Menang TKO di Ronde Kedua, Tyson Fury Buru Sabuk Juara Deontay Wilder
A
A
A
LAS VEGAS - Tyson Fury tidak terlalu menguras keringatnya saat berhadapan melawan Tom Schwarz di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, Minggu (16/6/2019) siang WIB. Dalam pertarungan kelas berat ini petinju Inggris Raya itu menang TKO pada ronde kedua.
Pada pertarungan ini Fury benar-benar mengeluarkan seluruh kemampuannya untuk mengalahkan Schwarz. Pada ronde pertama misalnya, dia berhasil mendikte lawannya dengan pukulan kombinasi kanan dan kiri.
Ketenangan Fury di ronde pertama dalam melepaskan pukulan membuat Schwarz tak mampu menyerang. Dia lebih banyak bermain bertahan dengan sesekali melepaskan pukulan jab kirinya ke wajah Fury.
Ronde pertama, Fury unggul atas Schwarz. Di ronde kedua, Fury tak lagi memberikan keleluasaan buat lawannya. Setiap kali dia berhasil mendaratkan pukulan ke wajah lawannya, Fury terlihat tersenyum.
Meski begitu, Schwarz mampu membuat Fury terpojok. Namun petinju berjuluk Gypsy King punya trik menghindari pukulan lawan. Setelah keluar dari tekanan dia mampu melepaskan pukulan ke perut Schwarz, sebelum akhirnya melepaskan pukulan jab kiri dan kanan yang mengarah tepat ke wajah lawan.
Schwarz pun terjatuh. Meski sempat bangkit, namun Fury tak memberikan ruang untuk lawannya keluar dari tekanan. Ya, Fury terus membombardir wajah lawannya sebelum akhirnya wasit menghentikan pertarungan 10 detik tersisa.
"Kuncinya malam ini adalah menikmati diri sendiri. Saya menggunakan jab, saya tergelincir dan meluncur. Saya beralih ke kidal dan menangkapnya dengan tangan kiri lurus yang akan membuat siapa pun jatuh. Saya datang ke sini untuk bersenang-senang dan mengadakan pertunjukan untuk Las Vegas dan saya berharap semua orang menikmatinya seperti saya," kata Fury, pasca pertarungan.
Ini merupakan kemenangan tercepat pertama Fury sejak menang KO atas Hans-Joerg Blasko pada ronde pertama pada Maret 2010. Menurut stastistik Compubox, Fury berhasil mendaratkan 45 pukulan ke Schawrz. Sedangkan lawannya hanya mampu enam kali.
Selanjutnya, Fury bakal membidik sabuk juara Deontay Wilder. "Kita memiliki 21 September atau 5 Oktober dan kemudian tahun depan kita akan memburu Deontay Wilder dan mendapatkan sabuk hijau itu untukku," pungkas Fury.
Pada pertarungan ini Fury benar-benar mengeluarkan seluruh kemampuannya untuk mengalahkan Schwarz. Pada ronde pertama misalnya, dia berhasil mendikte lawannya dengan pukulan kombinasi kanan dan kiri.
Ketenangan Fury di ronde pertama dalam melepaskan pukulan membuat Schwarz tak mampu menyerang. Dia lebih banyak bermain bertahan dengan sesekali melepaskan pukulan jab kirinya ke wajah Fury.
Ronde pertama, Fury unggul atas Schwarz. Di ronde kedua, Fury tak lagi memberikan keleluasaan buat lawannya. Setiap kali dia berhasil mendaratkan pukulan ke wajah lawannya, Fury terlihat tersenyum.
Meski begitu, Schwarz mampu membuat Fury terpojok. Namun petinju berjuluk Gypsy King punya trik menghindari pukulan lawan. Setelah keluar dari tekanan dia mampu melepaskan pukulan ke perut Schwarz, sebelum akhirnya melepaskan pukulan jab kiri dan kanan yang mengarah tepat ke wajah lawan.
Schwarz pun terjatuh. Meski sempat bangkit, namun Fury tak memberikan ruang untuk lawannya keluar dari tekanan. Ya, Fury terus membombardir wajah lawannya sebelum akhirnya wasit menghentikan pertarungan 10 detik tersisa.
"Kuncinya malam ini adalah menikmati diri sendiri. Saya menggunakan jab, saya tergelincir dan meluncur. Saya beralih ke kidal dan menangkapnya dengan tangan kiri lurus yang akan membuat siapa pun jatuh. Saya datang ke sini untuk bersenang-senang dan mengadakan pertunjukan untuk Las Vegas dan saya berharap semua orang menikmatinya seperti saya," kata Fury, pasca pertarungan.
Ini merupakan kemenangan tercepat pertama Fury sejak menang KO atas Hans-Joerg Blasko pada ronde pertama pada Maret 2010. Menurut stastistik Compubox, Fury berhasil mendaratkan 45 pukulan ke Schawrz. Sedangkan lawannya hanya mampu enam kali.
Selanjutnya, Fury bakal membidik sabuk juara Deontay Wilder. "Kita memiliki 21 September atau 5 Oktober dan kemudian tahun depan kita akan memburu Deontay Wilder dan mendapatkan sabuk hijau itu untukku," pungkas Fury.
(sha)