Pemulihan Terry berpacu dengan waktu

Sindonews.com - John Terry belum fit 100%. Kapten Chelsea itu masih berpacu dengan waktu agar kondisinya pulih tepat waktu dan bisa memperkuat Inggris menghadapi Prancis pada laga pembuka Grup D Piala Eropa 2012 di Donbass Arena, Donetsk, Senin (11/6).

Selasa (5/6), timnas Inggris menggelar latihan bersama di Hertfordshire, Inggris, sebelum terbang ke Krakow, Polandia, Rabu (6/6).Terry dijadwalkan bisa mengikuti sesi latihan tersebut secara penuh. Namun, harapan tersebut tidak terwujud. Bek Chelsea itu belum bisa berlatih full time karena cedera hamstring yang dideritanya. Dia hanya latihan ringan seperti berlari dan menendang bola.

Cedera Terry didapat saat membela Inggris menghadapi Belgia pada pertandingan persahabatan terakhir Inggris. Pelatih The Three Lions––julukan Inggris––Roy Hodgson mengaku tidak khawatir dengan kondisi Terry.

Dia tetap yakin bek andalannya itu akan turun memperkuat Inggris menghadapi Les Bleus––julukan Prancis––Senin (11/6). Keyakinan Hodgson mengacu pada hasil scan yang diungkapkan tim medis The Three Lions.Tim medis mengungkapkan tidak ada kerusakan serius pada hamstring Terry. Dia pasti pulih dengan cepat dan bersedia menghadapi Prancis.

Lagipula, semangat tinggi yang diusung bek 33 tahun itu akan mempermudah segalanya. Dia juga berjuang keras agar bisa pulih total. Hodgson memang sangat membutuhkan Terry, setelah dia mencoret nama bek Manchester United (MU) Rio Ferdinand. Keputusan Hodgson sempat menuai kritik publik sepak bola Inggris, tapi mantan manajer Inggris Sven- Goran Eriksson langsung angkat suara.

Eriksson membela Hodgson yang merupakan sahabat dekatnya. Menurut Eriksson, masalah kebugaran menjadi penilaian utama Hodgson saat meninggalkan Ferdinand. Pasalnya, musim 2011/2012 Ferdinand mengalami cedera.

''Ferdinand musim ini mengalami cedera. Itu tak boleh dilupakan. Sementara Terry dalam kondisi yang baik,” ujar Eriksson, dilansir Telegraph. Penjelasan masih dapat diterima. Namun, hal itu tetap menjadi pertanyaan besar setelah Hodgson masih tetap dengan pendiriannya mencoret nama Ferdinand setelah Gary Cahill mengalami retak tulang rahang. Hodgson justru memberikan satu tempat itu kepada bek Liverpool, Martin Kelly.

Akibatnya, muncul spekulasi kalau masalah rasis antara Terry dan adik Rio Ferdinand, Anton Ferdinand, menjadi alasan mengapa Hodgson tidak memanggil Rio Ferdinand.Terkait pertanyaan ini, Eriksson juga sudah menyiapkan jawabannya. “Untuk semua keputusan ini, Hodgson memiliki wewenang. Lagipula, dia memiliki alasan sendiri. Dia tentu sudah mempertimbangkan segala sesuatunya hingga akhirnya sampai menolak Ferdinand dua kali,” tandas Eriksson.

“Tetapi, banyak yang tidak bisa mengerti keputusan Hodgson tersebut. Sampai akhirnya semua mengambil kesimpulan sendiri dengan menghubungkan masalah rasisme Terry dengan adik Ferdinand. Ini jelas sangat salah,” ujarnya. Tak berhenti sampai di situ, mantan pelatih Manchester City tersebut juga mengeluarkan pendapat provokatif. Dia mengatakan, absennya Ferdinand akan disambut dengan senyuman oleh Manajer MU Sir Alex Ferguson.

“Saya menduga ada satu orang yang sangat senang terkait absennya Ferdinand. Mari kita memanggil Sir Alex,” ungkap Eriksson. Sosok asal Swedia itu menjelaskan bahwa dia mendukung penuh Hodgson. Soal masalah ini, menurut Eriksson adalah hal yang biasa. Pemilihan timnas selalu menuai kritik, dan itu pernah dialaminya ketika menjabat sebagai pelatih The Three Lions.