Lawan Timor-Leste U-18, Garuda Nusantara Berharap Cuaca Bersahabat
A
A
A
BINH DUONG - Timnas Indonesia U-18 berharap cuaca bersahabat saat menghadapi Timor-Leste pada matchday kedua penyisihan Grup A Piala AFF U-18 di Stadion Binh Duong, Vietnam, Kamis (8/8/2019).
Kondisi cuaca di Vietnam yang tak menentu dirasakan Pasukan Fakhri Husaini. Terkadang panas terik di siang hari, namun pada pagi hari esoknya bisa turun hujan deras. Fakhri berharap pemainnya bisa lebih beradaptasi dengan cuaca.
“Dari sepanjang persiapan tim, baru pertama kali kami rasakan bermain di tengah hujan seperti melawan Filipina, begitu pula saat latihan persiapan,” ungkap Fakhri dilansir laman resmi PSSI.
“Memang itu sedikit memengaruhi cara mereka bermain, kecepatan bola, dan lainnya. Tapi, saya percaya mereka, kecepatan adaptasi para pemain dengan cuaca seperti itu cukup baik.”
Soal kekuatan Timor-Leste, Fakhri mengatakan tim asuhan Andi Susanto itu memainkan bola langsung ke depan yang kerap membuat tim lawan kelelahan.
“Indonesia dan Timor Leste bermain baik di laga perdana, saya melihat mereka memainkan bola-bola direct, langsung ke depan dan itu membuat lelah Brunei yang sempat menahan mereka di beberapa menit babak awal.”
“Melawan Timor-Leste, kami tetap bermain seperti biasa, yang penting para pemain fokus sepanjang pertandingan. Kami sudah beberapa kali juga bertemu Timor-Leste, jadi sedikit tahu kemampuan mereka."
Garuda Nusantara memuncaki klasemen Grup A dengan raihan tiga poin seusai membantai Filpina 7-1 pada laga pembuka, Selasa (6/8/2019). Tapi, Timor-Leste yang juga memulai turnamen dengan impresif dengan mengalahkan Brunei Darussalam 7-2.
Kondisi cuaca di Vietnam yang tak menentu dirasakan Pasukan Fakhri Husaini. Terkadang panas terik di siang hari, namun pada pagi hari esoknya bisa turun hujan deras. Fakhri berharap pemainnya bisa lebih beradaptasi dengan cuaca.
“Dari sepanjang persiapan tim, baru pertama kali kami rasakan bermain di tengah hujan seperti melawan Filipina, begitu pula saat latihan persiapan,” ungkap Fakhri dilansir laman resmi PSSI.
“Memang itu sedikit memengaruhi cara mereka bermain, kecepatan bola, dan lainnya. Tapi, saya percaya mereka, kecepatan adaptasi para pemain dengan cuaca seperti itu cukup baik.”
Soal kekuatan Timor-Leste, Fakhri mengatakan tim asuhan Andi Susanto itu memainkan bola langsung ke depan yang kerap membuat tim lawan kelelahan.
“Indonesia dan Timor Leste bermain baik di laga perdana, saya melihat mereka memainkan bola-bola direct, langsung ke depan dan itu membuat lelah Brunei yang sempat menahan mereka di beberapa menit babak awal.”
“Melawan Timor-Leste, kami tetap bermain seperti biasa, yang penting para pemain fokus sepanjang pertandingan. Kami sudah beberapa kali juga bertemu Timor-Leste, jadi sedikit tahu kemampuan mereka."
Garuda Nusantara memuncaki klasemen Grup A dengan raihan tiga poin seusai membantai Filpina 7-1 pada laga pembuka, Selasa (6/8/2019). Tapi, Timor-Leste yang juga memulai turnamen dengan impresif dengan mengalahkan Brunei Darussalam 7-2.
(sha)