Empat Pebasket Putri Di-endorse Perusahaan Sepatu, Lamia: Srikandi Cup Harus Bangga

Rabu, 05 September 2018 - 21:16 WIB
Empat Pebasket Putri Di-endorse Perusahaan Sepatu, Lamia: Srikandi Cup Harus Bangga
Empat Pebasket Putri Di-endorse Perusahaan Sepatu, Lamia: Srikandi Cup Harus Bangga
A A A
JAKARTA - Empat pebasket putri yang tampil di Srikandi Cup dilirik perusahaan sepatu olahraga terbesar di China, Peak. Mereka adalah Lamia dan Tania Rasidi, Helena Tumbelaka serta Kadek Pratita Citta Dewi yang menjajal sepatu basket ternama.

CEO Peak Indonesia Eko Cahyadi, menuturkan dipilihnya keempat pebasket tersebut didasari oleh beberapa penilaian antara lain mewakili atlet berprestasi secara pendidikan dan juga pemain Nasional. Selain itu, secara personal para pebasket tersebut juga dinilai sangat bagus secara attitude dan aktif memiliki media sosial.

"Kami mengundang para pebasket Srikandi Cup di store Peak Pantai Indah Kapuk, selain ingin memberikan produk Peak. Para pemain tersebut kami bebaskan untuk mencoba kenyamanan menggunakan sepatu Peak, sebelum pada akhirnya apabila mereka cocok menggunakan produk kami, kita tawarkan untuk di endorser Peak Indonesia dengan mendapatkan sejumlah sepatu dan produk Peak lainnya selama setahun," ujar Eko Cahyadi dalam rilis yang diterima SINDOnews, Rabu (5/9/2018).

Eko menambahkan, Peak Indonesia saat ini tengah menjajaki peluang kerja sama dengan kompetisi basket putri Srikandi Cup ataupun dengan klub-klub peserta. "Sebenarnya saya sudah mengamati kompetisi basket putri di musim lalu. Terus terang, saya memberikan apresiasi kepada pihak penyelenggara, oleh karena kompetisi putri Srikandi Cup digelar dengan semangat kekeluargaan dan gotong royong. Basket putri kita berpeluang untuk bisa berprestasi di ajang internasional, namun perlu didukung oleh semua pihak, termasuk membesarkan kompetisinya secara kualitas pertandingannya,"

"Kami tengah bernegoisasi baik dengan Srikandi Cup maupun dengan beberapa klub peserta secara intensif. Saat ini yang kami lakukan adalah melakukan penjajakan kerja sama dengan sejumlah pemain secara personal. Tapi kita tidak menutup mata dengan para pemain Srikandi lainnya, juga kerja sama dengan kompetisi atau liga basket lainnya yang ada di Indonesia," papar Eko Cahyadi, yang membawa Peak masuk ke Indonesia sejak tahun 2013.

Di bagian yang sama, Lamia Rasidi selaku perwakilan pemain yang mendapat kesempatan trial endorsement mengaku bangga sekaligus senang atas kesempatan ini. Menurut pemain yang berpendidikan Sarjana S2 lulusan Universitas Gajah Mada itu, hal ini merupakan kerja keras seluruh para pemain putri Srikandi Cup, sehingga akhirnya bisa dilirik oleh calon sponsor.

"Para pebasket putri yang berlaga di ajang Srikandi Cup sekarang harus bangga dan tidak boleh kecil hati lagi. Mulai dari pemberitaan media massa yang memberitakan hasil pertandingan dan juga profil pemain, pelatih dan klub, hingga saat ini Brand ternama internasional Peak, menjajaki peluang kerja sama dengan para pemain ataupun klub peserta Srikandi Cup," timpal Lamia.

"Sebagai pemain saya tentunya bangga mendapatkan apresiasi ini. Tinggal semua pemain yang harus intropeksi untuk memberikan suguhan pertandingan yang terbaik di musim depan. Selain itu semua pemain ataupun klub juga bisa menciptakan peluang yang sama untuk mendapatkan sponsor. Dengan demikian, Srikandi Cup secara perlahan akan menjadi percontohan suatu kompetisi basket yang baik dan diharapkan berimbas dengan prestasi," imbuh Mia - sapaan akrabnya.
(nug)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7998 seconds (0.1#10.140)