Hadapi Setan Merah, Allegri Belum Yakin dengan Kesiapan Timnya
Hadapi Setan Merah, Allegri Belum Yakin dengan Kesiapan Timnya
A
A
A
TURIN - Pelatih Juventus Massimiliano Allegri mengaku kurang puas dengan modal persiapan timnya jelang laga Liga Champions menghadapi Manchester United (MU) di Allianz Stadium, Kamis (8/11).
Meski meraih kemenangan 3-1 atas Cagliari, La Vecchia Signora tampil jauh dari harapan. Juventus memang masih perkasa di Seri A. Bagaimana tidak, I Bianconerimasih kokoh di puncak klasemen sementara dengan 31 poin. Ini berkat kontribusi Paulo Dybala (1), gol bunuh diri Filip Bradaric (38), dan Juan Cuadrado (87).
Alhasil, mereka memperbesar keunggulan menjadi enam poin atas Inter Milan dan Napoli. Sejauh ini Juventus mencatat 10 kemenangan dan sekali seri. Satu-satunya ‘cacat’ didapat ketika ditahan Genoa 1-1 pada 20 Oktober lalu. Rekor serupa sebelumnya pernah diukir AS Roma (2013/ 2014) dan Napoli (2017/2018). Namun, keduanya sama-sama gagal memenangkan scudettodi akhir musim.
Meski begitu, Allegri mengaku kurang puas dengan pencapaian timnya, khususnya pada babak kedua. Dia menilai pertahanan timnya masih kurang stabil. “Kami harus bertahan lebih baik karena kami kemasukan terlalu banyak gol dan berisiko kebobolan penyama kedudukan di menit ke-85,” kata Allegri, dilansir Football-Italia.
Allegri juga menyebut persiapan Juventus melawan MU sedikit terganggu. Pelatih berusia 51 tahun itu memberikan kabar terbaru mengenai kondisi skuadnya sebelum menghadapi Setan Merah. Menurutnya, beberapa pemain dikabarkan mengalami cedera seusai bentrok Cagliari. Douglas Costa yang tampil sebagai starter harus digantikan saat jeda. Penyerang sayap asal Brasil itu dikhawatirkan mengalami cedera.
Dua gelandang lain yang ditarik, yaitu Miralem Pjanic dan Blaise Matuidi tampak kelelahan ketika meninggalkan lapangan. Namun, Allegri tetap tenang karena masih memiliki beberapa pemain yang bisa diandalkan.
“Dia (Costa) menderita kesakitan di area pangkal paha dan akan lebih baik untuk tidak mengambil risiko soal itu. Cuadrado melakukan tugas dengan sangat baik. Demikian pula dengan Rodrigo Bentancur di lini tengah. Kami tahu gelandang asal Uruguay ini memiliki kualitas dan hanya memerlukan sedikit waktu,” ucap Allegri.
Sementara itu, Cuadrado memberi peringatan kepada kawan-kawannya agar tidak kehilangan fokus ketika unggul. Karena, situasi itu sering terjadi di beberapa laga terakhirnya di Seri A. Hal itu yang diharapkan tidak kembali terulang saat menghadapi pertandingan besar, termasuk menjamu MU.
“Kami harus menyadari di Kompetisi Seri A, kami tidak boleh mengendurkan semangat. Semua tim ingin mencuri hasil dari kami dan tidak akan menyerah hingga akhir. Kami tidak membatasi diri sendiri karena ingin lebih di setiap pertandingan. Kami harus melanjutkan momentum ini agar bisa menjadi lebih baik lagi,” ucap Cuadrado.
Meski meraih kemenangan 3-1 atas Cagliari, La Vecchia Signora tampil jauh dari harapan. Juventus memang masih perkasa di Seri A. Bagaimana tidak, I Bianconerimasih kokoh di puncak klasemen sementara dengan 31 poin. Ini berkat kontribusi Paulo Dybala (1), gol bunuh diri Filip Bradaric (38), dan Juan Cuadrado (87).
Alhasil, mereka memperbesar keunggulan menjadi enam poin atas Inter Milan dan Napoli. Sejauh ini Juventus mencatat 10 kemenangan dan sekali seri. Satu-satunya ‘cacat’ didapat ketika ditahan Genoa 1-1 pada 20 Oktober lalu. Rekor serupa sebelumnya pernah diukir AS Roma (2013/ 2014) dan Napoli (2017/2018). Namun, keduanya sama-sama gagal memenangkan scudettodi akhir musim.
Meski begitu, Allegri mengaku kurang puas dengan pencapaian timnya, khususnya pada babak kedua. Dia menilai pertahanan timnya masih kurang stabil. “Kami harus bertahan lebih baik karena kami kemasukan terlalu banyak gol dan berisiko kebobolan penyama kedudukan di menit ke-85,” kata Allegri, dilansir Football-Italia.
Allegri juga menyebut persiapan Juventus melawan MU sedikit terganggu. Pelatih berusia 51 tahun itu memberikan kabar terbaru mengenai kondisi skuadnya sebelum menghadapi Setan Merah. Menurutnya, beberapa pemain dikabarkan mengalami cedera seusai bentrok Cagliari. Douglas Costa yang tampil sebagai starter harus digantikan saat jeda. Penyerang sayap asal Brasil itu dikhawatirkan mengalami cedera.
Dua gelandang lain yang ditarik, yaitu Miralem Pjanic dan Blaise Matuidi tampak kelelahan ketika meninggalkan lapangan. Namun, Allegri tetap tenang karena masih memiliki beberapa pemain yang bisa diandalkan.
“Dia (Costa) menderita kesakitan di area pangkal paha dan akan lebih baik untuk tidak mengambil risiko soal itu. Cuadrado melakukan tugas dengan sangat baik. Demikian pula dengan Rodrigo Bentancur di lini tengah. Kami tahu gelandang asal Uruguay ini memiliki kualitas dan hanya memerlukan sedikit waktu,” ucap Allegri.
Sementara itu, Cuadrado memberi peringatan kepada kawan-kawannya agar tidak kehilangan fokus ketika unggul. Karena, situasi itu sering terjadi di beberapa laga terakhirnya di Seri A. Hal itu yang diharapkan tidak kembali terulang saat menghadapi pertandingan besar, termasuk menjamu MU.
“Kami harus menyadari di Kompetisi Seri A, kami tidak boleh mengendurkan semangat. Semua tim ingin mencuri hasil dari kami dan tidak akan menyerah hingga akhir. Kami tidak membatasi diri sendiri karena ingin lebih di setiap pertandingan. Kami harus melanjutkan momentum ini agar bisa menjadi lebih baik lagi,” ucap Cuadrado.
(don)
Explore More