Tanpa Abaikan Piala Indonesia, Kolev Fokus Liga Champions Asia
A
A
A
JAKARTA - Lolos kualifikasi babak pertama kualifikasi Liga Champions Asia menjadi prioritas pelatih Persija Jakarta Ivan Kolev. Laga babak 32 besar Piala Indonesia akan menjadi simulasi pelatih berkebangsaan Bulgaria itu untuk mempersiapkan tim menghadapi Home United, 5 Februari mendatang.
Kolev akhirnya memimpin latihan resmi Persija di Lapangan TNI AU Halim Perdana Kusuma setelah diperkenalkan manajemen sebagai pengganti Stefano ‘Teco’ Cugurra. Kolev yang pada kesempatan keduanya menangani Macan Kemayoran mendapatkan kontrak satu musim.
Sebanyak 23 pemain minus Bambang Pamungkas, Andritany Ardhiyasa, Marko Simic, Rezaldi Hehanussa, dan Sandi Sute mengikuti sesi latihan resmi tersebut. Pada latihan kemarin, Kolev langsung menggenjot fisik pemain dan memberikan latihan teknik.
Dia beralasan, menu berat langsung diberikan untuk menjaga momentum karena latihan sudah digelar sejak pekan lalu dan Persija sudah melakoni satu laga uji coba di Lampung.
Kolev ingin fisik dan teknik anak asuhnya kembali dalam performa terbaik. Mantan pelatih PS Tira itu ingin menjaga level pemain yang notabene merupakan tim juara. Apalagi, kurang dari satu bulan, Persija akan tampil di Piala Indonesia dan kualifikasi babak pertama Liga Champions Asia.
Di Piala Indonesia, Persija akan ditantang klub Liga 3 Kepri Jaya FC. Ini akan menjadi ujian pertama Kolev bersama Macan Kemayoran. Namun, tantangan sesungguhnya yakni pada 5 Februari kala tim Ibu Kota melakoni laga tandang ke Stadion Jalan Besar Singapura, markas Home United.
Tanpa mengesampingkan Piala Indonesia, Kolev memilih langsung fokus mempersiapkan timnya menghadapi Home United pada babak pertama kualifikasi Liga Champions Asia. Pelatih berusia 61 tahun itu menilai laga di kompetisi Asia memiliki level yang jauh lebih tinggi dibandingkan liga domestik.
Untuk mencapai level tersebut, menurut dia, seluruh pemain harus bekerja keras dalam latihan. Apalagi, lawan kali ini merupakan batu sandungan Persija di semifinal Piala AFC 2018 Zona ASEAN.
“Kita tahu ada pertandingan di kualifikasi Liga Champions, level di sana cukup tinggi. Artinya, latihan kita juga harus baik supaya kita mencapai level itu. Kita harus siap untuk level itu. Jika kondisi pemain seperti musim kemarin, saya yakin kita bisa menang setiap game,” ujarnya.
Home United memang bukan lawan mudah bagi tim Macan Kemayoran. Musim lalu, tim asal Singapura ini menjadi hantu bagi Persija dan menggagalkan ambisi menembus babak final Piala AFC Zona ASEAN.
Persija dipaksa takluk dua kali pada babak semifinal. Ismed Sofyan dkk kalah 2-3 di Stadion Jalan Besar pada leg pertama lalu dipaksa menyerah 1-3 di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada leg kedua.
“Kami akan memaksimalkan Piala Indonesia untuk persiapan di Liga Champions Asia karena kami tak memiliki waktu yang banyak untuk melakukan uji coba,” sebutnya.
Terkait penunjukannya sebagai pelatih, Kolev mengaku antusias kembali dipercaya menjadi nakhoda Macan Kemayoran untuk kedua kali. Sebelumnya, dia memimpin Persija selama dua musim, yakni 1999 dan 2000.
“Rasanya senang sekali ya. Kalian tahu Persija tim pertama saya di Indonesia dan Persija selalu di hati saya. Kalau saya lihat Persija, selalu saya senang,” ujarnya.
Bersama Persija, Kolev mempersembahkan gelar Brunei Invitation Cup 2000. Dia juga mengantar tim Ibu Kota menembus babak semifinal Divisi Utama musim 1999/2000. Saat itu sayangnya Persija dikalahkan PSM Makassar di semifinal. Saat itu Macan Kemayoran dibawanya menjuarai Wilayah Barat.
Sementara itu, gelandang anyar Persija Bruno Matos mengaku sangat nyaman dengan pola latihan yang diterapkan Kolev. Dia menilai mantan juru taktik timnas Indonesia itu merupakan pelatih berkualitas sehingga tidak akan kesulitan untuk membentuk kerja sama tim.
“Saya kira latihan hari ini sangat baik. Saya sangat menikmatinya, begitu juga dengan pemain lain. Saya sangat enjoy dilatih Kolev. Coach Kolev adalah pelatih berkualitas dan punya pengalaman. Mengenai soal waktu, itu bukan hambatan bagi kami bisa tampil dengan hasil maksimal di dua kompetisi yang akan kami jalani,” tandasnya
Kolev akhirnya memimpin latihan resmi Persija di Lapangan TNI AU Halim Perdana Kusuma setelah diperkenalkan manajemen sebagai pengganti Stefano ‘Teco’ Cugurra. Kolev yang pada kesempatan keduanya menangani Macan Kemayoran mendapatkan kontrak satu musim.
Sebanyak 23 pemain minus Bambang Pamungkas, Andritany Ardhiyasa, Marko Simic, Rezaldi Hehanussa, dan Sandi Sute mengikuti sesi latihan resmi tersebut. Pada latihan kemarin, Kolev langsung menggenjot fisik pemain dan memberikan latihan teknik.
Dia beralasan, menu berat langsung diberikan untuk menjaga momentum karena latihan sudah digelar sejak pekan lalu dan Persija sudah melakoni satu laga uji coba di Lampung.
Kolev ingin fisik dan teknik anak asuhnya kembali dalam performa terbaik. Mantan pelatih PS Tira itu ingin menjaga level pemain yang notabene merupakan tim juara. Apalagi, kurang dari satu bulan, Persija akan tampil di Piala Indonesia dan kualifikasi babak pertama Liga Champions Asia.
Di Piala Indonesia, Persija akan ditantang klub Liga 3 Kepri Jaya FC. Ini akan menjadi ujian pertama Kolev bersama Macan Kemayoran. Namun, tantangan sesungguhnya yakni pada 5 Februari kala tim Ibu Kota melakoni laga tandang ke Stadion Jalan Besar Singapura, markas Home United.
Tanpa mengesampingkan Piala Indonesia, Kolev memilih langsung fokus mempersiapkan timnya menghadapi Home United pada babak pertama kualifikasi Liga Champions Asia. Pelatih berusia 61 tahun itu menilai laga di kompetisi Asia memiliki level yang jauh lebih tinggi dibandingkan liga domestik.
Untuk mencapai level tersebut, menurut dia, seluruh pemain harus bekerja keras dalam latihan. Apalagi, lawan kali ini merupakan batu sandungan Persija di semifinal Piala AFC 2018 Zona ASEAN.
“Kita tahu ada pertandingan di kualifikasi Liga Champions, level di sana cukup tinggi. Artinya, latihan kita juga harus baik supaya kita mencapai level itu. Kita harus siap untuk level itu. Jika kondisi pemain seperti musim kemarin, saya yakin kita bisa menang setiap game,” ujarnya.
Home United memang bukan lawan mudah bagi tim Macan Kemayoran. Musim lalu, tim asal Singapura ini menjadi hantu bagi Persija dan menggagalkan ambisi menembus babak final Piala AFC Zona ASEAN.
Persija dipaksa takluk dua kali pada babak semifinal. Ismed Sofyan dkk kalah 2-3 di Stadion Jalan Besar pada leg pertama lalu dipaksa menyerah 1-3 di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada leg kedua.
“Kami akan memaksimalkan Piala Indonesia untuk persiapan di Liga Champions Asia karena kami tak memiliki waktu yang banyak untuk melakukan uji coba,” sebutnya.
Terkait penunjukannya sebagai pelatih, Kolev mengaku antusias kembali dipercaya menjadi nakhoda Macan Kemayoran untuk kedua kali. Sebelumnya, dia memimpin Persija selama dua musim, yakni 1999 dan 2000.
“Rasanya senang sekali ya. Kalian tahu Persija tim pertama saya di Indonesia dan Persija selalu di hati saya. Kalau saya lihat Persija, selalu saya senang,” ujarnya.
Bersama Persija, Kolev mempersembahkan gelar Brunei Invitation Cup 2000. Dia juga mengantar tim Ibu Kota menembus babak semifinal Divisi Utama musim 1999/2000. Saat itu sayangnya Persija dikalahkan PSM Makassar di semifinal. Saat itu Macan Kemayoran dibawanya menjuarai Wilayah Barat.
Sementara itu, gelandang anyar Persija Bruno Matos mengaku sangat nyaman dengan pola latihan yang diterapkan Kolev. Dia menilai mantan juru taktik timnas Indonesia itu merupakan pelatih berkualitas sehingga tidak akan kesulitan untuk membentuk kerja sama tim.
“Saya kira latihan hari ini sangat baik. Saya sangat menikmatinya, begitu juga dengan pemain lain. Saya sangat enjoy dilatih Kolev. Coach Kolev adalah pelatih berkualitas dan punya pengalaman. Mengenai soal waktu, itu bukan hambatan bagi kami bisa tampil dengan hasil maksimal di dua kompetisi yang akan kami jalani,” tandasnya
(don)