Arema : Minus Tiga Pemain, Persib Tetap Menakutkan
A
A
A
MALANG - Persib Bandung tak bisa dipandang remeh meski saat bertandang ke Arema Malang tidak diperkuat
Ezechiel N’Douassel, Bojan Malisic dan kiper I Made Wirawan. Sebaliknya, motivasi pemain Persib akan berlipat kalau tampil di luar kandang.
Penilaian tersebut disampaikan Milomir Seslija, sang juru taktik Arema. Milo menilai apa yang dialami Persib tak akan membuat Febri Hariyadi dan kawan-kawan kehilangan taringnya. Apalagi menurut pengamatannya, Maung Bandung justru memiliki tren yang lebih bagus ketika bermain secara tandang.
“Saya pikir mereka lebih berbahaya ketika bermain tandang, karena ketika pertandingan kandang mereka memiliki masalah dalam mencetak gol dan mereka juga dihadapkan sejumlah masalah di sana,” ungkap Milo dilansir laman Liga Indonesia, Senin (29/7/2019).
“Tapi ketika bermain tandang mereka bakal berusaha sekeras mungkin untuk meruntuhkan apa usaha-usaha lawan mereka. Melalui counter attack mereka sukses memenangi pertandingan, dan karena itu pertandingan ini tidak akan mudah,” imbuhnya.
Lebih lanjut Milo memprediksi laga yang digelar di Stadion Kanjuruhan Selasa (30/7/2019), bakal berjalan seru. Pasalnya ada gengsi tersendiri yang dipertaruhkan dalam laga derby bertajuk Biru Barat dan Biru Timur itu.
“Mereka kehilangan tiga pemain dan kami juga kehilangan beberapa pemain juga, tapi dalam pertandingan derby siapa yang ingin menang harus banyak mencetak gol. Dan saya optimis dengan kerja keras tim saya dan dukungan dari suporter kami bisa mendapatkan kemenangan,” tandasnya.
Ezechiel N’Douassel, Bojan Malisic dan kiper I Made Wirawan. Sebaliknya, motivasi pemain Persib akan berlipat kalau tampil di luar kandang.
Penilaian tersebut disampaikan Milomir Seslija, sang juru taktik Arema. Milo menilai apa yang dialami Persib tak akan membuat Febri Hariyadi dan kawan-kawan kehilangan taringnya. Apalagi menurut pengamatannya, Maung Bandung justru memiliki tren yang lebih bagus ketika bermain secara tandang.
“Saya pikir mereka lebih berbahaya ketika bermain tandang, karena ketika pertandingan kandang mereka memiliki masalah dalam mencetak gol dan mereka juga dihadapkan sejumlah masalah di sana,” ungkap Milo dilansir laman Liga Indonesia, Senin (29/7/2019).
“Tapi ketika bermain tandang mereka bakal berusaha sekeras mungkin untuk meruntuhkan apa usaha-usaha lawan mereka. Melalui counter attack mereka sukses memenangi pertandingan, dan karena itu pertandingan ini tidak akan mudah,” imbuhnya.
Lebih lanjut Milo memprediksi laga yang digelar di Stadion Kanjuruhan Selasa (30/7/2019), bakal berjalan seru. Pasalnya ada gengsi tersendiri yang dipertaruhkan dalam laga derby bertajuk Biru Barat dan Biru Timur itu.
“Mereka kehilangan tiga pemain dan kami juga kehilangan beberapa pemain juga, tapi dalam pertandingan derby siapa yang ingin menang harus banyak mencetak gol. Dan saya optimis dengan kerja keras tim saya dan dukungan dari suporter kami bisa mendapatkan kemenangan,” tandasnya.
(bbk)