Jadi Pembunuh Raksasa, Bianca Andreescu Petenis ABG ke Final

Minggu, 17 Maret 2019 - 09:00 WIB
Jadi Pembunuh Raksasa,...
Jadi Pembunuh Raksasa, Bianca Andreescu Petenis ABG ke Final
A A A
INDIAN WELLS - Kejutan besar terjadi Indiana Wells 2019. Petenis ABG (anak baru gede) asal Kanada Bianca Andreescu menjadi “pembunuh raksasa”. Dia lolos ke final setelah menumbangkan nama-nama besar seperti Garbine Muguruza dan Elina Svitolina.

Andreescu berkesempatan merebut gelar juara WTA pertama dalam kariernya. Asalkan, dia bisa mengandaskan mantan petenis nomor satu dunia, Angelique Kerber di Indian Wells Tennis Garden, dini hari nanti. Petenis berusia 18 tahun ini memang memiliki performa yang sangat apik selama perjalanannya di turnamen itu.

Hal tersebut ditunjukan ketika meraih tiket final usai mengalahkan unggulan keenam dari Ukraina Elina Svitolina 6-3, 2-6, 6-4, kemarin. Sebelumnya, dia juga bermain apik menyingkirkan mantan petenis nomor satu dunia lainnya, Garbine Muguruza dengan skor telah 6-0, 6-1 di perempat final.

Keberhasilan ini sekaligus membuatnya sangat bangga bisa mencapai final turnamen berlevel premier untuk pertama dalam kariernya. Andreescu pun mengaku terkejut bisa malangkah sampai sejauh ini. Apalagi, dia menjadi petenis wild card pertama yang mencapai final di Indian Wells. Jadi, itu akan menjadi.

“Ini luar biasa. Tujuan saya adalah membuat sejarah dan saya baru saja melakukannya,” kata Andreescu dilansir wtatennis. “Saya benar-benar perlu waktu untuk menyerap semua ini. Ini sangat luar biasa. Minggu terakhir ini telah menjadi membuat membuat mimpi saya menjadi kenyataan. Saya benar-benar senang saya berhasil,” sambungnya.

Penampilan apik Andreescu memang sudah terlihat sejak awal musim ini, khususnya saat bermain di Auckland Terbuka, Januari lalu. Meski mengawali turnamen dari kualifikasi, dia mampu mencapai final sebelum kalah dari Julia Gorges. Namun dalam perjalannya itu, petenis kelahiran Ontario, 16 Juni 2000 itu dinilai luar biasa. Sebab, dia menyingkirkan dua mantan petenis nomor satu dunia, Caroline Wozniacki dan Venus Williams.

Yang jelas, Andreescu harus berjuang keras untuk mendapatkan trofi WTA pertamanya nanti, Sebab, Kerber dinilai merupakan salah satu petenis hebat saat ini. “Dia adalah petenis yang luar biasa. Dia mengalihkan tembakannya. Seperti, dia bisa melakukan pukulan di tempat tertentu dan kapan pun dia mau. Dia memiliki servis yang lumayan keras. Dia penggerak yang baik, dan petarung yang hebat,” tegasnya.

Sementara itu, Kerber yang melaju ke final setelah menghentikan rentetan 12 kemenangan beruntun milik Belinda Bencic di semifinal, mengaku sudah tidak sabar bertemu dengan Andreesu. Meski difavoritkan untuk merengkuh gelar juara pertamanya di Indian Wells, dia tetap waspada dengan lawannya itu.

"Saya benar-benar menantikan pertempuran yang sangat sulit. Dia di sini sebagai wild card , dan dia mengalahkan banyak petenis bagus di sini,” ucap Kerber. “Dia pasti tidak ingin kalah, dia pasti menikmati permainannya, dan dia petenis yang hebat,” ungkapnya.
(don)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8710 seconds (0.1#10.140)