Barcelona Berharap Ousmane Dembele Kembali Produktif

SEVILLA - Upaya Barcelona memulihkan aggresivitas kini bertumpu pada Ousmane Dembele. Penyerang asal Prancis tersebut menjadi oase di tengah menurunnya gairah dan produktivitas lini depan klub Katalan. Kinerja barisan depan Barca memang sedang mendapatkan sorotan. Dalam empat pertandingan terakhir semua kompetisi, mereka hanya mampu menceploskan dua gol.

Hal itu tidak terlepas dari menurunnya dua mesin gol utama, Lionel Messi dan Luis Suarez. Messi misalnya, Dia kesulitan menemukan bentuk permainan terbaik sejak kembali dari cedera. Buktinya, superstar asal Argentina tersebut hanya mencetak gol melalui titik putih dalam empat pertandingan terakhir semua kompetisi.

Sedangkan Suarez jauh lebih parah. Dia mengalami penceklik gol sejak Januari lalu. Tumpulnya dua andalan utama jelas harus disikapi oleh pelatih Ernesto Valverde dengan melakukan rotasi. Salah satu pemain yang pantas diberikan kesempatan adalah Dembele.

Sempat bermasalah dengan kasus indisipliner, Dembele perlahan mampu membalikkan situasi. Dia kini menjadi bagian penting dalam permainan offensif Barca. Tercatat, ex pemain Borussia Dortmund tersebut telah menggelontorkan 13 gol dari 30 penampilan semua kompetisi.

“Saya memiliki kepercayaan pada diri sendiri dan saya akan mencoba untuk terus melakukan apa yang saya tahu terbaik dan menjadi penentu bagi tim. Penting untuk mencetak gol pada saat-saat penting karena saya seorang striker. Saya harus bisa menjadi pemain yang menentukan,”tegas Dembele dilansir marca.

Kegemilangan Dembele diharapkan muncul saat Barca bertandang ke Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, markas Sevilla pada lanjutan Primera Liga, nanti malam. Motivasinya diyakini semakin besar. Pasalnya, di tempat yang sama, November lalu, Dembele menjadi cemoohan lantaran performa buruknya. Barca membutuhkan kemenangan guna menjaga status mereka sebagai pemuncak klasemen sementara Primera Liga dengan 54 poin. Messi dkk unggul tujuh poin dari rival terdekat, Atletico Madrid.

Valverde kemungkinan besar melakukan rotasi di dalam komposisi tim mengingat jadwal padat telah menanti. Setelah Sevilla, klub berjuluk Blaugrana tersebut akan back to back menghadapi Real Madrid di Santiago Bernabeu yakni di leg kedua semifinal Copa del Rey, Kamis dini hari (28/2) dan di Primera Liga, Minggu dini hari (3/3).

Meski demikian, bek Gerard Pique tidak merasakan kekhawatiran yang berlebihan. Dia mengatakan Barca sudah terbiasa menghadapi situasi serupa di musim-musim sebelumnya sehingga optimistis mampu melewati dengan baik.

"Saya sudah berada di sini sejak lama dan secara historis kami selalu mengalami sedikit penurunan pada bulan Februari dan Maret. Itu membuat kami rugi dalam tiga atau empat pertandingan. Itu bahkan terjadi ketika masih ditangani Pep Guardiola. Kami hanya perlu berusaha untuk mendapatkan hasil yang baik meski kami tidak bermain sebaik yang kami harapkan,"ungkap Pique dilansir Reuters.

Sementara dikubu lawan, Sevilla bertekad memperbaiki catatan minor mereka yang belum menang di tiga laga terakhir Primera Liga (satu imbang, dua kalah). Kepastian melaju ke babak 16 besar Liga Europa usai menundukkan SS Lazio dengan aggregat 3-0, Kamis (21/2) membuat Sevillistas bisa berkonsentasi penuh. Sevilla membutuhkan hasil bagus guna menjaga kans berkompetisi di Liga Champions, musim depan. Saat ini, mereka berada di peringkat keempat klasemen sementara Primera Liga dengan 37 poin.