Ingin Berkesan, Joshua Siap KO Ruiz dalam Debut di AS
Ingin Berkesan, Joshua Siap KO Ruiz dalam Debut di AS
A
A
A
NEW YORK - Joshua akan melakukan debutnya di Amerika Serikat melawan penantang Andy Ruiz Jr. Petinju Inggris itu akan mempertahankan gelar kelas berat WBA, IBF, WBO, IBO di Madison Square Garden, New York City, Sabtu (1/6/2019) malam waktu lokal atau Minggu (2/6/2019) pagi WIB.
Joshua mengalahkan 21 dari 22 lawannya dengan knock out (KO). Hanya Joseph Parker yang dikalahkan Joshua dengan angka dalam pertandingan unifikasi di Principality Stadium, Cardiff, Wales, 31 Maret 2018.
Dua pekan lalu, saingan utama Joshua, juara WBC Deontay Wilder, menang KO di ronde pertama atas penantang wajib Dominic Breazeale. Joshua ingin menjawab kemenangan Wilder dengan melakukan hal yang sama; mencetak KO secepat mungkin.
"Saya ingin KO, tinju kelas berat adalah tentang KO," kata Joshua kepada Gareth Davies dari The Telegraph. "Saya selalu ingin melakukan itu untuk para penggemar, tetapi intinya adalah untuk mendapatkan kemenangan, bagaimanapun caranya itu datang.”
"Saya harus membuktikan diri saya di Amerika karena saya pikir mereka tidak akan keluar dan menerima Anda dengan mudah. Jika Anda ingin dihormati di sanai, Anda harus menjadi yang sebenarnya."
"Mereka punya juara terbaik mengibarkan bendera mereka, jadi saya harus mencap nama saya di buku-buku sejarah tinju Amerika. Saya mendapat sambutan yang sangat bagus. Mereka menggunakan bahasa Inggris, itu pasti."
Ruiz yang sudah melakini 33 laga dengan 32 kali menang ( 21 menang KO), tidak pernah jatuh atau terluka parah sebagai petinju profesional. Satu-satunya kekalahannya adalah kalah angka saat bertemua Joseph Parker di Vector Arena, Auckland, Selandia Baru, 10 Desember 2016.
Joshua akan menggunakan energi para penggemar di Madison Square Garden untuk meningkatkan level energinya di atas ring. "Ini tempat yang bagus. Saya ingin membuat sejarah. Ketika saya pergi menonton Saul 'Canelo' Alvarez bertarung (pada Desember 2018, melawan Rocky Fielding), sangat keras di sana," ujar Joshua.
Joshua mengalahkan 21 dari 22 lawannya dengan knock out (KO). Hanya Joseph Parker yang dikalahkan Joshua dengan angka dalam pertandingan unifikasi di Principality Stadium, Cardiff, Wales, 31 Maret 2018.
Dua pekan lalu, saingan utama Joshua, juara WBC Deontay Wilder, menang KO di ronde pertama atas penantang wajib Dominic Breazeale. Joshua ingin menjawab kemenangan Wilder dengan melakukan hal yang sama; mencetak KO secepat mungkin.
"Saya ingin KO, tinju kelas berat adalah tentang KO," kata Joshua kepada Gareth Davies dari The Telegraph. "Saya selalu ingin melakukan itu untuk para penggemar, tetapi intinya adalah untuk mendapatkan kemenangan, bagaimanapun caranya itu datang.”
"Saya harus membuktikan diri saya di Amerika karena saya pikir mereka tidak akan keluar dan menerima Anda dengan mudah. Jika Anda ingin dihormati di sanai, Anda harus menjadi yang sebenarnya."
"Mereka punya juara terbaik mengibarkan bendera mereka, jadi saya harus mencap nama saya di buku-buku sejarah tinju Amerika. Saya mendapat sambutan yang sangat bagus. Mereka menggunakan bahasa Inggris, itu pasti."
Ruiz yang sudah melakini 33 laga dengan 32 kali menang ( 21 menang KO), tidak pernah jatuh atau terluka parah sebagai petinju profesional. Satu-satunya kekalahannya adalah kalah angka saat bertemua Joseph Parker di Vector Arena, Auckland, Selandia Baru, 10 Desember 2016.
Joshua akan menggunakan energi para penggemar di Madison Square Garden untuk meningkatkan level energinya di atas ring. "Ini tempat yang bagus. Saya ingin membuat sejarah. Ketika saya pergi menonton Saul 'Canelo' Alvarez bertarung (pada Desember 2018, melawan Rocky Fielding), sangat keras di sana," ujar Joshua.
(sha)
Explore More