Ini Deretan Tropi Pliskova yang Bakal Jadi Modal Raih Wimbledon

WIMBLEDON - Karolina Pliskova dalam situasi bahagia. Pasalnya, gelar juara Eastbourne Internasional 2019 yang dia raih pada Sabtu (29/6) malam setelah di final mengalahkan Angelique Kerber dua set langsung 6-1, 6-4, menjadi modal positif merajut mimpi juara Wimbledon 2019.

Capaian itu sekaligus menjadi gelar ketiga Pliskova sepanjang WTA Tour musim ini. Sebelumnya, dia meraih tropi juara di Brisbane Internasional dan Italian Terbuka. Hasil tersebut juga membuatnya menjadi petenis tunggal putri terbanyak yang meraih gelar di 2019, atau menyamai torehan petenis nomor satu dunia Ashleigh Barty.

Dengan begitu, ini tentu akan dijadikan sebagai modal bagus untuknya sebelum tampil di Wimbledon. Namun, Pliskova menyadari bahwa grand slam lapangan rumput tidak akan dilalui dengan mudah dan lebih sulit dibandingkan saat meraih gelar keduanya di Eastbourne ini. Sebelumnya, dia menjadi juara pada 2017, namun hanya mencapai babak kedua di Wimbledon pada tahun yang sama.

"Saya akan mengambil semua hal positif menuju Wimbledon, tetapi saya tidak akan berpikir bahwa semuanya akan semudah pekan ini, karena saya tidak pernah melalui pekan seperti ini sebelumnya. Saya tidak kehilangan banyak game dan saya merasa semuanya berjalan dengan mulus," kata Pliskova dilansir wtatennis.

Pliskova juga mengatakan tidak ingin terlalu lama merayakan kemenangan pertama di Eastbourne itu. Pasalnya, dia harus langsung mempersiapkan diri karena akan kembali bermain di babak pertama menghadapi petenis asal China, Zhu Lin, hari ini. Oleh karena itu, dia berharap dapat kembali bermain secara konsisten di pertandingan nanti.

Selama bertanding di Eastbourne, Pliskova tidak kehilangan satu set pun, termasuk mengalahkan Kerber. Bahkan di laga final, dia total membukukan 33 winner dan hanya melakukan 16 kesalahan sendiri. Sedangkan Kerber cuma mendapatkan 22 winner dan melakukan 19 kesalahan sendiri. Jelas, dia mengaku sangat senang dan berharap bisa kembali mengulang perajalannya di Wimbledon.

"Saya hanya ingin benar-benar melupakan apa yang ada di sini. Ambil yang positif tetapi jangan berpikir bahwa semuanya akan berjalan semudah minggu ini, karena saya jarang memiliki minggu seperti ini, bahwa tidak kehilangan banyak permainan, saya merasa semuanya berjalan cukup lancar," ucap Pliskova.

Sementara itu, Kerber harus kembali pasrah kembali menelan kegagalan ketiga kalinya menjadi juara di Eastbourne. Sebelumnya, dia juga tak mampu meraih kemenangan di laga final pada 2012 dan 2014. Namun mantan petenis nomor satu dunia ini tetap merasa sedikit puas karena mampu tampil lebih baik di bandingkan hanya mencapai semifinal pada dua event lapangan rumput sebelumnya.

Meski begitu, Kerber mengaku tidak akan terlalu lama larut dengan kekalahan ini. Dia akan mencoba bangkit untuk mempertahankan gelar Wimbledon tahun lalu. Oleh karena itu, petenis berusia 29 tahun ini langsung mengincar kemenangan pada babak pertama saat menghadapi rekannya, Tatjana Maria, Selasa (2/7).

"Saya akan mencoba untuk mengambil hal-hal positif dari seluruh minggu, dari dua minggu terakhir sebelum pergi ke Wimbledon sekarang. Saya mengambil yang positif, berapa banyak pertandingan bagus yang saya miliki di sini. Tetapi ketika saya tiba di London, saya akan memikirkan Wimbledon dan tidak lagi tentang Eastbourne. Jadi itu hanya turnamen di minggu lain," ungkap Kerber.