Larasati Gading Kembali Gagal di Tunggang Serasi

JAKARTA - Joki Indonesia kembali gagal mempersembahkan medali di cabang berkuda Asian Games 2018. Larasati Gading dan Prameswari Dara Ninggar tercecer di 10 besar tunggang serasi individual kelas menengah gaya bebas dalam lomba di yang digelar di Jakarta International Equestrian Park, Kamis (23/8/2018).

Larasati yang menunggangi Calaiza T, kuda jenis Swedish Warmblood Association, menduduki peringkat 11 dengan torehan poin 66.715. Sedangkan Prameswari dengan tunggangannya, Commodre, satu tingkat lebih baik (peringkat 10) dengan 67.925.

Sebelumnya, Larasati yang juga turun di nomor tunggang serasi beregu prix St-Georges, Senin (20/8/2018), gagal meraih medali. Tim Indonesia yang beranggotakan Njoto Dewi Kunti Setiowati, Dara Ninggar Prameswari, Nadya Allegra Zax, dan Larasati, hanya di peringkat 4, di bawah Jepang (emas), Korea Selatan (perak), dan Thailand (perunggu).

Di kelas menengah gaya bebas, medali emas dipetik joki asal Hong Kong Jacqueline Wing Ying Sue yang mendapat poin 77.045. Sedangkan medali perak direbut Mohd Qabil Ambak Mahamad Fathil (Malaysia) dengan 76.620, dan perunggu diamankan Kim Hyeok (Korea Selatan) 75,705.

Bagi Jacqueline dan Hong Kong, ini merupakan medali emas pertama di cabang olahraga berkuda di sepanjang penyelenggaraan Asian Games. Ini juga menjadi emas pertama bagi Hong Kong di Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.

Sementara bagi Mahamad Fathil, ini merupakan medali ketujuhnya di Asian Games dalam semua lomba cabang berkuda, menyamai raihan atlet Korea Selatan Shin Changmoo dalam jumlah total medali. Hanya Suh Jungkyun (Korea Selatan, 8) meraih medali terbanyak di Asian Games.