Jelang Final Liga Champions: Klopp Terkenang Periode Sulit di Mainz
A
A
A
MADRID - Liverpool akan menghadapi Tottenham Hotspur di final Liga Champions akhir pekan ini. Pelatih JuergenKlopp mengatakan ada moment yang lebih spesial ketimbang bermain di final.
Pertandingan final kali ini akan berlangsung di Madrid, Minggu (2/6/2019) dini hari mendatang. Klopp sebetulnya sudah dua kali tampil di final Liga Champions, meskipun belum pernah memenangkan gelar itu sekali pun.
Di kesempatan final ketiga Klopp, Liverpool sedikit lebih diunggulkan keluar sebagai juara. Namun, ketika ditanya tentang perasaannya, Klopp mengaku ini bukan sebuah moment terbesar dalam karier sepak bola dia.
"Jika menang di final Liga Champions itu tentu sangat luar biasa. Tapi apakah ini moment terbesar dalam karier saya? Tidak. Moment terbesar dalam karier sepak bola saya ada di tahun 2004, ketika promosi ke Bundesliga bersama Mainz," kata Klopp.
Pada saat itu usia Klopp sebagai pelatih baru empat tahun. Namun, pria berkaca mata asal Jerman itu mampu membawa Mainz promosi ke Bundesliga setelah timnya finis di posisi ketiga pada kompetisi Second Bundesliga.
"Waktu itu klub tidak punya uang. Kami tidak bisa membeli pemain apa pun, tapi kami promosi ke liga teratas. Jika saya memenangkan gelar Liga Champions bersama Liverpool, saya masih berpikir tentang masa-masa ketika promosi bersama Mainz," tutup Klopp.
Pertandingan final kali ini akan berlangsung di Madrid, Minggu (2/6/2019) dini hari mendatang. Klopp sebetulnya sudah dua kali tampil di final Liga Champions, meskipun belum pernah memenangkan gelar itu sekali pun.
Di kesempatan final ketiga Klopp, Liverpool sedikit lebih diunggulkan keluar sebagai juara. Namun, ketika ditanya tentang perasaannya, Klopp mengaku ini bukan sebuah moment terbesar dalam karier sepak bola dia.
"Jika menang di final Liga Champions itu tentu sangat luar biasa. Tapi apakah ini moment terbesar dalam karier saya? Tidak. Moment terbesar dalam karier sepak bola saya ada di tahun 2004, ketika promosi ke Bundesliga bersama Mainz," kata Klopp.
Pada saat itu usia Klopp sebagai pelatih baru empat tahun. Namun, pria berkaca mata asal Jerman itu mampu membawa Mainz promosi ke Bundesliga setelah timnya finis di posisi ketiga pada kompetisi Second Bundesliga.
"Waktu itu klub tidak punya uang. Kami tidak bisa membeli pemain apa pun, tapi kami promosi ke liga teratas. Jika saya memenangkan gelar Liga Champions bersama Liverpool, saya masih berpikir tentang masa-masa ketika promosi bersama Mainz," tutup Klopp.
(bbk)