memecah kebuntuan pada menit ke-64 melalui tendangan bebas.
Itu langsung melahirkan momen penting. Messi kini tercatat dalam sejarah karena mencetak gol ke-6.000 Barcelona di Primera Liga. Hebatnya, 6,4% di antaranya disumbangkan alumnus La Masia tersebut. Messi juga menjadi pemain pertama yang terus merobek gawang lawan selama 15 musim beruntun di ajang lokal sejak 2004/2005.
Bahkan, dia mencetak gol keduanya berkat umpan Luis Suarez saat injury time. Kontributor tuan rumah lainnya adalah Philippe Coutinho (83). Itu berarti El Azulgrana sekarang sudah mendulang 6.002 gol di Primera Liga. Messi menjadi penyumbang terbanyak dengan 385 gol. Jumlahnya dipastikan terus bertambah karena ini baru laga pertama. Sementara Messi rata-rata bisa meraup 30 gol ke atas di Spanyol.
“Messi seorang jenius. Kami beruntung bisa melihatnya setiap hari (di sini). Kami beruntung dapat terlibat dalam sepak bola pada era di mana dia bermain. Kami ingin dia terus mencetak gol,” ucap Valverde, dilansir Marca. Valverde mengaku masih belum melihat batasan Messi. Meski sudah dianggap uzur, mantan pelatih Valencia itu meyakini bintangnya tersebut bakal terus bersinar dan menyumbang banyak gelar bagi Barcelona.
“Masih ada ruang bagi Messi untuk terus mengejutkan kami. Dia selalu mengejutkan Anda. Dia tidak pernah berhenti membuat saya kagum. Anda harus bersiap untuk menaruh ekspektasi tinggi kepada Messi. Dia bisa melihat apa yang pemain lain tidak,” ucap Valverde.
Langsung tampil luar biasa pada laga pertama Primera Liga membuktikan Messi memiliki kekuatan mental yang tinggi. Karena, sebelumnya dia sempat dihujani kritik lantaran bermain buruk ketika membela Argentina pada Piala Dunia 2018 di Rusia. Menjadi andalan di lini depan, Messi hanya menyumbang satu gol.
Bahkan, saat itu Negeri Tango nyaris tersisih di penyisihan Grup D. Dia juga tidak bisa berbuat banyak ketika negaranya dipermalukan Prancis 3-4 saat babak 16 besar. Kondisi itu sempat berlanjut ketika Supercopa de Espana melawan Sevilla, Senin (13/8). Walau Barcelona menang 2-1, nama Messi tidak tercantum di papan skor.
Gol Blaugrana malah dicetak Gerard Pique (42) dan Ousmane Dembele (78). Karena itu, sukses Messi mengoyak jala Alaves hingga dua kali dianggap sebagai indikasi positif. Ini membuktikan sosok berpostur 170 cm itu masih bisa diandalkan dalam upaya Barcelona mempertahankan takhta Primera Liga.
“Terkadang dalam pertandingan seperti ini Anda harus menunggu sampai Messi menunjukkan keahliannya. Tendangan bebas yang pertama membentur mistar. Tapi, yang kedua menjadi gol ke-6.000 (Barcelona di Primera Liga),” ujar bek Barcelona Sergi Roberto.
(don)
Explore More