Kean dan Barella Jadi Mesin Gol Baru Timnas Italia
Kean dan Barella Jadi Mesin Gol Baru Timnas Italia
A
A
A
UDINE - Pelatih Timnas Italia Roberto Mancini tampak puas dengan penampilan skuatnya saat menumbangkan Finlandia di laga pertama kualifikasi Piala Eropa 2020 . Mancini makin senang lagi setelah Nicolo Barella dan Moise Kean yang baru mengawali debutnya langsung mencetak gol.
Barella, gelandang berusia 22 tahun itu membuka gol pertama Italia ketika pertandingan baru berjalan tujuh menit. Sedangkan Kean menuntaskan kerja keras Gli Azzurri di menit 74. Jadi pantas kalau Mancini begitu bangga dengan pertandingan yang berlangsung di Stadio Friuli, Minggu (24/3/2019).
Ini adalah kemenangan kandang pertama Italia sejak mereka mengalahkan Israel dalam kualifikasi Piala Dunia pada September 2017. Dan pastinya ini jadi sinyal positif setelah Italia gagal melangkah ke putaran final Piala Dunia 2018. (Baca juga : Hasil Pertandingan Kualifikasi Piala Eropa 2020 )
"Itu bukan pertandingan yang mudah, mereka bertahan hampir dari awal pertandingan dengan lima pemain di belakang. Kami melakukan beberapa kesalahan di babak pertama tetapi babak kedua jauh lebih baik," kata Mancini dikutip Reuters.
Mancini juga memuji penampilan striker Sampdoria, Fabio Quagliarella. Pencetak gol terbanyak Serie A musim ini, dimasukkan pada babak kedua untuk penampilan internasional pertamanya sejak 2010. Dia memaksa kiper Lukas Hradecky harus jatuh bangun melakukan penyelamatan.
Khusus pada Kean yang baru berusia 19 tahun, Mancini menilai pemain ini punya potensi luar biasa. "Kean memiliki kualitas, potensi yang sangat besar, dan itu semua tergantung padanya. Tidak sulit melihat bakat di Kean dan Barella. Jadi tidak ada risiko untuk memilih mereka. Ada banyak kualitas di antara para pemain muda kami. Tidak sulit untuk memahami itu," tandas Mancini.
Barella, gelandang berusia 22 tahun itu membuka gol pertama Italia ketika pertandingan baru berjalan tujuh menit. Sedangkan Kean menuntaskan kerja keras Gli Azzurri di menit 74. Jadi pantas kalau Mancini begitu bangga dengan pertandingan yang berlangsung di Stadio Friuli, Minggu (24/3/2019).
Ini adalah kemenangan kandang pertama Italia sejak mereka mengalahkan Israel dalam kualifikasi Piala Dunia pada September 2017. Dan pastinya ini jadi sinyal positif setelah Italia gagal melangkah ke putaran final Piala Dunia 2018. (Baca juga : Hasil Pertandingan Kualifikasi Piala Eropa 2020 )
"Itu bukan pertandingan yang mudah, mereka bertahan hampir dari awal pertandingan dengan lima pemain di belakang. Kami melakukan beberapa kesalahan di babak pertama tetapi babak kedua jauh lebih baik," kata Mancini dikutip Reuters.
Mancini juga memuji penampilan striker Sampdoria, Fabio Quagliarella. Pencetak gol terbanyak Serie A musim ini, dimasukkan pada babak kedua untuk penampilan internasional pertamanya sejak 2010. Dia memaksa kiper Lukas Hradecky harus jatuh bangun melakukan penyelamatan.
Khusus pada Kean yang baru berusia 19 tahun, Mancini menilai pemain ini punya potensi luar biasa. "Kean memiliki kualitas, potensi yang sangat besar, dan itu semua tergantung padanya. Tidak sulit melihat bakat di Kean dan Barella. Jadi tidak ada risiko untuk memilih mereka. Ada banyak kualitas di antara para pemain muda kami. Tidak sulit untuk memahami itu," tandas Mancini.
(bbk)
Explore More